Giovanni Trapattoni Tinggalkan Irlandia

Giovanni Trapattoni Tinggalkan Irlandia
Giovanni Trapattoni (c) AFP
Bola.net - Posisi pelatih Republik Irlandia tengah lowong saat ini setelah Giovanni Trapattoni memutuskan mundur dari jabatannya. Keputusan ini menyusul hasil buruk pada dua laga terakhir melawan Swedia dan Austria.

Menurut pernyataan Asosiasi Sepakbola Irlandia (FAI), Trapattoni dan pihak FAI telah memutuskan untuk mengakhiri kerja sama yang telah dibangun lebih dari lima tahun.

"Kami berterima kasih kepada Giovanni Trapattoni, Marco Tardelli, dan Franco Rossi untuk lima setengah tahun terakhir di mana kami lolos ke turnamen utama pertama kami dalam sepuluh tahun dan begitu dekat dengan kualifikasi ke Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan setelah memainkan play off di Prancis," kata ketua eksekutif FAI John Delaney dalam pernyataannya.

Ditambahkan olehnya, di bawah Trapattoni, Irlandia memang tampil apik. Salah satunya lolos ke putaran final Piala Eropa 2012. Bahkan Irlandia sempat memiliki peluang besar lolos ke Piala Dunia 2014 melalui jalur play off sebelum dua kekalahan di dua laga terakhir.

Imbas dari kekalahan tersebut, Irlandia kini menghuni peringkat keempat Grup C dan hanya menyisakan dua pertandingan.

"Penampilan di putaran kualifikasi Piala Dunia memang mengecewakan, namun Giovanni meninggalkan kami dengan grup yang berisi para pemain muda yang bagus yang dapat menjadi dasar tim untuk digunakan pelatih baru, untuk Kejuaraan Eropa di Prancis 2016, ketika 24 tim akan menjadi peserta," jelasnya.

Sementara itu, Trapattoni mengaku berterimakasih kepada pihak FAI atas kepercayaan yang diberikan selama ini. Pelatih asal Italia tersebut yakin, meski harus mengakhiri masa jabatannya lebih cepat, ia telah meninggalkan sebuah tim yang kuat bagi Irlandia.

"Saya juga akan ingin berterima kasih kepada semua anggota staf FAI, termasuk tim di belakang layar dan para pemain yang telah melakukan pekerjaan hebat selama tiga kompetisi terakhir. Saya mendoakan mereka baik-baik saja di masa mendatang, dan berharap bahwa pekerjaan yang kami lakukan telah meninggalkan sesuatu yang bagus untuk diambil alih suksesor saya," ujar mantan pelatih Juventus, Inter Milan dan timnas Italia tersebut.  (reu/dzi)