Mamelodi Sundowns vs Borussia Dortmund: Semangat Menyala vs Reputasi Kelas Dunia

Mamelodi Sundowns vs Borussia Dortmund: Semangat Menyala vs Reputasi Kelas Dunia
Karim Adeyemi (Borussia Dortmund) dihadang oleh Hercules dan Nonato (Fluminense) dalam laga Club World Cup Grup F di East Rutherford, New Jersey (c) AP Photo/Frank Franklin II

Bola.net - Mamelodi Sundowns dan Borussia Dortmund akan saling berhadapan pada matchday kedua Grup F Piala Dunia Antarklub 2025. Pertandingan ini akan digelar di TQL Stadium, Cincinnati, Sabtu, 21 Juni 2025, pukul 23.00 WIB. Laga ini menjanjikan benturan antara semangat menyala dan reputasi kelas dunia.

Sundowns datang dengan spirit tinggi setelah meraih kemenangan perdana atas Ulsan Hyundai. Gol tunggal Iqraam Rayners menjadi pembeda dalam laga ketat tersebut, sekaligus membuka harapan besar bagi perwakilan Afrika Selatan itu. Di sisi lain, Dortmund tengah mencari pijakan setelah tampil mengecewakan kontra Fluminense.

Status unggulan Eropa tak menjamin jalan mulus bagi Dortmund. Tim asuhan Niko Kovac dibayangi tekanan tinggi dari publik dan media. Kekalahan atau hasil seri lain bisa membuat peluang mereka menipis di fase grup yang kompetitif ini.

1 dari 4 halaman

Musim Domestik Gemilang, Panggung Dunia Menantang

Mamelodi Sundowns menunjukkan dominasi mutlak di kompetisi lokal. Mereka merengkuh gelar Liga Utama Afrika Selatan untuk kali kedelapan secara beruntun, unggul 12 poin dari Orlando Pirates. Di bawah asuhan Rulani Mokwena, Masandawana tampil konsisten dan efisien.

Musim ini juga menjadi momentum kebangkitan mereka di kancah kontinental. Sundowns menembus final Liga Champions CAF untuk pertama kalinya sejak 2016, meski akhirnya kalah agregat 2-3 dari Pyramids FC. Namun performa mereka mengundang respek dan jadi modal penting untuk tampil di panggung global.

Tak kalah penting, prestasi ini juga berdampak secara finansial. Partisipasi di Piala Dunia Antarklub memberi pemasukan sekitar $11,55 juta atau setara Rp189 miliar—jauh melampaui hadiah juara Liga Champions CAF yang berkisar $5 juta atau sekitar Rp82 miliar. Uang dan nama besar jadi kombinasi motivasi di Cincinnati.

2 dari 4 halaman

Dortmund Butuh Jawaban

Hasil imbang tanpa gol melawan Fluminense membuka banyak ruang kritik untuk Dortmund. Bermain dalam cuaca buruk dan kondisi lapangan yang sulit, mereka tampil jauh dari kata meyakinkan. Gregor Kobel harus berjibaku menjaga gawang, pertanda tekanan lebih banyak datang dari lawan.

Minimnya kreativitas dan tumpulnya lini depan membuat Dortmund harus introspeksi. Kritik dari penggemar dan media Jerman menguat, mempertanyakan kesiapan tim menghadapi turnamen internasional ini. Kovac dituntut segera mencari solusi, bukan sekadar alasan.

Laga kontra Sundowns menjadi momen pembuktian. Dortmund punya materi pemain mumpuni, dari pengalaman Marco Reus hingga energi baru Jamie Bynoe-Gittens. Dengan status unggulan, hanya kemenangan yang bisa mengangkat kembali nama mereka di mata publik.

3 dari 4 halaman

Kondisi Kedua Tim

Sundowns diprediksi tetap tampil menyerang dengan dukungan penuh suporter yang loyal. Kehadiran kapten Themba Zwane di lapangan membawa atmosfer positif di dalam tim. Pemain senior itu menjadi inspirasi, terutama bagi rekan-rekannya yang lebih muda.

Pertahanan Masandawana juga tampil kokoh berkat Keanu Cupido, yang sukses mematikan pergerakan striker Ulsan. Di lini depan, Lebo Mothiba mengincar kesempatan starter setelah tampil menjanjikan sebagai pemain pengganti. Pelatih Mokwena mungkin akan mempertimbangkan beberapa rotasi untuk menjaga intensitas.

Dari pihak Dortmund, perhatian tertuju pada para pemain muda. Jobe Bellingham sudah mencicipi debut dan berpotensi tampil lebih banyak. Sementara itu, Felix Nmecha dan Jamie Bynoe-Gittens siap tampil sebagai pembeda dalam laga yang diprediksi berjalan sengit ini.