
Bola.net - Manajer Sunderland, Gustavo Poyet memberikan pendapatnya mengenai insiden handsball terkenal yang dilakukan Luis Suarez di Piala Dunia 2010. Kala itu, El Pistolero menyelamatkan Uruguay dari kekalahan lawan Ghana di babak perempat final setelah menepis bola yang mengarah ke gawang dengan tangannya.
Insiden tersebut membuat Suarez dijatuhi kartu merah dan Ghana mendapatkan hukuman penalti di menit terakhir babak tambahan. Namun gagalnya eksekusi Asamoah Gyan membuat hasil imbang bertahan, dan Uruguay akhirnya lolos ke semifinal setelah memenangi adu penalti.
Menurut Poyet, aksi tersebut tidak dianggap sebagai kecurangan oleh masyarakat Uruguay karena dihukum dengan setimpal, yaitu kartu merah dan penalti. Terlebih lagi hasil akhir dari tindakan itu tercapai, yaitu kemenangan.
Gustavo Poyet (c) AFP
"Saya paham bahwa banyak orang menganggap handsball di garis gawang adalah kecurangan. Namun tidak bagi kami, itu adalah bagian dari permainan. Jika saya menjadi orang terakhir di pertahanan dan menarik kaus lawan, lalu saya mendapatkan kartu merah, apakah itu curang? Tidak, itu bukan kecurangan." ungkap mantan pemain Timnas Uruguay ini seperti dilansir The Sun.
"Saya tahu kasus handsball Suarez selalu menjadi perbincangan besar di Inggris. Namun kami pikir, mengapa harus dipermasalahkan? Dia menyelamatkan kami, Suarez mendapatkan kartu merah dan kami dihukum penalti. Di Uruguay, itulah sepakbola." (ts/mri)
Insiden tersebut membuat Suarez dijatuhi kartu merah dan Ghana mendapatkan hukuman penalti di menit terakhir babak tambahan. Namun gagalnya eksekusi Asamoah Gyan membuat hasil imbang bertahan, dan Uruguay akhirnya lolos ke semifinal setelah memenangi adu penalti.
Menurut Poyet, aksi tersebut tidak dianggap sebagai kecurangan oleh masyarakat Uruguay karena dihukum dengan setimpal, yaitu kartu merah dan penalti. Terlebih lagi hasil akhir dari tindakan itu tercapai, yaitu kemenangan.

"Saya paham bahwa banyak orang menganggap handsball di garis gawang adalah kecurangan. Namun tidak bagi kami, itu adalah bagian dari permainan. Jika saya menjadi orang terakhir di pertahanan dan menarik kaus lawan, lalu saya mendapatkan kartu merah, apakah itu curang? Tidak, itu bukan kecurangan." ungkap mantan pemain Timnas Uruguay ini seperti dilansir The Sun.
"Saya tahu kasus handsball Suarez selalu menjadi perbincangan besar di Inggris. Namun kami pikir, mengapa harus dipermasalahkan? Dia menyelamatkan kami, Suarez mendapatkan kartu merah dan kami dihukum penalti. Di Uruguay, itulah sepakbola." (ts/mri)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Dunia Lainnya 17 Agustus 2025 09:59
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 6 September 2025 04:51
-
piala dunia 5 September 2025 19:14
-
piala dunia 5 September 2025 17:44
-
piala dunia 5 September 2025 14:09
-
piala dunia 5 September 2025 09:30
-
piala dunia 5 September 2025 08:43
MOST VIEWED
- Cerita Giovanni Leoni, Bek Muda Liverpool yang Tak Menyangka Dipanggil Gattuso ke Timnas Italia
- Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa Tadi Malam: Jerman Tumbang, Belanda Tertahan, Spanyol Menang Besar!
- Gennaro Gattuso Akan Debut Sebagai Pelatih Timnas Italia: Apa yang Bisa Diharapkan?
- Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...