
Bola.net - Ambisi Iran untuk lolos ke babak 16 besar harus pupus setelah takluk dari Bosnia-Herzegovina dengan skor 3-1 di Arena Fonte Nova, Rabu (26/06). Padahal disaat yang sama Argentina berhasil mengalahkan Nigeria dengan skor 3-2.
Gol kemenangan Bosnia ini masing-masing disumbangkan oleh Edin Dzeko, Miralem Pjanic dan Avdija Vrsajevic. Iran hanya mampu memperkecil kedudukan lewat Reza Ghoochannejhad.
Pertandingan babak pertama dimulai dengan tempo yang cukup sedang. Bosnia meski sudah tidak punya kepentingan apapun dalam pertandingan ini justru mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu.
Empat menit berselang Dzeko sudah memberikan ancaman di gawang Iran. Tendangan keras Dzeko di dalam kotak penalti berhasil ditepis Alireza Haghighi.
Setelah beberapa kali membuat percobaan, Dzeko akhirnya berhasil menjebol gawang Iran di menit ke-23. kali ini tendangan keras mendatar bomber Manchester City itu dari luar kotak penalti sukses membuat gawang Haghighi bergetar.
Tertinggal satu gol, Iran berusaha membalas. Dua menit berselang mereka punya peluang matang untuk menyamakan kedudukan. Namun sayang percobaan dari Masoud Shojaei masih belum menemui sasaran.
Sampai wasit menghentikan babak pertama tak ada tim yang berhasil mencetak gol. Kedudukan 1-0 untuk Bosnia masih tetap bertahan.
Keluar dari kamar ganti pelatih Bosnia Safet Susic masih tetap menginstruksikan anak buahnya untuk tetap menyerang. Hasilnya memang cukup terbukti.
Miralem Pjanic berhasil menggandakan kedudukan untuk timnya di menit ke-59. Berawal dari menerima umpan terobosan dari Tino Susic, Pjanic dengan tenang menceploskan bola ke gawang. Seketika papan skor berubah 2-0.
Unggul dua gol tak membuat Bosnia berniat mengendurkan serangan. Mereka masih tetap mendominasi jalannya pertandingan. Pasukan Carlos Quieroz praktis hanya bisa merapatkan barisan pertahanan dan menunggu saat yang tepat untuk melancarkan serangan balik.
Gol yang ditunggu publik Iran akhirnya hadir di menit ke 81. Reza Ghoochannejhad memperkecil kedudukan timnya setelah meneruskan umpan silang Javad Nekounam.
Kebobolan satu gol justru membuat Bosnia tersengat. Mereka sukses membalas dengan instan satu menit berselang. Melalui skema serangan balik yang cepat, Sejad Salihovic mengirim umpan kepada Avdija Vrsajevic dan langsung dituntaskan dengan tendangan keras ke gawang Haghighi.
Unggul tiga gol Bosnia semakin nyaman menyerang. Namun akhirnya Iran tak mampu mengatasi perlawanan Bosnia di sisa waktu yang ada. Sampai wasit membunyikan peluit panjang tanda berakhirnya laga skor 3-1 untuk keunggulan Bosnia tetap bertahan.
Iran pun bisa dipastikan gagal melangkah ke babak 16 besar sama seperti Bosnia. Bosnia finis di tempat ketiga Grup F dengan koleksi tiga poin dan Iran harus puas sebagai juru kunci dengan satu poin.
Bosnia: Begovic; Vrsajevic, Spahic, Kolasinac, Besic; Pjanic, Hadzic (Vranjes 61'), Susic (Salihovic 79'), Sunjic; Dzeko (Visca 84'), Ibisevic.
Iran: Haghighi; Haji Safi (Jahanbakhsh 63'), Hosseini, Sadeghi, Nekounam; Shojaei (Heydari 46'), Timotian, Montarezi, Dejagah (Ansarifard 68'), Pooladi; Ghoochannejad. (bola/ada)
Gol kemenangan Bosnia ini masing-masing disumbangkan oleh Edin Dzeko, Miralem Pjanic dan Avdija Vrsajevic. Iran hanya mampu memperkecil kedudukan lewat Reza Ghoochannejhad.
Pertandingan babak pertama dimulai dengan tempo yang cukup sedang. Bosnia meski sudah tidak punya kepentingan apapun dalam pertandingan ini justru mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu.
Empat menit berselang Dzeko sudah memberikan ancaman di gawang Iran. Tendangan keras Dzeko di dalam kotak penalti berhasil ditepis Alireza Haghighi.
Setelah beberapa kali membuat percobaan, Dzeko akhirnya berhasil menjebol gawang Iran di menit ke-23. kali ini tendangan keras mendatar bomber Manchester City itu dari luar kotak penalti sukses membuat gawang Haghighi bergetar.
Tertinggal satu gol, Iran berusaha membalas. Dua menit berselang mereka punya peluang matang untuk menyamakan kedudukan. Namun sayang percobaan dari Masoud Shojaei masih belum menemui sasaran.
Sampai wasit menghentikan babak pertama tak ada tim yang berhasil mencetak gol. Kedudukan 1-0 untuk Bosnia masih tetap bertahan.
Keluar dari kamar ganti pelatih Bosnia Safet Susic masih tetap menginstruksikan anak buahnya untuk tetap menyerang. Hasilnya memang cukup terbukti.
Miralem Pjanic berhasil menggandakan kedudukan untuk timnya di menit ke-59. Berawal dari menerima umpan terobosan dari Tino Susic, Pjanic dengan tenang menceploskan bola ke gawang. Seketika papan skor berubah 2-0.
Unggul dua gol tak membuat Bosnia berniat mengendurkan serangan. Mereka masih tetap mendominasi jalannya pertandingan. Pasukan Carlos Quieroz praktis hanya bisa merapatkan barisan pertahanan dan menunggu saat yang tepat untuk melancarkan serangan balik.
Gol yang ditunggu publik Iran akhirnya hadir di menit ke 81. Reza Ghoochannejhad memperkecil kedudukan timnya setelah meneruskan umpan silang Javad Nekounam.
Kebobolan satu gol justru membuat Bosnia tersengat. Mereka sukses membalas dengan instan satu menit berselang. Melalui skema serangan balik yang cepat, Sejad Salihovic mengirim umpan kepada Avdija Vrsajevic dan langsung dituntaskan dengan tendangan keras ke gawang Haghighi.
Unggul tiga gol Bosnia semakin nyaman menyerang. Namun akhirnya Iran tak mampu mengatasi perlawanan Bosnia di sisa waktu yang ada. Sampai wasit membunyikan peluit panjang tanda berakhirnya laga skor 3-1 untuk keunggulan Bosnia tetap bertahan.
Iran pun bisa dipastikan gagal melangkah ke babak 16 besar sama seperti Bosnia. Bosnia finis di tempat ketiga Grup F dengan koleksi tiga poin dan Iran harus puas sebagai juru kunci dengan satu poin.
Bosnia: Begovic; Vrsajevic, Spahic, Kolasinac, Besic; Pjanic, Hadzic (Vranjes 61'), Susic (Salihovic 79'), Sunjic; Dzeko (Visca 84'), Ibisevic.
Iran: Haghighi; Haji Safi (Jahanbakhsh 63'), Hosseini, Sadeghi, Nekounam; Shojaei (Heydari 46'), Timotian, Montarezi, Dejagah (Ansarifard 68'), Pooladi; Ghoochannejad. (bola/ada)
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 5 September 2025 09:30
Hasil Brasil vs Chile: Estevao Cetak Gol Debut, Selecao Lumat Habis La Roja!
-
Piala Dunia 5 September 2025 08:29
Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
-
Liga Italia 4 September 2025 15:30
LATEST UPDATE
-
News 6 September 2025 20:04
-
Otomotif 6 September 2025 19:44
-
Otomotif 6 September 2025 19:40
-
Piala Dunia 6 September 2025 19:35
-
Otomotif 6 September 2025 19:30
-
Tim Nasional 6 September 2025 19:21
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 6 September 2025 19:35
-
piala dunia 6 September 2025 19:11
-
piala dunia 6 September 2025 17:50
-
piala dunia 6 September 2025 11:10
-
piala dunia 6 September 2025 10:00
-
piala dunia 6 September 2025 04:51
MOST VIEWED
- Hasil Brasil vs Chile: Estevao Cetak Gol Debut, Selecao Lumat Habis La Roja!
- Argentina Siap-Siap Berpisah, Mustahil Ada Penerus Lionel Messi
- Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
- Cerita Giovanni Leoni, Bek Muda Liverpool yang Tak Menyangka Dipanggil Gattuso ke Timnas Italia
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...