
Bola.net - Nigeria menjadi negara tersukses dalam sejarah kompetisi Piala Dunia U-17, usai mengalahkan Timnas Meksiko U-17 dengan skor meyakinkan 3-0, saat keduanya bertemu di partai final (09/11/13).
Stadion Mohamed Bin Zayed, Abu Dhabi, UAE, menjadi saksi dominasi The Young Eagle mengoleksi total empat trofi Piala Dunia U-17 sejauh ini. Prestasi tersebut membuat mereka mengalahkan pencapaian Timnas Brasil U-17 dengan perolehan tiga trofi.
Di paruh pertama, Meksiko mampu menguasai laju laga di menit-menit awal. Keasyikan menyerang, perwakilan dari Amerika Selatan itu justru harus kebobolan lebih dulu lewat gol bunuh diri Erick Aguirre pada menit ke sembilan, usai salah mengantisipasi serang balik cepat yang diterapkan Timnas Nigeria U-17.
Setelah itu, anak-anak asuh pelatih Manu Garba (Nigeria) berhasil membalikkan dominasi atas Meksiko. Mereka kerap memulai serangan dari pinggir lapangan, dan memang itu titik kelemahan Meksiko di pertandingan kali ini. Namun, skor 1-0 tak berubah hingga babak pertama usai.
Ketika babak kedua berlangsung, serangan demi serangan terus tertuju pada Alejandro Diaz dkk. Hingga akhirnya pada menit ke 56, Nigeria kembali unggul lewat kaki Kelechi Iheanacho, usai mengoptimalkan tendangan keras Musa Muhammed dari luar kotak penalti.
Musa Muhammed terus menjadi petaka bagi Meksiko di babak kedua. Tak hanya piawai dalam mengatur skema serangan, kapten Nigeria itu justru membawa timnya unggul tiga gol pada menit ke 81.
Memanfaatkan situasi bola mati, Musa berhasil memperdaya kiper Raul Gudino dengan tendangan melengkung ke kanan gawang Meksiko. Tak lama berselang, wasit Craig Thomson (Skotlandia) meniupkan peluit berakhirnya final Piala Dunia U-17.
Dengan demikian, Meksiko menjadi runner-up di ajang Piala Dunia U-17 2013. Sementara Swedia berhasil merebut posisi ketiga dari tangan Argentina, usai menang telak 4-1.
The Young Eagles juga mendominasi penghargaan individu di ajang tersebut. Penyerang Kelechi Iheanacho menyabet trofi Golden Ball, kiper Dele Alampasu meraih predikat Golden Glove. Nigeria juga meraih FIFA Fair Play Award.
Akan tetapi untuk Golden Boot, Kelechi Iheanacho harus berbesar hati menyerahkan trofi itu kepada penyerang Timnas Swedia U-17; Valmir Berisha.
Statistik Nigeria U-1 vs Meksiko U-17:
Stadion Mohamed Bin Zayed, Abu Dhabi, UAE, menjadi saksi dominasi The Young Eagle mengoleksi total empat trofi Piala Dunia U-17 sejauh ini. Prestasi tersebut membuat mereka mengalahkan pencapaian Timnas Brasil U-17 dengan perolehan tiga trofi.
Di paruh pertama, Meksiko mampu menguasai laju laga di menit-menit awal. Keasyikan menyerang, perwakilan dari Amerika Selatan itu justru harus kebobolan lebih dulu lewat gol bunuh diri Erick Aguirre pada menit ke sembilan, usai salah mengantisipasi serang balik cepat yang diterapkan Timnas Nigeria U-17.
Setelah itu, anak-anak asuh pelatih Manu Garba (Nigeria) berhasil membalikkan dominasi atas Meksiko. Mereka kerap memulai serangan dari pinggir lapangan, dan memang itu titik kelemahan Meksiko di pertandingan kali ini. Namun, skor 1-0 tak berubah hingga babak pertama usai.
Ketika babak kedua berlangsung, serangan demi serangan terus tertuju pada Alejandro Diaz dkk. Hingga akhirnya pada menit ke 56, Nigeria kembali unggul lewat kaki Kelechi Iheanacho, usai mengoptimalkan tendangan keras Musa Muhammed dari luar kotak penalti.
Musa Muhammed terus menjadi petaka bagi Meksiko di babak kedua. Tak hanya piawai dalam mengatur skema serangan, kapten Nigeria itu justru membawa timnya unggul tiga gol pada menit ke 81.
Memanfaatkan situasi bola mati, Musa berhasil memperdaya kiper Raul Gudino dengan tendangan melengkung ke kanan gawang Meksiko. Tak lama berselang, wasit Craig Thomson (Skotlandia) meniupkan peluit berakhirnya final Piala Dunia U-17.
Dengan demikian, Meksiko menjadi runner-up di ajang Piala Dunia U-17 2013. Sementara Swedia berhasil merebut posisi ketiga dari tangan Argentina, usai menang telak 4-1.
The Young Eagles juga mendominasi penghargaan individu di ajang tersebut. Penyerang Kelechi Iheanacho menyabet trofi Golden Ball, kiper Dele Alampasu meraih predikat Golden Glove. Nigeria juga meraih FIFA Fair Play Award.
Akan tetapi untuk Golden Boot, Kelechi Iheanacho harus berbesar hati menyerahkan trofi itu kepada penyerang Timnas Swedia U-17; Valmir Berisha.
Statistik Nigeria U-1 vs Meksiko U-17:
Penguasaan bola: 43% - 57%
Tendangan (ke gawang): 17 (6) - 11 (6)
Tendangan Sudut: 4 - 7
Pelanggaran: 11 - 13
Offside: 0 - 1
Kartu kuning: 0 - 3
Kartu merah: 0 - 0.
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 26 Agustus 2025 17:10
-
Tim Nasional 1 Agustus 2025 20:06
Timnas Indonesia U-17 Tambah Amunisi Keturunan untuk Piala Kemerdekaan 2025?
LATEST UPDATE
-
Otomotif 7 September 2025 17:22
-
Otomotif 7 September 2025 17:20
-
Olahraga Lain-Lain 7 September 2025 17:14
-
Tim Nasional 7 September 2025 16:55
-
Tim Nasional 7 September 2025 16:54
-
Otomotif 7 September 2025 16:50
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 7 September 2025 05:19
-
piala dunia 7 September 2025 05:17
-
piala dunia 7 September 2025 05:15
-
piala dunia 7 September 2025 01:11
-
piala dunia 7 September 2025 01:06
-
piala dunia 6 September 2025 22:08
MOST VIEWED
- Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa Tadi Malam: Prancis Terlalu Tangguh Bagi Ukraina, Italia Pesta Gol
- Hasil Brasil vs Chile: Estevao Cetak Gol Debut, Selecao Lumat Habis La Roja!
- Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
- Hasil Italia vs Estonia: Debut Gattuso, Azzuri Pesta Gol
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...