
Bola.net - Ujicoba antara timnas Spanyol dan Guinea Ekuatorial di akhir pekan nanti bisa dibilang menjadi keberuntungan tersendiri bagi rakyat Guinea. Pasalnya, tim juara dunia itu akan datang tanpa bayaran.
Namun tidak semua orang rupanya senang akan hal ini. Tutu Alicante, salah seorang aktivis kemanusiaan di Guinea Ekuatorial, menyebut bahwa kedatangan timnas Spanyol ini tak lebih dari cara diktator setempat, Teodoro Obiang Nguema Mbasogo untuk membuat rakyat melupakan isu yang lebih penting.
"Saya tidak bisa membayangkan Inggris bermain di Zimbabwe ketika Robert Mugabe sedang berkuasa," jelas Alicante menurut laporan yang dilansir oleh The Guardian.
"Menggunakan even olahraga besar seperti ini, atau mendatangkan Julio Iglesias (presiden Obiang mendatangkannya musim panas lalu) dan menjadi tuan rumah kompetisi kecantikan dengan dana jutaan dolar, merupakan cara diktator untuk mengalihkan isu dan membuat rakyat miskin tetap senang."
Alicante pun kemudian menutup pernyataannya dengan menyebut bahwa timnas Spanyol sengaja menutup mata akan kenyataan ini dan tidak peduli dengan nasib rakyat Guinea Ekuatorial.
Presiden Obiang sendiri dituduh melakukan pelanggaran serius dengan menyiksa lawan politiknya serta melakukan tindakan korupsi di negaranya. [initial]
(gua/rer)
Namun tidak semua orang rupanya senang akan hal ini. Tutu Alicante, salah seorang aktivis kemanusiaan di Guinea Ekuatorial, menyebut bahwa kedatangan timnas Spanyol ini tak lebih dari cara diktator setempat, Teodoro Obiang Nguema Mbasogo untuk membuat rakyat melupakan isu yang lebih penting.
"Saya tidak bisa membayangkan Inggris bermain di Zimbabwe ketika Robert Mugabe sedang berkuasa," jelas Alicante menurut laporan yang dilansir oleh The Guardian.
"Menggunakan even olahraga besar seperti ini, atau mendatangkan Julio Iglesias (presiden Obiang mendatangkannya musim panas lalu) dan menjadi tuan rumah kompetisi kecantikan dengan dana jutaan dolar, merupakan cara diktator untuk mengalihkan isu dan membuat rakyat miskin tetap senang."
Alicante pun kemudian menutup pernyataannya dengan menyebut bahwa timnas Spanyol sengaja menutup mata akan kenyataan ini dan tidak peduli dengan nasib rakyat Guinea Ekuatorial.
Presiden Obiang sendiri dituduh melakukan pelanggaran serius dengan menyiksa lawan politiknya serta melakukan tindakan korupsi di negaranya. [initial]
(gua/rer)
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 16 Oktober 2025 10:58
Mesin Sepakbola Spanyol: Pabrik Talenta yang Tak Pernah Mati
-
Liga Inggris 16 Oktober 2025 06:05
-
Liga Spanyol 30 September 2025 09:05
Kasus Memburuk, Barcelona Bisa Blokir Lamine Yamal Bela Spanyol
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 06:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:42
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Oktober 2025 09:56
-
piala dunia 17 Oktober 2025 04:19
-
piala dunia 16 Oktober 2025 14:28
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:58
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:46
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:39
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...