
Bola.net - Timnas Spanyol sukses menjadi juara UEFA Nations League 2022/2023 usai mengalahkan Kroasia, Senin (19/06/2023) dini hari WIB.
Spanyol berduel lawan Kroasia di De Kuip Stadium, Rotterdam, Belanda. Laga ini berlangsung seru dan kedua tim sama-sama menciptakan sejumlah peluang.
Namun dalam 90 menit, Kroasia dan Spanyol sama-sama kesulitan mencetak gol. Laga pun harus dilanjutkan ke babak extra time.
Namun kedua tim sama-sama tak bisa mencetak gol lagi. Laga pun harus dilanjutkan ke babak adu penalti.
Di sini satu eksekutor Spanyol gagal. Tapi di sisi lain dua algojo Kroasia juga gagal melaksanakan tugasnya. Spanyol pun akhirnya menang 5-4 atas Kroasia.
Berikut lima pelajaran yang bisa dipetik dari pertandingan tersebut Bolaneters.
Juara Baru
UEFA Nations League merupakan turnamen yang tergolong baru. UEFA mulai menggelar turnamen ini sejak 2018 silam.
Sejauh ini sudah tiga kali UEFA menggelar turnamen tersebut. Yang pertama pada musim 2018/2019.
Yang kedua pada musim 2020/2021. Terbaru, pada musim 2022/2023.
Sejauh ini belum ada tim yang bisa meraih gelar juara lebih dari sekali. Turnamen edisi pertama dimenangkan oleh Portugal.
Edisi kedua dimenangkan oleh Prancis. Spanyol menjadi negara ketiga yang jadi juara.
Laporte Belum Habis
Aymeric Laporte sempat menjadi andalan lini belakang Manchester City. Namun ia akhirnya kehilangan tempatnya sebagai pemain inti.
Ia kalah bersaing dengan Ruben Dias, John Stones, Manuel Akanji, dan Nathan Ake. Bek berusia 29 tahun tersebut tampak habis, apalagi ia sebelumnya mengalami masalah dengan lututnya.
Namun Laporte menunjukkan bahwa ia masih belum habis. Bek kidal ini tampil solid di lini belakang Spanyol.
Beberapa aksinya bisa menghindarkan Spanyol dari bahaya, termasuk saat ia menangkal ancaman dari Andrej Kramaric di awal babak pertama. Ia pun membantu mengkoordinir lini belakang timnya dengan baik.
Laporte sendiri santer disebut akan cabut dari Man City. Kabarnya ia diminati beberapa klub seperti Barcelona, Chelsea, hingga Aston Villa. Klub mana pun yang merekrutnya bakal mendapat tambahan amunisi top.
Luka Modric yang Masih Apes
Luka Modric sekarang sudah berusia 37 tahun. Laga lawan Spanyol di final UEFA Nations League ini merupakan pertandingannya yang ke-166 bagi Kroasia.
Sayangnya, sejauh ini Modrid selalu apes. Ia belum pernah sekalipun bisa mempersembahkan gelar juara bagi Kroasia.
Di Piala Dunia 2018 silam, ia cuma bisa jadi runner-up. Sementara di Piala Dunia 2022, Modric cuma bisa membawa negaranya finis di posisi ketiga. Hal yang sama terjadi di Piala Dunia 1998 silam.
Kini ia kembali gagal jadi juara. Modric sekali lagi cuma jadi runner-up di ajang UEFA Nations League 2022/2023.
Padahal di level klub, ia sangat sukses. Baik saat di Dinamo Zagreb dan di Real Madrid. Ia sudah pernah meraih berbagai trofi juara baik di level domestik dan Eropa.
Modric Bakal Pensiun?
Seperti yang disebut sebelumnya, Luka Modric sudah berusia 37 tahun. Ia memang masih tampak enteng berlari-lari di tengah lapangan baik bagi Real Madrid maupun Timnas Kroasia.
Akan tetapi ada kabar bahwa Modric bisa jadi akan segera pensiun. UEFA Nations League ini disebut akan jadi panggung terakhirnya di level internasional bersama Kroasia.
Akan tetapi Modrid sepertinya belum layak untuk pensiun. Pasalnya masih punya stamina yang oke meski sudah uzur untuk ukuran pesepak bola.
Di laga lawan Spanyol di final UEFA Nations League, ia bermain penuh. Ia menjadi starter, menghabiskan 90 menit plus dua babak extra time dan babak adu penalti.
Modric sendiri juga masih akan bermain setidaknya setahun lagi di level klub. Entah itu bersama Real Madrid atau klub dari Arab Saudi. Jawabannya akan segera diketahui tak lama lagi.
Jika masih bisa bermain setahun lagi, ada kans ia masih bisa membela Timnas Kroasia pada Euro 2024. Turnamen itu akan jadi kesempatan terakhirnya untuk meraih gelar di level internasional.
De La Fuente Bisa Bernafas Lega
Spanyol sekarang ditangani oleh Luis de la Fuente. Ia menggantikan Luis Enrique pasca Piala Dunia 2022 kemarin.
Ia menjalani debutnya di kualifikasi Euro melawan Norwegia dengan cemerlang. Spanyol dibawanya menang telak 3-0.
Akan tetapi kemudian secara mengejutkan di laga keduanya, Spanyol dibuat tak berdaya oleh Skotlandia. Mereka keok 2-0.
Setelah itu Spanyol memang bisa bangkit dan menang 2-1 atas Italia. Namun kini De la Fuente bisa bernafas lega.
Sebab ia berhasil membawa Spanyol meraih gelar juara UEFA Nations League. Tentunya kemenangan ini akan benar-benar menutup noda kekalahan dari skotlandia. Apalagi ini adalah gelar pertama Spanyol dalam 11 tahun.
Mereka terakhir juara pada Euro 2012 silam. Gelar ini juga bisa jadi modal bagus untuk membawa mereka meraih prestasi di pentas Euro 2024 mendatang.
Baca Juga:
- Hasil Kroasia vs Spanyol: Skor 0-0 (pen 4-5)
- Man of the Match Kroasia vs Spanyol: Marcelo Brozovic
- Spanyol Jegal Kroasia dan Juara UEFA Nations League: Kasihan Modric, Unai Pahlawannya, Kalah Bermart
- Luka Modric Pensiun dari Timnas Kroasia?
- Hasil Belanda vs Italia: Skor 2-3
- Man of the Match Belanda vs Italia: Federico Dimarco
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 10 Oktober 2025 09:19
-
piala eropa 10 Oktober 2025 07:29
-
piala eropa 10 Oktober 2025 04:49
-
piala eropa 26 September 2025 13:01
-
piala eropa 10 September 2025 10:18
-
piala eropa 5 September 2025 13:33
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...