
Bola.net - Timnas Italia sekarang sudah memulai era baru dengan pelatih anyarnya, Luciano Spalletti.
Sebelumnya, Timnas Italia dibesut oleh Roberto Mancini. Namun ia tiba-tiba mengundurkan diri pada 13 Agustus 2023 lalu. Berakhir sudah kebersamaan yang telah terjalin sekitar lima tahun.
Posisinya kemudian diisi oleh Spalletti. Pelatih berusia 64 tahun tersebut sebelumnya menganggur setelah berpisah dengan Napoli, pasca membawa mereka meraih Scudetto musim 2022/2023.
Spalletti kemudian resmi diangkat menjadi pelatih Italia per 1 September 2023. Ia teken kontrak baru berdurasi tiga tahun.
Latihan Perdana
Luciano Spalletti akhirnya memulai sesi latihan perdananya dengan Timnas Italia pada hari Senin (04/09/2023) kemarin. Sesi tersebut digelar di Coverciani, Florence.
Spaletti memulai sesi tersebut dengan mengumpulkan para pemainnya di tengah lapangan. Spalletti kemudian tampak memberikan pidato pada anak-anak asuhnya.
Luciano Spalletti's era BEGINS 🇮🇹
— Football Italia (@footballitalia) September 4, 2023
Here's the coach's speech on the pitch before his first Italy training session at Coverciano. pic.twitter.com/K8HYA6c2di
Spalletti sendiri sebelumnya sudah menggelar pembicaraan dengan para penggawa Timnas Italia pada pagi harinya. Hal tersebut diungkapkan oleh legenda Azzurri, Gianluigi Buffon.
Pressing
Dari laporan Football Italia, hal pertama yang 'digas' oleh Luciani Spalletti adalah memoles kemampuan anak-anak asuhnya untuk melakukan pressing. Ia juga disebut menekankan pada anak-anak asuhnya agar bisa menutup celah yang terbuka di antara lini tengah dan lini belakang.
Spalletti juga melatih anak-anak asuhnya dalam tiga situasi berbeda. Yang pertama pressing dari situasi tendangan gawang.
Lalu dari situasi throw in alias lemparan ke dalam. Terakhir, pressing dari situasi long ball alias bola panjang yang berasal dari kiper.
Spalletti kemudian meminta para pemain di lini belakang untuk berhenti naik mengejar bola ketika bola tersebut sudah berhasil direbut oleh para pemain di barisan depan. Setelah itu para pemain di lini tengah dan depan bisa beraksi untuk melepas tembakan ke gawang lawan.
Menariknya cuma satu kiper yang diajak dalam sesi tersebut yakni Ivan Provedel. Sementara itu Gianluigi Donnarumma, Gugliermo Vicario, dan Alex Meret berlatih terpisah.
Pembagian Tim
Dalam sesi latihan tersebut, Luciano Spalletti juga membagi timnya menjadi dua tim. Masing-masing tim berisi 10 pemain.
Tim 1: Darmian, Casale, Bastoni, Spinazzola; Frattesi, Cristante, Pessina; Federico Chiesa, Retegui, Politano.
Tim 2: Di Lorenzo, Romagnoli, Gianluca Mancini, Biraghi; Barella, Locatelli, Sandro Tonali; Gnonto, Raspadori, Zaniolo.
Dua tim tersebut sama-sama memakai formasi 4-3-3. Dalam prosesnya ia beberapa kali melakukan pertukaran pemain antar tim.
MIsalnya Nicolo Zaniolo ditukar dengan Matteo Politano di sayap kanan. Kemudian Federico Dimarco dengan Leonardo Spinazzola di pos bek kiri. Lalu Lorenzo Pellegrini bertukar tempat dengan Matteo Pessina di pos gelandang.
Asah Ball Possession
Luciano Spalletti kemudian melatih anak-anak asuhnya dalam hal ball possession alias penguasaan bola dalam fase menyerang. Latihan ini dikhususkan untuk pemain di lini serang dan tengah.
Ada tiga striker dan tiga gelandang yang dilibatkan. Staf pelatih juga menempatkan tiga boneka untuk bertindak sebagai bek lawan.
Para pemain yang terlibat dalam sesi ini adalah Matteo Pessina, Bryan Cristante, Davide Frattesi, Wilfried Gnonto, Giacomo Raspadori, Nicolo Zaniolo, Sandro Tonali, Lorenzo Pellegrini, Ciro Immobile, Mattia Zaccagni dan Matteo Politano. Sesi latihan ini berlangsung sekitar satu jam.
Possession drills with three midfielders and three strikers.#Italy #Spalletti #Azzurri 🇮🇹 pic.twitter.com/REV32XCPB6
— Football Italia (@footballitalia) September 4, 2023
Debut Spalletti
Jadi kapan Timnas Italia akan menjalani debutnya dengan Luciano Spalletti? Skuad Azzurri sendiri dijadwalkan akan segera terjun di ajang kualifikasi Euro 2024.
Mereka akan berhadapan dengan Makedonia Utara. Laga itu akan digelar di Tose Proeski Arena, Minggu, 10 September 2023.
Setelah itu Spalletti akan memimpin anak-anak asuhnya melawan Ukraina di ajang yang sama. Duel itu akan digelar di San Siro, Rabu, 13 September 2023.
Menarik untuk ditunggu akan seperti apa penampilan Italia bersama Luciano Spalletti.
(Football Italia)
Baca Juga:
- Roberto Mancini Resmi Jadi Pelatih Timnas Arab Saudi
- Video: Gaji Fantastis Roberto Mancini Bersama Timnas Arab Saudi
- Misi Terselubung Roberto Mancini: Tinggalkan Timnas Italia Demi Timnas (Uang) Arab Saudi
- Luciano Spalletti Jadi Pelatih Baru Italia Usai Kepergian Roberto Mancini
- Ingin Jadikan Luciano Spalletti Sebagai Pelatih? Timnas Italia Harus Lewati Satu Syarat Ini
- Duit Arab Saudi Bikin Roberto Mancini Tinggalkan Timnas Italia
- Pelatih Timnas Italia Sesalkan Transfer Sandro Tonali ke Newcastle
- Mancini Akui Spanyol Lebih Layak Lolos ke Final UEFA Nations League
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
News 22 Oktober 2025 17:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:12
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 10 Oktober 2025 09:19
-
piala eropa 10 Oktober 2025 07:29
-
piala eropa 10 Oktober 2025 04:49
-
piala eropa 26 September 2025 13:01
-
piala eropa 10 September 2025 10:18
-
piala eropa 5 September 2025 13:33
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...