
Pertandingan tersebut berlangsung cukup ketat, namun keduanya juga sedikit kesulitan mengembangkan permainan karena hujan deras mewarnai laga tersebut. Slovakia mampu mencetak gol melalui Marek Hamsik, Michal Duris dan Juraj Kucka. Sementara satu-satunya gol tim Panser diciptakan oleh Mario Gomez.
Jerman mengawali pertandingan dengan apik. Mereka mampu memberikan ancaman di awal-awal laga ini dan sempat mendapat peluang emas pada menit ke-7 melalui sepakan Gomez. Namun pada akhirnya mereka bisa mencetak gol pada menit ke-13.
Gol itu sendiri tercipta dari titik penalti melalui eksekusi Gomez setelah Mario Gotze dijatuhkan Kucka di dalam kotak terlarang.
Setelah unggul, pasukan Joachim Loew itu mampu terus memberikan tekanan pada Slovakia. Mereka juga terus menciptakan sejumlah peluang bagus di kotak pertahanan lawan, terutama melalui strategi serangan balik yang mereka peragakan.
Namun pada akhirnya justru Slovakia yang bisa menembus gawang Jerman. Pada menit ke-41, tendangan jarak jauh Hamsik sukses bersarang di pojok kiri atas gawang Leno.
Gol itu membuat pemain-pemain Slovakia makin percaya diri. Alhasil pada menit ke-44, mereka bisa membalikkan skor menjadi 2-1 setelah Duris menanduk bola hasil sepak pojok Weiss dengan sempurna.
Setelah turun minum Jerman melakukan pergantian taktik. Namun alih-alih bisa menambah gol, mereka justru kebobolan lagi pada menit ke-52. Kali ini Kucka bisa menebus kesalahannya setelah tendangan volinya tak bisa dihalau secara sempurna oleh sang kiper pengganti, Ter Stegen.
Setelah gol tersebut, kedua tim terus berusaha mencari gol tambahan. Sejumlah peluang tercipta, namun tak ada satu gol pun yang bisa bersarang di gawang masing-masing lawan. Hingga laga berakhir skor masih tetap bertahan 1-3 untuk keunggulan Slovakia.
Susunan Pemain:
Jerman: Leno (Ter Stegen 46'), Boateng (Howedes 64'), Hector, Rudiger, Khedira (Weigl 46'), Rudy, Gotze, Draxler, Kimmich (Schurrle 75'), Sane, Gomez (Brandt 46').
Slovakia: Kozacik, Skrtel, Pekarik, Durica, Svento, Hamsik (Gregus 85'), Kucka (Pecovsky 81'), Weiss, Hrosovsky (Skriniar 78'), Duda (Stoch 61'), Duris (Sestak 68'). [initial]
Baca Juga:
- Loew Tak Menyesal Minta Gotze Lebih Baik dari Messi
- Negosiasi Kontrak Baru Ozil Ditunda Hingga Euro Berakhir
- Loew Dukung Kroos dan Madrid Juara di Milan
- Euro 2016, Ozil Minta Jerman Waspadai Inggris
- Ozil: Jerman Sekarang Sekuat Jerman Piala Dunia 2014
- Ozil Ungkap Peran Penting Joachim Loew Dalam Karirnya
- Jerman Diragukan Bisa Juara, Ini Kata Mesut Ozil
- Ozil Puji Skuat Prancis: Koscielny Kokoh, Giroud Tangguh
- Mats Hummels Alami Cedera Di Latihan Timnas Jerman
- Loew Puji Dedikasi Schweinsteiger Untuk Pulih
- Schweinsteiger: Sulit Bermain di Euro Dengan Status Juara Dunia
- Schweinsteiger Optimis Bisa Pulih Sebelum Euro
Adu gengsi negara elite sepak bola Eropa bakal dimainkan hampir satu bulan penuh di Perancis. Tunjukkan dukunganmu untuk tim favorit dengan ikutan REXONA Caranya gampang, jawab tantangan REXONA: “Hal paling #MOGER apa yang akan kamu lakukan demi mendukung tim favorit langsung di Paris?”
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:23
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:26
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 10 Oktober 2025 09:19
-
piala eropa 10 Oktober 2025 07:29
-
piala eropa 10 Oktober 2025 04:49
-
piala eropa 26 September 2025 13:01
-
piala eropa 10 September 2025 10:18
-
piala eropa 5 September 2025 13:33
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...