
Bola.net - Barcelona ditahan imbang Alaves 1-1 dalam duel pekan ke-12 La Liga 2021/22, Camp Nou, Minggu (31/10/2021) dini hari WIB.
Barca unggul terlebih dahulu lewat Memphis Depay (49'), tapi Alaves menyeimbangkan kedudukan dalam waktu singkat melalui Luis Rioja (52').
Hasil imbang ini tentu kurang memuaskan, tapi setidaknya Barca bisa meraih satu poin. Pasalnya, dua pertandingan sebelumnya berakhir dengan kekalahan untuk Blaugrana.
Laga ini juga menandai era baru Barca di bbawah pelatih interim, Sergi Barjuan. Beberapa hari lalu, Ronald Koeman harus meninggalkan kursi pelatih usai dipecat.
Paling tidak ada 5 pelajaran menarik yang tersisa dari hasil imbang Barca kali ini. Apa saja sih? Scroll ke bawah yuk, Bolaneters!
Laga alot
4 - Only four shots have been attempted in the first half of Barcelona (3) against Alavés (1), equalling the lowest total in the first 45 minutes of a LaLiga game at Camp Nou since at least 2005/06 (Barcelona (2) vs Getafe (2) in February 2018). Tension. pic.twitter.com/d0iNpvnWwh
— OptaJose (@OptaJose) October 30, 2021
Barca mungkin memiliki kualitas tim lebih baik. Mereka juga mendapatkan keuntungan dengan bermain di Camp Nou. Namun, performa Barca kali ini cukup mengecewakan.
Melawan Alaves yang berada beberapa level di bawah mereka, Barca kesulitan membangun serangan. Permainan Barca di babak pertama relatif membosankan.
Untungnya Barca punya alasan masa transisi usai pergantian pelatih. Saat ini kursi pelatih diduduki pelatih interim Sergi Barjuan.
Awal terburuk
16 - Barcelona have taken 16 points from 11 games in LaLiga 2021/22 (W4 D4 L3), equalling their worst start at this stage in the three points for a win era (also 16 in the 2000/2001 and 2002/03 campaigns). Obstacle. pic.twitter.com/OAZFpFtAKX
— OptaJose (@OptaJose) October 30, 2021
Dengan hasil imbang ini berarti Barca baru membungkus 16 poin dari 11 pertandingan La Liga sejauh ini. Mereka tertahan di peringkat ke-9 klasemen sementara dengan 16 poin.
Menurut Opta, 16 poin ini menyamai catatan terburuk Barca pada musim 2000/01 dan 2002/03 silam. Artinya, Barca mengalami kemunduran signifikan musim ini.
Karena itulah pihak klub harus membuat keputusan berani dengan memecat Ronald Koeman.
Sedikit lebih baik
Meski cuma main imbang dan masih kesulitan, pertandingan kali ini menunjukkan secercah harapan untuk Barca. Paling tidak, para pemain sudah menunjukkan semangat bermain.
Pergantian pelatih memang selalu berdampak signifikan terhadap perubahan situasi di ruang ganti. Pemain-pemain Barca tampak bermain lebih bebas di lapangan.
Artinya, ketika pelatih permanen tiba nanti, situasi di Barca tidak terlalu sulit. Si pelatih baru cukup diuntungkan dengan kondisi ruang ganti yang membaik.
Harapan pemain muda
Laga ini juga jadi panggung pertunjukan pemain-pemain muda Barcelona. Nico Gonzalez dan Pablo Gavira main cukup baik di lini tengah.
Gavi memang sudah cukup mencuri perhatian sejak awal musim. Dia jadi salah satu gelandang muda terbaik yang bisa diandalkan.
Barca juga masih punya Pedri yangakan segera pulih dari cedera. Artinya, masa depan Barca cerah untuk dibangun perlahan.
Kutukan Rioja
60% - @alaveseng Luis Rioja 🇪🇸 has scored five goals in 74 appearances in @LaLigaEN, scoring three of them against FC Barcelona (60%) and becoming the player with the most goals scored against Barcelona in the competition since last season (3). Nightmare. pic.twitter.com/w6IeZt72Lk
— OptaJose (@OptaJose) October 30, 2021
Gol Alaves di laga ini dicetak oleh Luis Rioja. Dia menorehkan catatan 5 gol dalamtotal 74 penampilan di La Liga.
Menariknya, 3 dari 5 gol Rioja tercipta ke gawang Barca. Artinya dia punya sentuhan spesial setiap kali melawan Barcelona.
Sumber: Opta, Bola
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Barcelona Cuma Main Imbang, Netizen: Menyakitkan, Semangat Berproses Ya
- Presiden Barcelona: Hubungan dengan Koeman Baik Kok
- Hasil Pertandingan Barcelona vs Deportivo Alaves: Skor 1-1
- Laporta Ucapkan Terima Kasih ke Ronald Koeman: Tapi Terbawa Arus, Berbahaya!
- Xavi untuk Barcelona: Masih Penguasaan Bola, tapi Formasi Bebas
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...