
Bola.net - Eks penyerang Real Madrid, Javier Saviola, membantah anggapan Franco Mastantuono mirip Lamine Yamal dan menyebutnya lebih mirip James Rodriguez.
Saviola memberikan pandangan unik tentang perkembangan Mastantuono. Pria yang dulu juga pernah berstatus sebagai wonderkid ini merasa pengalaman sang junior sejalan dengan apa yang ia rasakan dulu.
Nama Mastantuono kini tengah naik daun sebagai salah satu pemain muda berbakat dari Amerika Selatan. Aksinya bersama River Plate memikat banyak klub elite Eropa.
Ia sempat didekati oleh PSG. Akan tetapi pada akhirnya Mastantuono memilih gabung Madrid.
Mastantuono Tidak Mirip Yamal
Mastantuono dikenal memiliki pemahaman taktik yang matang serta visi permainan luar biasa. Meskipun baru berumur 17 tahun, ia sudah mampu memimpin lini tengah dengan kematangan teknik.
Banyak yang menyandingkan Mastantuono dengan Lamine Yamal karena usia muda dan debut cepat di tim utama. Namun menurut Saviola, kesamaan itu tidak sepenuhnya tepat.
"Bagi saya, ia sama sekali tidak seperti Lamine Yamal. Namun, ia memang mirip James Rodríguez," ujarnya pada Marca.
"Ia pemain yang disukai Real Madrid,” lanjut Saviola.



Kemiripan Langkah Awal Karier
Saviola pun menyinggung kisah pribadinya yang tak jauh berbeda dari apa yang dialami Mastantuono. Ia juga memulai langkahnya dari River Plate sebelum merapat ke Eropa dalam usia muda.
Saat berusia 16 tahun, Saviola sudah tampil di tim utama River dan kemudian hijrah ke Barcelona di umur 19. Jejak tersebut kini terlihat di Mastantuono yang juga mengalami loncatan karier dalam waktu cepat.
Kisah ini membuat Saviola merasa dekat secara emosional dengan perjalanan Mastantuono. "Itu sangat mengingatkan saya pada langkah pertama saya," kenangnya.
"Saya melakukan debut untuk River Plate saat berusia 16 tahun, dan pada usia 19 tahun saya sudah berada di Barca. Mastantuono kini mengalami hal yang serupa," ucapnya.
Tekanan dan Tantangan Adaptasi
Meski kualitas teknis Mastantuono menjanjikan, Saviola menegaskan bahwa tantangan sesungguhnya ada pada sisi mental. Transisi dari Amerika Selatan ke Eropa di usia muda bukan hal yang mudah.
Tekanan dari ekspektasi dan lingkungan baru bisa sangat memberatkan secara psikologis. Maka dari itu, kesiapan mental menjadi elemen penting dalam membangun karier di klub besar.
Menurut Saviola, adaptasi lingkungan dan kekuatan mental adalah modal utama untuk sukses di Real Madrid. "Hal tersulit adalah meninggalkan lingkungan sekitar, keluar dari zona nyaman.”
“Beradaptasi dengan lingkungan sekitar dengan baik dan beradaptasi dengan cepat adalah kuncinya. Jika Anda dapat mengatasi tekanan bermain di River Plate, Anda siap untuk Real Madrid,” pungkasnya.
Klasemen Liga Spanyol
(Marca)
Baca Juga:
- Infrastruktur AS Mengecewakan: Madrid Sulap Taman Umum Jadi Pusat Latihan CWC
- Tak Ada Bintang yang Dikecualikan, Xabi Alonso Terapkan Standar Tinggi di Real Madrid
- Xabi Alonso Bawa Aturan Ketat ke Real Madrid: Tak Berlari? Jangan Harap Main!
- 5 Revolusi Xabi Alonso di Real Madrid: Piala Dunia Antarklub Jadi Ajang Debut Strategi Baru
- Persiapan Real Madrid Minim, Kok Bisa Xabi Alonso Optimistis di FIFA Club World Cup 2025?
- Formasi Real Madrid Akan Berubah Total di Era Xabi Alonso, Ini Bocorannya
- Totti Ternyata Pernah Tolak Real Madrid, Ini Alasannya!
- Setelah Alexander-Arnold, Real Madrid Kini Sasar Bek Liverpool Lainnya dengan Skema Gratis
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:22
Dukungan Suporter Timnas Indonesia Tinggalkan Kesan Mendalam buat Pemain Lawan
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:22
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal dan Fermin Lopez Sikapi Tawaran Chelsea dengan Bercanda
- Perubahan Radikal Dihadirkan Xabi Alonso di Real Madrid: Dari Drone, Disiplin Jerman, hingga Rotasi
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...