
- Manajer Manchester City, Josep Guardiola menyatakan bahwa ia punya cita-cita untuk mengakhiri karier di . Guardiola memang merupakan sosok yang dihasilkan oleh Barcelona, baik sebagai pemain maupun sebagai pelatih. Guardiola memulai perjalannya sebagai pemain di akademi Barcelona, perlahan-lahan naik kelas sampai akhirnya dipercaya membela tim utama. Ia sempat meninggalkan Barca untuk mencari kesempatan bermain di tim-tim lain di luar Spanyol. Guardiola kemudian kembali ke Barca dan ditunjuk menangani tim B mereka. Setelah Frank Rijkaard dipercat, Barca memilih Guardiola sebagai pengganti meski juga punya pilihan untuk menunjuk Jose Mourinho yang kala itu sudah lebih terbukti prestasinya. Namun Guardiola bisa membuktikan diri sebagai sosok yang mampu merevolusi bukan saja permainan Barca, tetapi juga sepakbola dunia. Guardiola pun mengaku ingin mengakhiri kariernya di Barcelona. Simak pernyataan Guardioloa selengkapnya dengan scroll ke bawah.
1 dari 3 halaman
Ingin Pulang ke Barca
Guardiola berbicara dengan Jorge Valdano dalam program televisi Universo Valdano. Dalam acara yang akan ditayangkan pekan ini tersebut, Guardiola berbicara panjang lebar mengenai kiprahnya sebagai pelatih.Salah satu yang diperbincangkan andalah keinginan Guardiola dalam mengakhiri kariernya kelak. Ia mengatakan ingin mengakhiri kariernya di tempat ia memulainya; di tim muda Barcelona.
"Tim-tim saya akan selalu bermain dengan cara yang saya inginkan. Saya ingin mengakhiri karier saya di tempat saya mengawalinya. Langkah terakhir saya sebagai pelatih akan ada di tim muda, semoga saja tim muda Barcelona," cetus Guardiola.2 dari 3 halaman
Proyek Man City
Saat ini Guardiola masih menjadi pusat proyek besar Manchester City. Para petinggi City sudah menghabiskan lebih dari setengah triliun pound untuk menuruti nafsu belanja Guardiola sejak datang dua tahun silam.Guardiola sudah membuktikan bahwa belanja gila itu bukan sekadar hura-hura. Ia menjadikan Manchester City sebagai tim yang bermain menyerang sekaligus mendapatkan banyak hasil memuaskan, termasuk menjadi juara Premier League musim lalu.
Kali ini City akan mencoba mempertahankan gelar mereka sekalgus mencapai prestasi yang lebih baik di Liga Champions. Meski sudah bisa berbicara banyak di Inggris, City memang tak bisa berbicara banyak di kancah Eropa.3 dari 3 halaman
Highlights final sepakbola Asian Games 2018:
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:05
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:31
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
-
Liga Inggris 5 September 2025 19:50
Donnarumma, Sosok Kelas Dunia yang Dibutuhkan Guardiola di Posisi Penjaga Gawang
-
Liga Spanyol 4 September 2025 16:36
Robert Lewandowski Semakin Tuwir, Barcelona Siapkan Penggantinya
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 13:24
-
Tim Nasional 6 September 2025 13:11
-
Bola Indonesia 6 September 2025 12:50
-
Open Play 6 September 2025 12:44
-
Liga Spanyol 6 September 2025 12:34
-
Open Play 6 September 2025 12:32
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Hansi Flick Nilai Bek Manchester United Ini Cocok Memperkuat Benteng Pertahanan Barcelona
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal Ikut Rayakan Comeback Eks Barcelona Ini ke La Liga Setelah Cabut Dari Camp Nou 11 Tahun Silam
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...