
Bola.net - Barcelona meninggalkan Ramon Sanchez Pizjuan dengan luka mendalam. Kekalahan telak 1-4 dari Sevilla pada giornata kedelapan La Liga 2025/2026 bukan cuma persoalan angka, melainkan cerminan hilangnya kendali sejak peluit awal dibunyikan.
Hansi Flick tampil tanpa tedeng aling-aling dalam sesi konferensi pers pascapertandingan. Pelatih berkebangsaan Jerman tersebut terang-terangan menyebut penampilan Blaugrana di separuh awal laga sebagai bencana nyata, baik dari sisi kontrol bola maupun respons menghadapi gempuran tuan rumah.
Tanpa deretan pilar utama, skuad raksasa Catalan itu seolah kehilangan jati diri. Tekanan beruntun dari pasukan Sevilla membuat mereka tak kuasa mengatur tempo permainan sebagaimana karakter mereka yang sesungguhnya.
Separuh Awal Menjadi Akar Kehancuran
"Rencana kami adalah mendominasi bola, namun di babak pertama hal itu tidak bisa kami wujudkan," tutur Flick setelah laga usai. Menurutnya, strategi pressing agresif dan intensitas duel individu dari Sevilla membuat anak asuhnya kesulitan menyusun serangan dengan lancar.
"Kami melakukan banyak kekeliruan fatal. Ada banyak yang bisa dibahas, namun satu hal yang pasti: separuh pertama kami sangat mengecewakan," sambungnya. Flick terlihat kecewa, namun intonasi bicaranya mencerminkan tekad untuk berbenah, bukan mencari kambing hitam.
Barcelona kehilangan sinkronisasi di seluruh lini. Sirkulasi bola jarak pendek terus dipotong, kekompakan antarposisi berantakan, dan setiap upaya membangun alur menyerang langsung dibendung di zona tengah oleh lawan.
Kami Wajib Introspeksi
Menurut Flick, kegagalan ini bukan sekadar urusan skema taktik. Dia menegaskan bahwa evaluasi menyeluruh harus melibatkan semua pihak, termasuk dirinya sebagai arsitek permainan.
"Saya juga harus turut menganalisis situasi ini. Saya ingin memahami kenapa kami tak mampu menguasai bola," tuturnya.
Pernyataan tersebut mencerminkan sikap jujur yang tak banyak ditunjukkan pelatih kelas atas saat berada di bawah tekanan besar. Flick tidak menutup fakta bahwa Barcelona telah kehilangan esensi utama mereka sebagai tim yang biasa mendiktekan jalannya pertandingan.
Kini, tantangan berat menghadang: menemukan kembali irama dan mentalitas juara yang sempat terkikis di Pizjuan. Kekalahan telak ini dapat menjadi isyarat keras sebelum kondisi memburuk lebih jauh.
Jangan sampai ketinggalan infonya
- Reaksi Aneh Hansi Flick Usai Barcelona Dibantai Sevilla 1-4: Saya Justru Suka!
- Barcelona Dipermalukan Sevilla 1-4, Ini Rapor Para Pemainnya: Lewandowski Amburadul, Araujo Bikin Malu, Siapa Terbaik?
- Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor La Liga 2025/2026
- Kekalahan Perdana Barcelona di La Liga: Penalti Kontroversial dan Pertahanan Rapuh Bikin Flick Tertekan
- Man of the Match Sevilla vs Barcelona: Jose Angel Carmona
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 6 Oktober 2025 11:25
Terlanjur Nyaman, Barcelona Bakal Permanenkan Marcus Rashford dari MU!
-
Liga Spanyol 6 Oktober 2025 10:47
Alexis Sanchez dan Janji yang Terlupakan di Laga Sevilla vs Barcelona
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 6 Oktober 2025 12:37
-
Liga Spanyol 6 Oktober 2025 12:31
-
Tim Nasional 6 Oktober 2025 12:30
-
Liga Italia 6 Oktober 2025 12:21
-
Otomotif 6 Oktober 2025 12:09
-
Liga Inggris 6 Oktober 2025 12:08
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor La Liga 2025/2026
- Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
- Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
- Hasil Sevilla vs Barcelona: Rashford Nyekor tapi Penalti Lewandowski Gagal Jadi Gol, Barca Lagi-Lagi Kalah
HIGHLIGHT
- 7 Pemain Liverpool yang Awal Kariernya Lambat tapi...
- 5 Pelatih dengan Kartu Merah Terbanyak: Mourinho a...
- 10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haa...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...