
Bola.net - - Eks wakil Presiden Barcelona Joan Gaspart mengungkapkan bahwa ia pernah harus menyamar jadi pelayan agar bisa merekrut Ronaldo dari PSV Eindhoven.
Ronaldo mengawali karirnya di Eropa bersama PSV. Ia berkarir di Liga Belanda pada tahun 1994 hingga 1996.
Selama di PSV, Ronaldo bermain sebanyak 58 kali. Hebatnya ia bisa mencetak 54 gol.
Setelah memperkuat PSV, ia gabung ke Barcelona. Saat itu ia ditransfer dengan bandrol sekitar 19,5 juta US dolar. Jumlah itu merupakan rekor termahal di dunia.
Tanda Tangan
Pada tahun 1996 itu, Barca tengah mencari penyerang tengah baru. Mereka akhirnya memutuskan untuk merekrut Ronaldo.
Gaspart menyebut timnya awalnya bisa dengan mudah mencapai kesepakatan dengan PSV. Namun mereka juga harus mendapat tanda tangan Ronaldo agar transfer itu terlaksana.
"Tidak butuh waktu lama untuk mencapai kesepakatan dengan PSV. Biaya saat itu adalah 1.500.000.000 pesetas - sekitar 15 juta Euro dalam uang saat ini," bebernya pada Goal International.
"Tetapi perjanjian itu memiliki sedikit masalah: kami perlu mendapatkan persetujuan pemain dan kami membutuhkannya sebelum 15 Juli, karena saat itulah perjanjian dengan PSV akan berakhir," terang Gaspart.
Berubah Pikiran
Namun setelah mencapai kesepakatan, PSV tiba-tiba berubah pikiran. Gaspart akhirnya mengaku ia harus menyamar saat mendatangi Ronaldo di kamp latihan timnas Brasil demi mendapat tanda tangannya.
"PSV menyadari bahwa mereka tidak ingin kehilangan sang pemain dan mereka menghubungi CBF untuk menghentikan perekrutan Ronaldo untuk Barca," serunya.
"Ada dua penjaga keamanan yang tidak ingin saya lewat dan menemui Ronaldo atau pemain lain. Saya bertemu dengan seorang pelayan Spanyol di hotel dan ia meminjamkan saya pakaian kerjanya, memberi saya nampan dan sekaleng minuman soda."
"Saya menyamar, mengatakan 'halo' kepada penjaga keamanan dan memberi tahu mereka bahwa seorang tamu telah meminta minuman ringan. Kali ini mereka membiarkan saya lewat."
"Saya mengetuk pintu Ronaldo dan ia sendiri yang membukanya. Ia menandatangani kontrak di sana, di atas tempat tidur," tandasnya.
Berita Video
Berita video insiden bus tim Boca Juniors diserang oknum suporter yang mengakibatkan Final Leg II Copa Libertadores kontra River Plate ditunda.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:37
Ousmane Dembele Dukung Mbappe Raih Ballon dOr: Dia Layak Dapat!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:46
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 21:27
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:16
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 21:08
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:01
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...