
Bola.net - - Sebuah kisah menarik diceritakan oleh mantan asisten pelatih Tito Vilanova di Barcelona, Jordi Roura. Ia mengatakan bahwa bosnya tersebut sempat meyakinkan Lionel Messi untuk bertahan di Camp Nou beberapa hari sebelum berpulang ke pangkuan-Nya.
Karir kepelatihan Vilanova dipenuhi oleh Barcelona. Karirnya dimulai pada tahun 2007 silam sebagai asisten pelatih di Barcelona B. Perlahan, ia mendapatkan kenaikan pangkat hingga akhirnya menjadi pelatih utama Barcelona pada tahun 2012.
Juli 2013, ia memilih untuk meninggalkan kursi kepelatihan Barcelona demi fokus pada pertarungannya melawan kanker. Sayang, di tahun 2014, Tito Vilanova kalah dan harus pulang ke pelukan Yang Maha Esa.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Yakinkan Messi Bertahan
Ternyata, ada kisah yang publik belum tahu soal Vilanova dan Messi jelang kematiannya. Menurut pengakuan Jordi Roura selaku mantan asisten Vilanova, bosnya itu sempat berbicara dengan Messi yang sedang galau untuk melanjutkan karirnya di Barcelona.
"Itu berada pada masa sulit Tito dan benar bahwa pada saat itu, Leo masih belum jelas akan bertahan [di Barca]. Mereka bertemu dan walau saya tak berada di sana, saya tahu mereka menghabiskan waktu berjam-jam untuk berbincang," tutur Roura dikutip dari Marca.
"Saya melihat sesuatu yang tak pernah terlihat jelas sebelumnya, saya tak tahu apa yang mereka katakan, tapi Leo memutuskan bertahan di sini dan kami harap bisa seperti itu bertahun-tahun lamanya," lanjutnya.
Cerita Roura Soal Vilanova
Vilanova menghabiskan banyak waktu di luar lapangan untuk berjuang melawan kanker yang dideritanya. Pada masa-masa itu, Roura ditunjuk sebagai caretaker untuk sementara hingga Vilanova kemvbali ke kursi kepelatihan pada bulan Maret 2013.
Kebersamaan Vilanova dan Roura di tim senior Barcelona hanya terjadi dalam waktu yang sangat singkat. Tetapi, masa-masa itu sudah cukup untuk membantunya mengenal sosok pengganti Josep Guardiola tersebut.
"Dia adalah orang yang sangat sederhana. Dia punya banyak kepribadian dan menunjukkannya melalui wajah. Saya pikir itu yang membuatnya spesial," tambahnya.
Barcelona Trengginas
Musim itu, Barcelona tampil sangat trengginas. Mereka sukses mengakhiri kompetisi dengan gelar di tangannya serta pencapaian 100 poin berkat racikan taktik dari Vilanova dan juga Roura. Harapannya, torehan tersebut tak lagi terulang.
"Itu adalah musim yang sangat berat. Kami meraih sesuatu yang belum pernah tercapai sebelumnya dan kami harap itu tak terulang," imbuhnya.
"Banyak hal yang terjadi bersama-sama dan apa yang kami raih semuanya berkat komitmen luar biasa serta kapasitas para pemain, yang sulit untuk didapatkan," tandasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 11:38
Lini Depan Barcelona Krisis, Hansi Flick Sudah Punya Solusinya, Apa Itu?
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
MOST VIEWED
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Hasil Barcelona vs Girona: Drama Kartu Merah Hansi Flick dan Gol Ronald Araujo Warnai Kemenangan Los Cules
- Lamine Yamal Berhenti Tanda Tangan untuk Fans Barcelona, Ada Masalah Apa?
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...