Mourinho: Saya Pelatih Madrid, Bukan Di Stefano

Mourinho: Saya Pelatih Madrid, Bukan Di Stefano
Nyengir: Jose Mourinho menilai Di Stefano tak pantas mengkritiknya (c) AP
Bola.net - Kritikan keras dari legenda Real Madrid , Alfredo Di Stefano, mengenai taktik bermain Madrid, langsung mendapat tanggapan dari the Special One, Mourinho menyebut bahwa dirinyalah yang berhak menentukan komposisi pemain.

Di Stefano yang kini telah berumur 84 tahun menjadi Presiden Kehormatan Real Madrid, Di Stefano pernah berjasa mengantarkan Madrid meraih lima gelar Eropa secara beruntun, sejak tahun 1956 hingga tahun 1960.

Legenda hidup El Real ini mengecam strategi serangan balik yang diterapkan Mourinho yang mengakibatkan kegagalan Madrid meraih kemenangan dan hanya mampu meraih hasil imbang 1-1.

"Ia adalah orang yang paling terkenal di dalam sejarah sepakbola Real Madrid dan saya bukanlah apa-apa dalam catatan sejarah klub," kata Mourinho.

"Tapi saya adalah pelatih tim ini dan pelatih-lah yang membuat keputusan."

"Saya pelatihnya," Mourinho kembali menegaskan.

"Apa yang ingin anda lakukan? Sayalah pelatihnya. Keputusan itu menjadi milik saya," sergahnya.

Namun, yang membuat Mourinho semakin marah dengan kritikan Di Stefano adalah ketika Di Stefano yang menganalogikan para pemain Madrid bak seekor tikus, sementara Barca disebutnya seperti Singa.

Meski begitu, Mourinho tetap yakin bahwa Madrid bakal memenangkan gelar Copa Del Rey yang terakhir kali mereka raih 17 tahun yang lalu.

"Saya tahu taktik ini akan menjadi masalah bagi sebagian banyak orang. Tapi saya pikir bahwa fans, meski mereka tidak profesional, terbuka matanya perlahan-lahan dan karena itulah mereka akan tetap mendukung tim besok," tandas Mourinho.

Madrid berada di urutan ketiga peraih gelar terbanyak dengan 17 gelar, di urutan pertama Barcelona dengan 25 gelar dan diurutan kedua Athletic Bilbao dengan 23 gelar.  (fft/end)

Berita Terkait