
Bola.net - Real Madrid secara mengejutkan kalah dari Cadiz pada pekan keenam La Liga musim 2020/2021. Kekalahan yang membuat Zinedine Zidane menggelar sesi latihan khusus dengan pidato panjang darinya.
Real Madrid menjamu Cadiz, Minggu (18/10/2020) dini hari WIB. Pada duel di Estadio Alfredo Di Stefano itu, Madrid kalah dengan skor 1-0. Gol tunggal dicetal Antony Lozano pada menit ke-16.
Cadiz adalah klub promosi di La Liga. Namun, mereka lah klub pertama yang mampu mengalahkan Real Madrid pada musim 2020/2021. Alvaro Negredo dan kawan-kawan tampil solid pada duel ini.
Selain performa Cadiz yang apik, ada andil performa buruk para pemain Real Madrid. Sejumlah rotasi yang dilakukan Zidane tidak berjalan baik. Nacho, Marcelo, dan Lucas Vazquez gagal memberikan aksi terbaiknya.
Pidato Panjang Zidane
Dikutip dari Marca, kekalahan atas Cadiz disikapi dengan serius oleh Real Madrid. Zinedine Zidane sampai harus menggelar sesi latihan khusus, di mana pemain dari tim junior tidak boleh ikut.
Pelatih asal Prancis itu lantas melakukan pidato panjang di hadapan pemain. Zidane menyoroti banyak hal dan ingin Real Madrid segera merespon. Sebab, ada banyak laga penting menanti.
Marca mencatat ada dua kata yang sering diucapkan Zidane yakni intensitas dan sikap. Zidane begitu kecewa karena pasukannya tampil dengan intensitas yang minim, padahal dia sudah bicara itu sebelum laga lawan Cadiz.
Zidane ingin Karim Benzema dan kolega bermain lebih semangat. Pesan itu diyakini tidak secara spesifik ditunjukkan pada satu pemain, tetapi bagi semua anggota tim. Zidane ingin semangat tempur lebih tinggi dari timnya.
Dukungan Penuh Pemain Senior
Pidato panjang Zidane mendapat respon positif dari ruang ganti Real Madrid. Tiga pemain senior di klub: Sergio Ramos, Luka Modric, dan Toni Kroos sepakat dengan Zidane. Mereka menilai tidak ada alasan lagi di ruang ganti.
Sergio Ramos kemudian memberi pidato setekah Zidane selesai. Luka Modric juga memberi pesan singkat yang tegas. Mereka menekankan pentingnya dua aspek di tim yakni persatuan dan intensitas untuk menatap ke depan.
Ruang ganti Real Madrid tetap solid. Tidak ada yang perlu diragukan. Zidane membuat tim punya visi yang sama. Mereka kini sepakat untuk segera bangkit usai kalah dari laga melawan Cadiz.
Laga melawan Shakthar Donetsk dan Barcelona akan menjadi pembuktian dari solidnya ruang ganti Real Madrid.
Sumber: Marca
Baca Ini Juga:
- Paul Pogba Ingin Pindah ke Real Madrid, Manchester United Minta Tukar Fede Valverde?
- Bukan Cuma Antoine Griezmann: Klan Prancis Menjadi Masalah buat Barcelona
- Marcelo 'Si Pembawa Sial' di Real Madrid
- Masalah Buat Barcelona: Statistik Lionel Messi Sedang Buruk-buruknya
- Buka-bukaan Ronald Koeman: Tentang Pertemuan di Rumah Lionel Messi, Apa yang Dibahas?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:12
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:05
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...