
Pique merasa heran karena Madrid adalah klub yang sangat besar. Ia membandingkannya dengan Barcelona yang selalu memiliki catatan mengenai status hukuman setiap pemain mereka.
"Saya adalah orang yang gampang penasaran. Saya sering bertanya kepada klub soal situasi hukuman saya. Biasanya yang mengurusi adalah delegasi pertandingan kami; Carlos Naval. Saya tak tahu siapa yang bertanggung jawab di Madrid. Tapi mereka punya staf yang banyak," terang Pique kepada Marca.
Pique juga mengaku selalu berusaha untuk mengingat situasi hukumannya sendiri. Ia pernah menghitung sendiri jumlah kartu yang didapatnya di Barca sehingga tahu harus menjalani hukuman.
"Saya ingat ketika mendapatkan kartu kuning kelima saat menghadapi Atletico. Itu terjadi pada akhir musim. Artinya, saya tidak akan bisa bermain pada jornada pertama musim berikutnya. Saya tahu itu." [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:01
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...