Presiden Oviedo: Polisi Tak Temukan Bukti Teriakan Rasis ke Vinicius Junior

Presiden Oviedo: Polisi Tak Temukan Bukti Teriakan Rasis ke Vinicius Junior
Vinicius Junior dari Real Madrid bereaksi setelah memberi assist kepada rekannya, Kylian Mbappe, untuk mencetak gol dalam laga La Liga Real Oviedo vs Real Madrid Minggu, 24 Agustus 2025 (c) AP Photo/Miguel Oses

Bola.net - Kasus dugaan teriakan rasis yang menimpa Vinicius Junior dalam laga Real Oviedo kontra Real Madrid masih menjadi perbincangan hangat. Namun, presiden Oviedo, Martin Pelaez, memastikan bahwa hingga kini, penyelidikan oleh polisi masih tak menemukan bukti yang menguatkan tuduhan tersebut.

Pelaez menilai kabar ini justru bisa dianggap positif. Menurutnya, jika memang ada tindakan rasisme di Stadion Carlos Tartiere, seharusnya bukti sudah muncul sejak awal. Ia juga menegaskan bahwa suporter Oviedo selama ini selalu menunjukkan sikap yang baik di tribun.

Meski begitu, klub tetap menegaskan komitmennya untuk menindak tegas jika nantinya ada bukti nyata. “Real Oviedo menentang segala bentuk tindakan rasisme,” ucap Pelaez menambahkan.

1 dari 3 halaman

Awal Kontroversi

Kasus ini mencuat setelah rekaman yang diduga berisi “monkey chants” tersebar ke publik pada akhir Agustus lalu. Chant tersebut disebut diarahkan pertama kepada Kylian Mbappe setelah golnya di menit ke-37, lalu ke Vinicius Junior yang masuk di babak kedua.

La Liga pun turun tangan dengan mengajukan laporan resmi terkait dugaan nyanyian rasis di Stadion Carlos Tartiere. Laporan itu langsung memicu penyelidikan polisi setempat.

Namun, hingga saat ini, hasil investigasi belum menemukan bukti yang bisa menegaskan adanya tindakan diskriminasi di tribun. Situasi ini membuat Real Oviedo untuk sementara merasa lega.

Pertandingan Selanjutnya
La Liga La Liga | 13 September 2025
Real Sociedad Real Sociedad
21:15 WIB
Real Madrid Real Madrid
La Liga La Liga | 13 September 2025
Getafe Getafe
19:00 WIB
Oviedo Oviedo
2 dari 3 halaman

Bela Suporter, Tolak Diskriminasi

Dalam pernyataannya, Pelaez kembali menekankan rasa percaya kepada fans Oviedo. Ia menegaskan bahwa pendukung mereka sudah terbukti menjaga atmosfer stadion tetap sehat dan penuh sportivitas.

“Kami yakin dengan perilaku fans kami, Tartiere dan orang-orang kami selalu bisa diandalkan, dan hari itu tidak ada pengecualian,” kata Pelaez.

Meski membela suporter, Pelaez juga menegaskan sikap klub. Jika suatu saat bukti tindakan rasis ditemukan, Oviedo siap memberikan sanksi. “Jika ada indikasi, kami akan menghukum pelakunya,” ujarnya.

Dengan situasi masih dalam tahap penyelidikan, Real Oviedo memilih untuk tetap menunggu hasil resmi sembari menjaga reputasi klub dan hubungan baik dengan suporternya.

Sumber: SPORT, Madrid Universal