
Bola.net - Xavi angkat bicara merespons komentar Robert Lewandowski terkait kegagalan Barcelona di Liga Champions. Dia menegaskan tidak ada masalah apa pun, tidak ada selisih pendapat.
Musim 2022/23 ini berlangsung tidak begitu mulus bagi Barca. Mereka melaju cukup baik di La Liga, tapi gagal total di Liga Champions.
Rabu (2/11/2022) dini hari WIB nanti Barca akan menghadapi Viktoria Plzen di matchday terakhir UCL 22/23. Laga ini tidak lagi berarti karena mereka sudah dipastikan harus turun kasta ke Liga Europa.
Bagi Baca, main di Liga Europa adalah catatan buruk dan bisa disebut bukti kegagalan. Bahkan suara desakan untuk pemecatan Xavi mulai memuncak beberapa pekan terakhir.
Komentar Lewandowski
Musim ini skuad Barca jelas lebih baik dari musim lalu. Xavi mendatangkan beberapa pemain yang dia inginkan, termasuk memperkuat lini serang dengan merekrut Lewandowski. Namun, pemain-pemain bagus saja tidak cukup.
Xavi dikritik karena sering kali salah menurunkan formasi di lapangan. Kombinasi antarpemain tidak berjalan mulus. Barca terlihat terlalu mengutamakan permainan indah, sampai melupakan kemenangan.
"Barcelona seharusnya berada di babak 16 besar. Kami seharusnya bisa menghadapi beberapa situasi dengan lebih cerdas," kata Lewandowski.
"Dalam sepak bola, terkadang Anda harus tahu bagaimana caranya untuk menang, bukan hanya tahu cara bermain untuk menang, itulah yang terjadi pada kami."
"Namun, hal-hal semacam ini pasti akan membuat kami lebih kuat di kemudian hari," imbuhnya.
Respons Xavi
Lewandowski berkata bahwa Barca harus tahu caranya menang, bukan hanya tau caranya bermain. Artinya, sesekali tidak masalah mendapatkan ugly win asalkan tetap melaju positif.
Xavi tidak membantah komentar tersebut, tapi dia juga menegaskan bahwa Lewandowski tidak menyinggung soal gaya main tim.
"Dia [Lewandowski] sepenuhnya benar. Kami harus tahu caranya bertanding di momen yang tepat dan kapan harus mendominasi ketika unggul, itu penting," jawab Xavi.
"Namun, itu tidak ada hubungannya dengan gaya main atau gagasan main di lapangan. Maksud dia adalah bahwa kami harus tahu caranya bertanding di momen-momen tertentu."
"Kami kurang dewasa dan kurang tangguh sebagai tim," tutupnya
Klasemen Liga Spanyol
Sumber: Barcelona
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:31
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
-
Liga Spanyol 4 September 2025 16:36
Robert Lewandowski Semakin Tuwir, Barcelona Siapkan Penggantinya
-
Liga Spanyol 4 September 2025 15:46
Besiktas Ingin Bajak Raul Asencio, Real Madrid: Eits, Gak Boleh!
-
Liga Spanyol 4 September 2025 11:55
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 10:24
-
Tim Nasional 6 September 2025 10:18
-
Piala Dunia 6 September 2025 10:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:57
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:48
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:44
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal dan Fermin Lopez Sikapi Tawaran Chelsea dengan Bercanda
- Perubahan Radikal Dihadirkan Xabi Alonso di Real Madrid: Dari Drone, Disiplin Jerman, hingga Rotasi
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...