
Bola.net - Penyerang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, mengaku tidak menerima telepon dari presiden FIFA, Sepp Blatter, yang kabarnya berniat untuk meminta maaf.
Perseteruan dua nama besar di dunia sepakbola kekinian tersebut dimulai, ketika Blatter dianggap telah melecehkan Ronaldo. Dalam sebuah kesempatan, Blatter menyebut pemain 28 tahun itu sebagai komandan yang kaku, dan juga lebih fashionable ketimbang Lionel Messi.
Tak pelak pernyataan tersebut mengundang berbagai reaksi, di mana banyak di antaranya berupa kecaman pada Blatter. Sampai akhirnya melalui akun Twitter, pemimpin federasi sepakbola dunia itu menyampaikan permohonan maaf pertamanya.
Tak berselang lama, Blatter diberitakan gagal menghubungi Ronaldo via telepon. Selain untuk meminta maaf, saat itu ia dikabarkan juga berniat untuk mengucapkan selamat atas sukses Ronaldo mengantarkan Portugal lolos ke Piala Dunia 2014.
Situasi tersebut memunculkan isu bahwa Ronaldo enggan menerima permohonan maaf Blatter. Dan dalam sebuah acara penghargaan, eks bintang Manchester United itu mengaku tidak tahu menahu perihal telepon dari Blatter.
"Saya tak dihubungi oleh siapa pun. Sekretaris saya mungkin lupa memberi tahu mengenai hal ini," jawab Ronaldo singkat.
Atas pernyataan sebelumnya, Blatter bahkan diduga telah memanipulasi hasil pemilihan untuk titel Ballon d'Or, di mana Ronaldo dan Messi sama-sama menjadi kandidat kuat peraih gelar individu tersebut. [initial]
(gl/atg)
Perseteruan dua nama besar di dunia sepakbola kekinian tersebut dimulai, ketika Blatter dianggap telah melecehkan Ronaldo. Dalam sebuah kesempatan, Blatter menyebut pemain 28 tahun itu sebagai komandan yang kaku, dan juga lebih fashionable ketimbang Lionel Messi.
Tak pelak pernyataan tersebut mengundang berbagai reaksi, di mana banyak di antaranya berupa kecaman pada Blatter. Sampai akhirnya melalui akun Twitter, pemimpin federasi sepakbola dunia itu menyampaikan permohonan maaf pertamanya.
Tak berselang lama, Blatter diberitakan gagal menghubungi Ronaldo via telepon. Selain untuk meminta maaf, saat itu ia dikabarkan juga berniat untuk mengucapkan selamat atas sukses Ronaldo mengantarkan Portugal lolos ke Piala Dunia 2014.
Situasi tersebut memunculkan isu bahwa Ronaldo enggan menerima permohonan maaf Blatter. Dan dalam sebuah acara penghargaan, eks bintang Manchester United itu mengaku tidak tahu menahu perihal telepon dari Blatter.
"Saya tak dihubungi oleh siapa pun. Sekretaris saya mungkin lupa memberi tahu mengenai hal ini," jawab Ronaldo singkat.
Atas pernyataan sebelumnya, Blatter bahkan diduga telah memanipulasi hasil pemilihan untuk titel Ballon d'Or, di mana Ronaldo dan Messi sama-sama menjadi kandidat kuat peraih gelar individu tersebut. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:17
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...