
Bola.net - Raphinha secara terbuka mengkritik rekan setimnya di Barcelona, Lamine Yamal. Kritik pedas ini dilontarkan menyusul kekalahan 1-2 dari Real Madrid di El Clasico.
Kekalahan di Bernabeu itu membuat jarak kedua tim melebar. Barcelona kini tertinggal lima poin dari Los Blancos di puncak klasemen La Liga.
Alih-alih fokus pada evaluasi tim, Raphinha justru menyoroti tingkah Yamal. Komentar sang pemain muda sebelum laga dianggap jadi masalah.
Menurut bintang asal Brasil itu, ucapan Yamal memberi Real Madrid motivasi ekstra. Sesuatu yang seharusnya tidak perlu terjadi dalam laga sepenting ini.
Komentar Pemicu Api

El Clasico akhir pekan kemarin memang berlangsung dengan tensi tinggi. Atmosfer panas bahkan sudah terasa jauh sebelum peluit awal dibunyikan.
Biang keroknya adalah komentar kontroversial Lamine Yamal. Ia berbicara dalam sebuah acara Kings League bernama 'Chup Chup'.
Dalam kesempatan itu, Yamal melontarkan tudingan serius. Ia menyebut Real Madrid sebagai tim yang "mencuri dan mengeluh".
Komentar inilah yang diyakini memanaskan telinga para pemain Real Madrid. Mereka jelas tidak menerima tudingan tersebut begitu saja.
Amarah Raphinha

Raphinha menjadi pemain Barcelona pertama yang vokal mengkritik Yamal. Mantan pemain Leeds United itu tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya usai laga.
Ia menilai Yamal bersalah atas komentar tersebut. Sang wonderkid dianggap masih terlalu muda dan kurang dewasa.
"Dia bersalah karena masih muda dan kurang dewasa untuk mengatakan apa yang dia katakan," semprot Raphinha.
"Kata-katanya memberi Real Madrid motivasi ekstra," tegasnya.
Jadi Bulan-bulanan Skuad Madrid
Apa yang dikhawatirkan Raphinha terbukti di atas lapangan. Para pemain Real Madrid terlihat jelas menargetkan Lamine Yamal setelah laga usai.
Dani Carvajal dan Vinicius Junior tertangkap kamera melakukan ejekan. Keduanya memberikan gestur 'banyak bicara' ke arah Yamal.
Vinicius Junior bahkan tampak sangat vokal mengekspresikan ketidaksukaannya. Ia harus ditarik menjauh dari Yamal agar situasi tidak semakin panas.
Pemandangan pasca-laga pun menjadi kacau. Insiden ini turut melibatkan ofisial dari kedua bangku cadangan yang ikut terpancing.
Pembelaan Staf Pelatih
Namun, pandangan berbeda datang dari staf pelatih Barcelona. Asisten pelatih Hansi Flick, Marcus Sorg, mencoba membela kondisi sang pemain muda.
Sorg lebih menyoroti performa Yamal yang dianggap belum maksimal. Menurutnya, hal itu wajar terjadi setelah sang pemain pulih dari cedera.
"Saya rasa dia kehilangan percikan setelah cedera. Dia butuh ritme dan lebih banyak pertandingan," ujar Marcus Sorg.
"Itu normal; dia berusia 18 tahun, dan kami harus membantunya. Itu normal. Para bek mencoba segalanya terhadapnya. Kami harus bekerja lebih keras dengannya," pungkasnya.
Klasemen Liga Spanyol
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
- Kritik Keras untuk Vinicius: Terlalu Banyak Mengeluh, Merengek ke Pelatih!
- Setelah Geger di El Clasico, Dani Carvajal Harus Menepi Akibat Cedera!
- Dongkol Maksimal, Vinicius Junior Serius Ingin Cabut dari Real Madrid!
- Ancaman Keras Vinicius Usai Diganti pada Laga El Clasico: Selalu Saya, Saya Akan Meninggalkan Tim
- Barcelona Kalah dari Real Madrid di El Clasico Karena Kesalahan Sendiri
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 12 Desember 2025 16:55Saksikan Siaran Langsung La Liga 2025/26: Alaves vs Real Madrid, Tayang di Vidio
-
Liga Spanyol 12 Desember 2025 16:42 -
Liga Spanyol 12 Desember 2025 16:39 -
Liga Inggris 12 Desember 2025 14:58 -
Liga Spanyol 12 Desember 2025 13:49Nonton Live Streaming La Liga Pekan ke-16: Barcelona vs Osasuna, Tonton di Vidio
LATEST UPDATE
-
Olahraga Lain-Lain 12 Desember 2025 23:22 -
Tim Nasional 12 Desember 2025 23:09 -
Bulu Tangkis 12 Desember 2025 22:58 -
Olahraga Lain-Lain 12 Desember 2025 22:45 -
Olahraga Lain-Lain 12 Desember 2025 22:45 -
Tim Nasional 12 Desember 2025 22:43
MOST VIEWED
- Maju Membela Hansi Flick: Barcelona Masih di Jalur yang Benar!
- Di Balik Anjloknya Performa Real Madrid: 3 Penyebab Gagalnya Proyek Xabi Alonso
- Arne Slot Kesulitan dan Xabi Alonso Kurang Cocok di Real Madrid, Mungkinkah Latih Liverpool?!
- Pemain-Pemain yang Bisa 'Disalahkan' untuk Krisis Real Madrid: Siapa yang Paling Mengecewakan?
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Manchester United yang Harus Segera Diput...
- 10 Pencetak Gol Terbanyak Sepanjang Sejarah Kualif...
- 7 Pencetak Gol Terbanyak di Level Internasional Se...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan Manchester United D...
- 5 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool untuk Men...
- 6 Pemain yang Pernah Membela Chelsea dan Barcelona...
- 10 Pemain dengan Assist Terbanyak dalam Sejarah Se...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/4113283/original/099823300_1659622716-Kapolri-Brigadir-J-Faizal-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5430000/original/050997400_1764649358-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5442670/original/096213000_1765556052-IMG_6604.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5438889/original/095549400_1765341963-Gubernur_DKI_Jakarta__Pramono_Anung-10_Desember_2025b.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435759/original/057046300_1765094215-20251206_111535__1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2052034/original/074923200_1522752746-DSC_1390.jpg)

