Lavinia Tananta Belum Pasti Tampil di Taiwan

- Petenis nasional Lavinia Tananta mengatakan, dirinya belum pasti tampil di turnamen China Taipei Open berhadiah total US$100 ribu yang akan berlangsung 2-8 November mendatang.

"Untuk tampil di turnamen itu saya belum pasti, bahkan bisa ikut babak kualifikasi pun belum tentu," ujar Lavinia Tananta ketika dihubungi di Jakarta, Sabtu.

Sekjen PB Pelti Soebronto Laras sebelumnya mengatakan, keikutsertaan para petenis Indonesia di ajang itu merupakan upaya PB Pelti untuk mengatrol peringkat petenis Indonesia jelang SEA Games 2009 sehingga mereka bakal absen di Sportama Seri V.

Namun Lavinia Jumat malam mengaku bahwa rencana keikutsertaannya ke China Taipei Open adalah atas kemauannya sendiri.

Semifinalis Sportama Seri III BTPN Tegal Open itu mengatakan, kepastian ikut atau tidaknya baru akan diperoleh pada Selasa pekan depan sesuai dengan deadline pendaftaran babak utama (main draw).

"Saya juga belum tahu dengan nasib petenis lainnya (Ayu Fani, Jessy Rompies dan Beatrice Gumulya -Red), apakah mereka bisa ikut turnamen itu meskipun harus melalui babak kualifikasi," ujarnya.

Lavinia kini sudah berada di Palembang untuk mengikuti turnamen Seri IV Sportama bertajuk "Bukit Asam Piala Alex Nurdin" yang akan digelar di lapangan PT Pusri Palembang mulai Minggu (18/10).

Sesuai dengan entry list yang diperoleh dari situs resmi ITF, Turnamen China Taipei Open yang bertanding di lapangan keras (hard court) bakal diikuti petenis China Peng Shuai yang kini menempati peringkat 42 dunia.

Peng yang baru-baru ini mampu mengalahkan petenis dunia Maria Sharapova kemungkinan akan menempati unggulan pertama pada babak utama 32 peserta.

Sementara pemain dengan peringkat terendah yang telah terdaftar di babak utama adalah petenis Australia Monique Adamczak, berperingkat 149 dunia.

Babak utama menyediakan 10 tempat untuk petenis kualifikasi dan wild card.

Babak kualifikasi yang juga hanya menyediakan 32 tempat dan dimulai 31 Oktober-1 November juga bakal diisi oleh petenis-petenis berperingkat 200-an, di antaranya Yurika Sema (Jepang) berperingkat 150 dunia hingga Suchanun Viratprasert (Thailand) berperingkat 240 dalam deretan 30 calon petenis kualifikasi.

Sementara Ayu Fani Damayanti dengan peringkat barunya 277 dunia, berada di urutan ke-16 dalam daftar pemain alternate yang terakhir diperbaharui pada 16 Oktober.

Posisi Ayu disusul Sandy Gumulya (395) di urutan ke-47, Lavinia Tananta (405) urutan ke-50 dan Jessy Rompies (456) di urutan ke-66. Sedangkan Beatrice Gumulya (931) berada di urutan ke-122 dari 188 peminat. (ant/cax)

Berita Terkait