
Bola.net - Asnawi Mangkualam pernah menjadi simbol kebangkitan Timnas Indonesia di era kepelatihan Shin Tae-yong. Dalam rentang waktu 2021 hingga 2024, bek serbabisa ini hampir selalu jadi pilihan utama dan menjadi kapten.
Kala itu, usianya masih terbilang muda, namun kepemimpinannya berhasil mencuri perhatian. Ia menjadi simbol harapan baru dalam proses perombakan Timnas. Dari Kualifikasi Piala Asia hingga Piala AFF, ban kapten seakan menjadi identitas kedua Asnawi di atas lapangan hijau.
Pencapaian terbaiknya terjadi di Piala Asia 2023. Selain mencetak gol dari titik putih saat menghadapi Vietnam, Asnawi juga berkontribusi besar membawa Timnas Indonesia melangkah ke babak 16 besar.
Namun, situasi berubah drastis ketika Patrick Kluivert mengambil alih kursi pelatih. Legenda sepak bola Belanda itu membawa pendekatan berbeda, dan Asnawi seperti kehilangan tempat dalam skuad. Pada dua laga awal Kluivert melawan Australia dan Bahrain, namanya bahkan tidak masuk daftar panggil. Keputusan ini tentu mengundang tanda tanya besar di kalangan pecinta sepak bola nasional.
Asnawi Mangkualam Kembali ke Tim, tapi Belum Turun Bermain

Secercah harapan sempat muncul ketika Asnawi dipanggil mengikuti pemusatan latihan (TC) di Bali menjelang laga penting melawan China dan Jepang pada Juni 2025. Sayangnya, harapan itu tak berbuah manis. Namanya tidak masuk dalam skuad akhir. Ia hanya terlibat dalam sesi latihan.
Kondisi ini menjadi pukulan bagi mantan pemain PSM Makassar tersebut. Dahulu ia adalah pemimpin tim, kini untuk menembus 23 nama pemain pun terasa sulit. Ketatnya persaingan di posisi bek kanan menjadi penghalang utama bagi Asnawi untuk kembali tampil.
Terakhir kali Asnawi mengenakan ban kapten terjadi pada 15 November 2023, ketika Indonesia kalah 1-2 dari China di Stadion Qingdao. Setelah itu, ia belum pernah lagi menyandang ban kapten, bahkan belum sekali pun dimainkan dalam empat laga awal era Kluivert.
Era Baru: Jay Idzes Kini Jadi Kapten Timnas Indonesia

Kini, ban kapten Timnas Indonesia telah berpindah tangan kepada Jay Idzes. Bek tangguh milik Venezia itu pertama kali dipercaya menjadi kapten saat laga melawan Arab Saudi pada Mei 2024. Sejak saat itu, ia nyaris tak tergantikan dalam perannya.
Dalam enam pertandingan terakhir Timnas Indonesia, kecuali ajang Piala AFF 2024, Jay selalu turun sebagai pemimpin tim. Sosoknya dikenal tenang, komunikatif, dan kaya pengalaman dari pentas sepak bola Eropa. Tak mengherankan jika Kluivert memilihnya sebagai kapten baru Garuda.
Asnawi? Ia kini harus bersabar dan bekerja lebih keras. Usianya masih 25 tahun, kariernya belum usai. Namun, untuk kembali merebut tempat di skuad utama, apalagi ban kapten, jelas bukan tugas mudah. Ia harus membuktikan dirinya masih layak menjadi bagian penting dari Tim Merah Putih.
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 7 November 2025 04:18 -
Tim Nasional 7 November 2025 04:15 -
Piala Dunia 7 November 2025 03:45 -
Liga Eropa UEFA 7 November 2025 01:59 -
Liga Eropa UEFA 7 November 2025 01:58 -
Liga Eropa UEFA 7 November 2025 01:57
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 7 November 2025 04:15 -
tim nasional 6 November 2025 18:57 -
tim nasional 6 November 2025 13:35 -
tim nasional 6 November 2025 13:34 -
tim nasional 6 November 2025 10:23 -
tim nasional 6 November 2025 10:15
MOST VIEWED
- Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Zambia Gratis di FIFA+ - Piala Dunia U-17 2025
- Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Zambia Gratis dari HP Kamu!
- Piala Dunia U-17 2025: Jadwal, Jam Tayang, Siaran TV, dan Link Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Zambia
- Jadwal Lengkap Piala Dunia U-17 2025
HIGHLIGHT
- Power Ranking 10 Kandidat Pemenang Ballon dOr 2026...
- 10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dar...
- 7 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Endrick Jika ...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/2981835/original/009330900_1575029583-20191129-Gas-Alam-3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405138/original/043004500_1762425088-Maha_Menteri_Keraton_Kasunanan_Surakarta__Kangjeng_Gusti_Panembahan_Agung_Tedjowulan.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5403478/original/084562800_1762328141-Untitled.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405169/original/093500200_1762426999-Maha_Menteri_Keraton_Kasunan_Surakarta_Tedjowulan__kiri_Joko_Widodo_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405159/original/073498100_1762426613-Screenshot_2025-11-06_171344.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5395144/original/073615000_1761658261-Menteri_Energi_dan_Sumber_Daya_Mineral__ESDM___Bahlil_Lahadalia-2.jpg)

