
Bola.net - - Timnas Indonesia gagal menjuarai ajang Aceh World Solidarity Cup (AWSC) 2017. Dalam pertandingan pamungkas, yang dihelat di Stadion Jatapan Bangsa Banda Aceh, Rabu. , Evan Dimas dan kawan-kawan harus menyerah 0-1 dari Kirgizstan.
Pada laga ini, Timnas Indonesia langsung menggebrak sejak laga dimulai. Memanfaatkan kecepatan Ilham Udin Armaiyn, Skuat Garuda merangsek ke pertahanan Kirgizstan.
Ilham Udin sempat mendapat kesempatan memawa Timnas Indonesia unggul ketika melepas sepakan dari jarak dekat ke gawang Kirgizstan. Namun, bola hanya bergulir lemah ke arah penjaga gawang tim tamu.
Asyik menyerang, gawang Timnas Indonesia justru kebobolan pada menit 19. Sagybanev Bekzhan yang tak terkawal menerima bola dari rusuk kiri dan melepas sepakan yang membobol gawang Andritany.
Kebobolan, Timnas Indonesia coba membalas. Mereka kian menggencarkan serbuan ke gawang Kirgizstan.
Skuat Garuda sempat beberapa kali menekan pertahanan Kirgizstan, termasuk melalui sepakan bebas Evan Dimas pada menit 43. Namun, sampai babak pertama usai tak ada tambahan gol tercipta.
Menit 48, sempat terjadi insiden saling dorong antara para penggawa kedua tim. Hal ini bermula dari pelanggaran pemain Kirgizstan pada Andritany. Namun, insiden ini tak berlangsung lama. Kedua tim segera melanjutkan permainan.
Evan Dimas sempat mendapat peluang melalui sepakan Evan Domas pada menit 50. Namun, lagi-lagi, bola justru mengarah ke dekapan Mathias Pavel.
Berupaya menambah daya serbu Timnas Indonesia, Luis Milla menarik Ricky Fajrin, yang berposisi di fullback kanan. Sebagai gantinya, Milla memasukkan sosok penyerang naturalisasi, Ilija Spasojevic.
Menit 72, Ilham Udin mendapat peluang mencetak gol penyama kedudukan melalui skema serangan balik kilat. Namun, sebelum sempat mengeksekusi bola, pergerakannya dipotong Saliev Askarbek.
Indonesia kembali mengubah komposisi pemain pada menit 81. Egy Maulana Vikri dan Yabes Roni dimasukkan mengisi posisi Ilham Udin dan Osvaldo Haay.
Masuknya dua pemain ini memang membuat Timnas Indonesia kian agresif. Namun, sampai laga usai, Skuat Garuda tetap gagal mencetak gol ke gawang Kirgizstan.
Dengan kemenangan ini, Kirgizstan memuncaki klasemen dengan raihan sembilan poin. Sementara, Indonesia berada di posisi kedua dengan koleksi enam angka. Sebagai kampiun AWSC 2017. Kirgizstan berhak mendapat hadiah USD 50ribu. Sedangkan, Indonesia mendapat hadiah USD 25ribu. (den/asa)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:31
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
MOST VIEWED
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Hasil Undian Grup Cabor Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup 'Mudah'?
- Hokky Caraka Merespons Lengsernya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia: Dia Orang Baik, tapi Tidak Sedang Hoki
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...