
Bola.net - Timnas Indonesia akan menghadapi Turkmenistan dalam laga uji coba resmi. Laga FIFA Matchday ini akan dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (08/09) lusa.
Secara peringkat FIFA, Indonesia berada di bawah calon lawannya tersebut. Saat ini, Skuad Garuda menempati posisi 150. Sementara, Turkmenistan berada di peringkat ke-138.
Namun, kendati kalah secara peringkat FIFA, peluang Indonesia untuk meraih poin, bahkan memetik kemenangan pada laga tersebut sangat terbuka. Optimisme ini juga sempat beberapa kali diungkapkan para penggawa Skuad Garuda.
Keyakinan ini bukan tanpa alasan. Ada sejumlah faktor yang bisa melicinkan langkah Indonesia meraih kemenangan pada laga ini.
Apa saja faktor-faktor yang bisa membuat Indonesia meraih kemenangan kala menghadapi Turkmenistan? Berikut empat di antaranya.
Faktor Kandang Sendiri
Indonesia berstatus sebagai tuan rumah pada laga ini. Ini adalah faktor pertama yang bisa membuat Skuad Garuda meraih hasil positif.
Indonesia memiliki catatan bagus bermain di kandang sendiri. Dukungan suporter fanatik mereka tentu menjadi tambahan motivasi bermain bagi para penggawa Skuad Garuda.
Tahun 2023 ini, mereka sudah menggelar empat uji coba resmi di kandang. Hasilnya, cukup bagus. Mereka sukses meraih satu kemenangan, dua hasil imbang, dan sekali kekalahan.
Bertabur Pemain Naturalisasi
Laga ini memang hanya berstatus 'laga FIFA Matchday', tapi ini tak membuat Indonesia tampil dengan kekuatan apa adanya. Mereka tetap menurunkan kekuatan terbaik, termasuk sejumlah pemain naturalisasi yang mereka miliki.
Pada laga ini, Indonesia dipastikan tak bisa menurunkan semua pemain naturalisasi mereka, Shayne Pattynama. Pemain Viking FK ini disebut mengalami cedera.
Namun, tanpa Pattynama, masih ada empat pemain naturalisasi lain yang bisa dimainkan Shin Tae Yong pada laga ini. Mereka adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, Marc Klok, dan Stefano Lilipaly. Sebagai catatan, Walsh adalah pemain 'termahal' di skuad Indonesia saat ini.
Superior Kontra Turkmenistan
Laga akhir pekan ini bukanlah pertemuan pertama antara Indonesia dan Turkmenistan. Sebelumnya, kedua tim tersebut sudah empat kali bersua. Hasilnya, Indonesia meraih dua kemenangan dan sekali hasil imbang. Sementara, dalam satu laga sisanya, mereka harus menelan kekalahan.
Pada perjumpaan pertama kedua tim, di fase grup kualifikasi Piala Dunia Zona Asia tahun 2004, Indonesia harus menelan kekalahan 1-3. Kemudian, pada pertemuan kedua, dalam ajang yang sama, giliran Skuad Garuda menang dengan skor 3-1.
Tujuh tahun berselang, kedua tim kembali bersua pada putaran kedua Piala Dunia Zona Asia. Pada leg pertama, yang dihelat di kandang Turkmenistan, Indonesia mampu menahan imbang tuan rumah dengan skor 1-1. Kemudian, pada laga leg kedua, yang dihelat lima hari berselang, Skuad Garuda menang dengan skor 4-3.
Pengalaman Berharga Kontra Argentina
Indonesia memang harus menelan kekalahan kala menghadapi Argentina. Namun, pada laga ini, Skuad Garuda mendapat banyak hal berharga.
Memang banyak yang bilang bahwa secara teknis para penggawa Indonesia tak terlalu mendapat keuntungan dalam hal ini. Namun, secara mental, tentu mereka mendapat sejumlah modal berharga.
Secara mental, pengalaman bertanding melawan Argentina tentu meningkatkan rasa percaya diri para penggawa Skuad Garuda. Mereka juga bisa mendapat pengalaman bertanding melawan pemain-pemain yang levelnya berada dua sampai tiga level di atas.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Juga:
- Aji Kusuma Bersyukur Dipanggil Shin Tae-yong, Ingin Berjuang di Timnas Indonesia
- Starting XI Timnas Indonesia Bersama Jay Idzes: Bakal jadi Timnas dengan Pertahanan Terkuat di Asia
- 7 Pemain Timnas Indonesia yang Posisinya Bisa Digusur Jay Idzes: Bagaimana Nasib Rizky Ridho dan Fac
- Diisi Empat Pemain Naturalisasi, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia Kala Menghadapi Turkmenis
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:57
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
tim nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...