
Bola.net - Indonesia mendapatkan kabar mengejutkan hanya beberapa menit sebelum kick-off leg kedua final Piala AFF 2020 melawan Thailand, Sabtu (1/1/21) malam WIB. Apa itu? Empat pemain Timnas Indonesia mendapatkan larangan bermain dari Pemerintah Singapura. Mereka ialah Elkan Baggott, Victor Igbonefo, Rizky Dwi Febrianto, dan Rizky Ridho.
Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Mungkin peribahasa itu pas untuk menggambarkan siapa saja yang sedang berada di negeri orang, termasuk pemain Timnas Indonesia, untuk mengikuti aturan dari negeri yang bersangkutan. Dan itu juga yang harusnya dilakukan oleh pemain Indonesia yang sedang berada di Singapura untuk mengikuti Piala AFF 2020.
Pemerintah Singapura melalui Kepala Singapore Sport Institute, Su Chun Wei, memberi tahu keempat pemain tersebut melanggar aturan bubble yang diterapkan.
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menyebut empat pemain itu meninggalkan hotel untuk membeli peralatan mandi. Sumardji mengklaim mereka keluar hotel cuma beberapa menit saja.
"Anak-anak ini keluar untuk beli keperluan, lalu balik lagi, tidak sampai lama, cuma 5-10 menit, tapi kan begitu keluar dari lobi itu, pintu hotel sudah dikatakan melanggar bubble," katanya.
Timnas Indonesia lalu didenda 10 ribu dollar Singapura atau setara Rp100 juta atas pelanggaran itu, plus empat pemain tersebut dilarang tampil di leg kedua. Sanksi larangan tampil itu, menurut PSSI, diberikan menyusul, dan ini membingungkan mereka.
Pelajaran Penting
Sumardji melanjutkan, PSSI berupaya melakukan banding, tetapi itu sulit.
"Tadi itu begini, kami pikir akan banding ke pemerintah, jawabannya ternyata tetep tidak boleh. Mereka tetap harus di kamar sampai besok kembali ke Indonesia. Mereka tidak ada di stadion. Tadinya kan kalau boleh kita susulkan, ya sudahlah, seperti itu keputusannya," katanya.
Namun, yang patut dicermati ialah, Singapura merupakan negara yang sangat ketat dan disiplin dalam berbagai hal. Contohnya saja, merokok.
Perokok didenda 200 SGD jika ketahuan merokok di tempat terlarang, atau hingga 1.000 SGD jika terbukti bersalah di pengadilan. Selain itu, Singapura juga melarang mengunyah permen karet dan hukumannya bisa denda atau penjara.
Selain itu, di setiap sudut di kota Singapura juga dipasang CCTV. Jadi, siapa pun yang melanggar, akan sangat mudah ketahuan.
Disadur dari: Bola.com (Wiwig P;1/1/22)
Dukung Indonesia di Piala AFF 2020
- Selamat! Timnas Thailand Raih Gelar Juara Piala AFF ke-6
- Hasil Leg ke-2 Final Piala AFF 2020: Tampil Agresif, Indonesia Imbang 2-2 Lawan Thailand
- Niatnya Beli Perlengkapan Mandi, Eh Kena Sanksi: Ini Klarifikasi dari Manajer Timnas Soal Pelanggara
- Kronologi 4 Pemain Timnas Indonesia Dilarang Main di Final Piala AFF 2020 oleh Pemerintah Singapura
- Hasil Babak Pertama Leg ke-2 Final Piala AFF: Timnas Indonesia Unggul 1-0 Lawan Thailand
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 20:58
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 19:57
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:36
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
MOST VIEWED
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Hasil Undian Grup Cabor Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup 'Mudah'?
- Hokky Caraka Merespons Lengsernya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia: Dia Orang Baik, tapi Tidak Sedang Hoki
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...