
Bola.net - Sebuah analisa dilontarkan Rudy Keltjes ihwal penyebab kekalahan Timnas Indonesia U-19 kala menghadapi Uzbekistan. Menurut Penasehat Teknis Timnas Indonesia U-19 ini, mental Evan Dimas dan kawan-kawan kurang tangguh kala menghadapi tekanan.
"Mental mereka kurang kokoh. Mereka kurang kuat menghadapi tekanan," ujar Keltjes kepada Dendy Gandakusumah, tim liputan Bola.net di Myanmar.
"Sejak awal pertandingan, saya takut mereka bakal kebobolan terlebih dulu. Ini akan membuat mental mereka down. Sayangnya ini jadi kenyataan," sambungnya.
Sebelumnya, Timnas Indonesia U-19 dipaksa menelan kekalahan 1-3 kala menghadapi Uzbekistan pada laga perdana mereka dalam ajang Piala Asia U-19 2014. Gol semata wayang Skuat Garuda Jaya, julukan Timnas Indonesia U-19, dicetak Paulo Sitanggang.
Sementara, tiga gol yang bersarang ke gawang Rully Desrian, pada laga yang dihelat di Stadion YTC Yangon Myanmar, Jumat (10/10) ini dicetak oleh Khamdanov Dostonbek pada menit ke-18, Urinboev Zabikhillo menit ke-22 dan Shukurov Otabek pada menit ke-85.
Sementara itu, Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, menyebut telah mengantongi evaluasi permainan anak asuhnya pada laga tersebut. Menurutnya, ada beberapa segi permainan anak asuhnya yang wajib dibenahi sebelum menghadapi dua laga tersisa.
"Akan kita perbaiki kekurangan-kekurangan tersebut. Masalahnya, kita tak ada cukup waktu," tandasnya. [initial]
(den/mac)
"Mental mereka kurang kokoh. Mereka kurang kuat menghadapi tekanan," ujar Keltjes kepada Dendy Gandakusumah, tim liputan Bola.net di Myanmar.
"Sejak awal pertandingan, saya takut mereka bakal kebobolan terlebih dulu. Ini akan membuat mental mereka down. Sayangnya ini jadi kenyataan," sambungnya.
Sebelumnya, Timnas Indonesia U-19 dipaksa menelan kekalahan 1-3 kala menghadapi Uzbekistan pada laga perdana mereka dalam ajang Piala Asia U-19 2014. Gol semata wayang Skuat Garuda Jaya, julukan Timnas Indonesia U-19, dicetak Paulo Sitanggang.
Sementara, tiga gol yang bersarang ke gawang Rully Desrian, pada laga yang dihelat di Stadion YTC Yangon Myanmar, Jumat (10/10) ini dicetak oleh Khamdanov Dostonbek pada menit ke-18, Urinboev Zabikhillo menit ke-22 dan Shukurov Otabek pada menit ke-85.
Sementara itu, Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, menyebut telah mengantongi evaluasi permainan anak asuhnya pada laga tersebut. Menurutnya, ada beberapa segi permainan anak asuhnya yang wajib dibenahi sebelum menghadapi dua laga tersisa.
"Akan kita perbaiki kekurangan-kekurangan tersebut. Masalahnya, kita tak ada cukup waktu," tandasnya. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 20 Oktober 2025 15:28
Indra Sjafri Sudah Dapatkan 21 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
MOST VIEWED
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Hasil Undian Grup Cabor Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup 'Mudah'?
- Hokky Caraka Merespons Lengsernya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia: Dia Orang Baik, tapi Tidak Sedang Hoki
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...