
Bola.net - Meski tak melakukan protes berlebihan atas kinerja wasit Prasetyo Hadi, namun Timnas Pakistan tetap memilik catatan atas kinerja wasit. Ia pun berharap ada wasit internasional yang menjadi pengadil di pertandingan tersebut.
Komposisi pengadil laga dalam pertandingan uji coba yang dilaksanakan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo itu, memang kesemuanya berasal dari Indonesia. Wasit yang memimpin adalah Prasetyo Hadi asal Surabaya. Dua asisten wasit dan wasit keempatnya juga berasal dari Surabaya.
"Jika ada game lagi, kami ingin wasit dari luar juga. Tak hanya lokal belaka. Apalagi ini adalah game internasional," kritik pelatih Pakistan U-23, Muhammad Shamlan Mubarak, Rabu (21/6) petang usai pertandingan.
Meski mencermati wasit, namun Shamlan menolak berkomentar berlebihan mengenai kinerja pengadil. Padahal timnya dalam posisi kurang diuntungkan. Utamanya atas kartu merah Saddam Hussain di menit ke-27 dan hadiah penalti untuk Timnas Indonesia pada menit ke-50.
Shamlan juga berterima kasih kepada Federasi sepakbola Indonesia, PSSI atas kesempatan yang diberikan kepada Pakistan untuk beruji coba lawan tim senior Indonesia.
"Tim saya masih di bawah 23 tahun. Pemain saya melakukan kesalahan kecil. Tapi ini bagus untuk perkembangan tim kami di masa depannya," tutupnya.
Dalam laga yang disaksikan kurang lebih lima ribu penonton ini, Indonesia sudah unggul melalui Cristian Gonzales pada menit ketiga. Gol kedua diciptakan Achmad Jufrianto di masa injury time babak pertama. Gol ketiga Timnas hadir melalui eksekusi penalti Zulham Zamrun di menit ke-50. Pesta gol Timnas ditutup lewat gol Dedi Hartono menit ke-87. [initial]
(faw/pra)
Komposisi pengadil laga dalam pertandingan uji coba yang dilaksanakan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo itu, memang kesemuanya berasal dari Indonesia. Wasit yang memimpin adalah Prasetyo Hadi asal Surabaya. Dua asisten wasit dan wasit keempatnya juga berasal dari Surabaya.
"Jika ada game lagi, kami ingin wasit dari luar juga. Tak hanya lokal belaka. Apalagi ini adalah game internasional," kritik pelatih Pakistan U-23, Muhammad Shamlan Mubarak, Rabu (21/6) petang usai pertandingan.
Meski mencermati wasit, namun Shamlan menolak berkomentar berlebihan mengenai kinerja pengadil. Padahal timnya dalam posisi kurang diuntungkan. Utamanya atas kartu merah Saddam Hussain di menit ke-27 dan hadiah penalti untuk Timnas Indonesia pada menit ke-50.
Shamlan juga berterima kasih kepada Federasi sepakbola Indonesia, PSSI atas kesempatan yang diberikan kepada Pakistan untuk beruji coba lawan tim senior Indonesia.
"Tim saya masih di bawah 23 tahun. Pemain saya melakukan kesalahan kecil. Tapi ini bagus untuk perkembangan tim kami di masa depannya," tutupnya.
Dalam laga yang disaksikan kurang lebih lima ribu penonton ini, Indonesia sudah unggul melalui Cristian Gonzales pada menit ketiga. Gol kedua diciptakan Achmad Jufrianto di masa injury time babak pertama. Gol ketiga Timnas hadir melalui eksekusi penalti Zulham Zamrun di menit ke-50. Pesta gol Timnas ditutup lewat gol Dedi Hartono menit ke-87. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 17 Oktober 2025 09:49
Pelatih Asal Belanda Kesulitan di Indonesia? Ini Pengakuan Pelatih Bali United
-
Tim Nasional 17 Oktober 2025 09:46
Kata-Kata Patrick Kluivert Usai Lengser Jadi Pelatih Timnas Indonesia
LATEST UPDATE
-
Voli 18 Oktober 2025 00:01
-
Liga Spanyol 17 Oktober 2025 23:38
-
Liga Italia 17 Oktober 2025 23:28
-
Bola Indonesia 17 Oktober 2025 23:23
-
Liga Inggris 17 Oktober 2025 23:05
-
Liga Inggris 17 Oktober 2025 22:56
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 17 Oktober 2025 20:23
-
tim nasional 17 Oktober 2025 09:58
-
tim nasional 17 Oktober 2025 09:52
-
tim nasional 17 Oktober 2025 09:49
-
tim nasional 17 Oktober 2025 09:48
-
tim nasional 17 Oktober 2025 09:46
MOST VIEWED
- Resmi! PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert dan Staff Pelatihnya
- Shin Tae-yong Jawab Rumor CLBK dengan Timnas Indonesia Gantikan Patrick Kluivert yang Nasibnya di Ujung Tanduk
- Dianggap Netral, 2 Pelatih Asing Ini Dinilai Cocok untuk Memegang Timnas Indonesia
- Kata-Kata Erick Thohir Usai Akhiri Kerjasama dengan Patrick Kluivert dan Semua Asistennya dari Timnas Indonesia
HIGHLIGHT
- 5 Kiper Kandidat Pengganti Robert Sanchez di Chels...
- Setelah Kehilangan Giovanni Leoni, Ini 5 Pilihan B...
- Prestasi Langka: 10 Pemain yang Mampu Meraih Ballo...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...