Prediksi Formasi Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 dengan Kehadiran Sandy Walsh dan Jordi Amat
Ari Prayoga | 28 November 2022 10:55
Bola.net - Prediksi formasi Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 racikan Shin Tae-yong setelah hadirnya dua pemain naturalisasi, Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Kamis (17/11/2022) lalu jadi hari yang bersejarah bagi Sandy Walsh dan Jordi Amat karena keduanya kini telah resmi berstatus sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) dan bisa membela Timnas Indonesia.
Bila menilik pakem yang diandalkan Timnas Indonesia akhir-akhir ini, kemungkinan pelatih yang akrab disapa STY tersebut bakal menggunakan formasi tiga bek. Dengan wing-back bakal melindungi ketiga bek tengah saat mendapat tekanan.
Tetapi, melihat kehadiran keduanya, tak menutup kemungkinan pelatih asal Korea Selatan tersebut bakal kembali ke formasi lama. Pakem empat bek sejauh ini masih jadi yang paling banyak digunakan tim-tim di Tanah Air.
Lantas, bagaimana bentuk ideal pertahanan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022? Bola.net melihat ada tiga skema pertahanan yang melibatkan dua pemain naturalisasi tersebut, dan bisa jadi andalan pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Skenario Pertama
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, Timnas Indonesia beberapa waktu ini akrab dengan skema tiga bek. Fachruddin Wahyudi Aryanto, Elkan Baggott, dan Rizky Ridho merupakan tiga pemain utama saat ini.
Tetapi, kehadiran Jordi Amat jelas tambahan yang sayang untuk dilewatkan. Dengan posisi yang biasa dimainkan, pemain asal klub Johor Darul Takzim itu kemungkinan bakal menggeser Rizky Ridho sebagai bek tengah utama.
Sementara itu, Sandy Walsh bisa jadi bakal menggeser posisi Asnawi Mangkualam Bahar dan Yakob Sayuri di sisi kanan pertahanan.
Skenario Kedua
Jika menggunakan skema empat bek, Shin Tae-yong jelas harus mengorbankan satu di antara bek tengah andalannya. Setelah Rizky Ridho yang harus 'mengalah', Fachruddin Aryanto sepertinya harus merelakan tempat untuk Jordi Amat dalam skema ini.
Usia tak lagi muda, mungkin jadi faktor yang bakal memaksa STY menggeser Fachruddin. Apalagi, Jordi juga memiliki kecakapan yang dibutuhkan untuk memimpin pertahanan.
Untuk Sandy Walsh, lagi-lagi bakal berada di pos full-back kanan. Tetapi sebelum itu, ia harus mampu beradaptasi dengan cepat dengan rekan-rekan barunya. Sementara itu, pos bek kiri besar kemungkinan bakal diisi Pratama Arhan.
Skenario Ketiga
Dengan soliditas pertahanan Indonesia saat ini, STY mungkin tak akan mengambil risiko mengganti pemain utamanya. Komunikasi yang sudah terjalin dengan baik dengan para penjaga gawang, wajib mendapat perhatian lebih.
Jika sudah begitu, Jordi Amat dan Sandy Walsh tentu harus menerima bila tak bisa bermain di posisi natural mereka. Dengan pemahaman taktik yang lebih baik, keduanya tentu diharapkan bakal mudah beradaptasi dengan pos barunya.
Jordi Amat sendiri diketahui pernah beberapa kali ditempatkan sebagai gelandang bertahan. Di sisi lain, Sandy Walsh juga sempat dijajal lebih ke depan sebagai seorang gelandang sayap.
Disadur dari: Bola.com (Wahyu Pratama, Rizki Hidayat) 28 November 2022
Berita Terkait
-
Tim Nasional 24 November 2022 13:08
Besok, Shin Tae-yong dan Rombongan Timnas Indonesia U-20 Kembali ke Tanah Air
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 30 Januari 2023 01:28
-
Liga Italia 30 Januari 2023 01:19
-
Liga Inggris 30 Januari 2023 01:10
-
Bola Indonesia 30 Januari 2023 00:57
-
Bola Indonesia 30 Januari 2023 00:53
-
Tim Nasional 30 Januari 2023 00:44
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 30 Januari 2023 00:44
-
tim nasional 29 Januari 2023 07:08
-
tim nasional 29 Januari 2023 06:13
-
tim nasional 28 Januari 2023 22:31
-
tim nasional 28 Januari 2023 22:07
-
tim nasional 28 Januari 2023 16:55
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 4 Pemain Pemegang Rekor Transfer Klub yang Kini Te...
- 4 Pemain Chelsea yang Bisa Dibawa Thomas Tuchel ke...
- 4 Pemain yang Gabung MU Bareng Nani, Bagaimana Nas...
- Sebelum Luis Suarez, 5 Pemain Ini Juga Cetak Hattr...
- 5 Pemain Manchester United yang Dicomot dari Arsen...
- 5 Pemain Arsenal yang Diboyong dari Manchester Uni...
- 6 Pemain yang Berpotensi Gabung Arsenal di Januari...
KOMENTAR