
Bola.net - Legenda sepak bola Indonesia, Hanafing, meminta semua pihak untuk tidak melupakan program pembinaan pemain muda di tengah gencarnya program naturalisasi pemain untuk Timnas Merah Putih.
Timnas Indonesia sedang bangga-bangganya. Pasalnya mereka sukses menang dua kali dengan skor 1-0 dan 3-0 atas Vietnam dalam Grup F babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Hal itu tidak lepas dari program naturalisasi pemain keturunan yang gencar dilakukan oleh PSSI. Muncul nama Jay Idzes, Justin Hubner, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, hingga Nathan Tjoe-A-On yang memberi kontribusi optimal.
Kini, kabarnya ada beberapa nama yang juga sedang diproses menjadi WNI. Satu di antaranya adalah kiper Maarten Paes. Lalu, muncul pula pemain serba bisa Calvin Verdonk disebut berpeluang tampil pada Juni 2024 mendatang.
Legenda Timnas Indonesia, Hanafing, merasa tidak masalah jika program naturalisasi masih terus digencarkan. Namun, dia mengingatkan bahwa PSSI tetap perlu memerhatikan pengembangan pembinaan sepak bola muda.
“Sekarang Timnas Indonesia sudah semakin baik dengan adanya pemain naturalisasi. Tapi, youth development itu juga penting. Nah, saya melihat adanya kurang perhatian untuk pengembangan pemain muda,” kata Hanafing kepada Bola.com.
Berikan Fasilitas Untuk Pembinaan Pemain Muda
Ungkapan Hanafing itu tercermin pada sistem kompetisi di Indonesia yang belum memadai. Sebenarnya ada Elite Pro Academy (EPA) yang mewadahi para pemain U-16, U-18, dan U-20 untuk berkembang.
Hanya saja, ajang itu memiliki sistem turnamen, bukan kompetisi penuh. Hal ini tentu memberikan dampak yang berbeda bagi para pemain muda yang tidak terbiasa menghadapi tekanan kompetisi penuh.
Belum lagi, fasilitas penunjang akademi sepak bola juga kurang diperhatikan. Hanya sedikit klub-klub Liga 1 yang memiliki lapangan latihan sendiri yang seharusnya bisa mempermudah pemain dalam berlatih.
“Prestasi timnas meningkat bukan berarti mengabaikan pemain muda. Mereka juga perlu mendapat fasilitas. Kalau tidak, nanti akan ada jarak kualitas pemain binaan kita sendiri, dengan mereka yang naturalisasi,” imbuh Hanafing.
Terlupakan
Selama ini, lanjut Hanafing, ada program yang terlewatkan dalam upaya meningkatkan kualitas pemain Timnas Indonesia. Ekosistem pembinaan pemain muda sering terlupakan sehingga berpotensi membuat kualitas BRI Liga 1 juga menurun.
Meski demikian, Hanafing tetap memberi dukungan dengan kebijakan naturalisasi pemain. Di samping itu, program pengembangan pemain muda lewat akademi maupun klub harus tetap memperhatikan fasilitas yang menunjang.
“Situasinya saat ini adalah wajar Shin Tae-young meminta naturalisasi pemain. Karena dia dituntut untuk memberikan prestasi. Untuk jangka pendek, keberadaan pemain naturalisasi tentu akan membantu,” ucap Hanafing.
“Harus diakui Timnas Indonesia menunjukkan peningkatan pesat bersama Shin Tae-young. Ranking FIFA juga naik. Saya melihat Timnas Indonesia sekarang mulai menatap persaingan di level Asia,” imbuh pria yang membawa Timnas Indonesia meraih medali emas SEA Games 1991 itu.
Disadur dari: Bola.com/Aditya Wany - Wiwig Prayugi
Published: 02/04/2024
Baca Juga:
- 2 Klub Bernuansa Indonesia Saingan Parma di Serie B, Siapa bakal Promosi ke Serie A 2024/2025?
- Jika Timnas Indonesia U-23 Lolos Olimpiade Paris 2024, Rizky Ridho Berpeluang Lawan Lionel Messi
- Shin Tae-yong Jujur usai Tidak Memanggil Cyrus Margono ke Timnas Indonesia U-23 untuk Piala Asia U-23 2024: Saya Belum Lihat Langsung Penampilannya
- Naturalisasi Calvin Verdonk Bisa Selesai Juni 2024?
- Erspo Akan Luncurkan Desain Baru Jersey Timnas Indonesia pada Pertengahan 2024
- Cyrus Margono Belum Dipanggil Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong Beber Alasannya
- Ernando Ari Belum Pulih Total, Kok Tinggalkan Persebaya untuk Timnas U-23?
- Panggil 4 Pemain Keturunan, Timnas Indonesia U-23 Siap Melesat ke Piala Asia U-23 2024
- Buntut Kegaduhan di Media Sosial, PSSI dan Erspo Bakal Rombak Jersey Timnas Indonesia
- Pujian Setinggi Langit Hamka Hamzah untuk Jay Idzes: Leader Baru Timnas Indonesia!
- Cyrus Margono Belum Dipanggil Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23 2024, Tangan Kanan Shin Tae-yong Buka Suara
- Piala Asia U-23 2024: 6 Pemain Abroad Diharap Gabung Timnas Indonesia U-23 di Dubai, Dilepas Semua oleh Klubnya?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:27
Man of the Match Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Denzel Dumfries
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:17
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:20
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:27
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...