Tertundanya Naturalisasi Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Kerugian Bagi Timnas Indonesia

Tertundanya Naturalisasi Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Kerugian Bagi Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen menyaksikan laga Piala Dunia U-17 2023 antara Timnas Indonesia U-17 vs Maroko di Gelora Bung Tomo (c) Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Pengamat dan komentator sepak bola, Ronny Pangemanan, buka suara soal tertundanya proses naturalisasi dua pemain diaspora, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen. Menurut pria yang karib disapa Ropan tersebut, hal ini merugikan bagi Timnas Indonesia.

"Sayang sekali memang terlewatkan antara Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye," ucap Ropan, dalam kanal youtube Bung Ropan.

Menurut Ropan, sosok Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen sangat diperlukan bagi Timnas Indonesia. Dua pemain tersebut memiliki keistimewaan dalam permainan mereka.

"Thom adalah seorang pengatur ritme permainan di tengah, bermain lebih dalam sangat baik, bermain sebagai double pivot, juga bisa melakukan passing-passing dengan sangat akurat, ahli dalam bola-bola mati ini yang kita tunggu. Kita tidak punya pemain yang bisa sepertinya," papar Ropan.

"Ragnar juga untuk bisa membuat lini depan semakin bagus dan semakin tajam. Karena kekurangan kita juga di lini depan. Dengan hanya seorang Rafael Struick, saya kira berat. Kita perlu Ragnar," sambungnya.

Sebelumnya, asa pencinta sepak bola Indonesia untuk melihat Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen tampil berseragam Merah Putih terancam kandas. Proses naturalisasi dua pemain diaspora ini terhambat karena terbentur jadwal reses di DPR-RI.

Sebelumnya, dua pemain ini, bersama dengan Nathan Tjoe-A-On diharapkan bisa tampil pada laga Kualifikasi Piala Dunia, kontra Vietnam. Indonesia akan dua kali berturutan menghadapi Vietnam. Laga pertama akan dihelat di Indonesia pada 21 Maret 2023 mendatang. Lima hari berselang, giliran Skuad Garuda yang akan bertandang ke markas Vietnam.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Peluang Belum Tertutup

Peluang Belum Tertutup

Thom Haye tiba di Jakarta, Kamis (28/12/2023). (c) PSSI

Lebih lanjut, menurut Ropan, kendati sangat tipis, peluang merampungkan proses naturalisasi Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen sebelum laga kontra Vietnam masih terbuka. Syaratnya, mantan jurnalis media olahraga ini menambahkan, PSSI dan pihak-pihak lain yang terlibat harus mau bekerja keras berpacu dengan waktu.

"Selesai (reses) tanggal 4 Maret, kemudian tanggal 5-6 (persetujuan naturalisasi di DPR) dilakukan dalam satu-dua hari selesai, kemudian pada tanggal 10-11 Maret keputusan presiden sudah turun dan disumpah. Kemudian berkejaran dengan waktu untuk alih status ke federasi. Karena ini kan bisa memakan waktu sepekan," papar Ropan.

"Nah, apakah bisa? Apakah mungkin? Kecil kemungkinan, tapi tetap kita berharap karena masih ada peluang di sana (prosesnya) digenjot habis setelah reses. Semoga itu bisa terjadi," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)