Tujuh Fakta Menarik Laga Brunei vs Indonesia

    (bola/mac)

Persiapan Maksimal Jelang Laga

Jelang laga melawan Brunei, skuad garuda berada dalam optimisme tinggi. Seperti yang dilansir oleh asisten pelatih Fabio Oliviera, tidak ada pemain timnas yang cedera dan semuanya dalam kondisi fit untuk diturunkan.

"Semua pemain siap. Tidak ada seorangpun yang mengalami cedera atau masalah lainnya," ujar Fabio, pada Bola.net, Rabu (26/ 9).

"Semoga saja, kita nanti bisa menunjukkan permainan terbaik dan bisa meraih hasil terbaik," ujar pria yang juga pernah menjadi asisten pelatih Persija Jakarta ini.
 

Komposisi Baru Berbuah Manis

Kemenangan besar dari Brunei ini sebagai buah manis dari racikan komposisi baru dalam starter skua Garuda. Sejumlah perubahan disiapkan Pelatih Timnas Indonesia, Nil Maizar ketika mempersiapkan anak asuhnya kala menantang Brunei Darussalam, Rabu (26/09).

Kali ini Nil merombak komposisi pemain dari laga terakhir mereka, menjamu Vietnam, 15 September lalu. Seperti yang diutarakan oleh Asisten Pelatih Timnas, Fabio Oliviera ada tiga nama yang berubah dari starting line-up laga terakhir mereka. Hal ini sesuai dengan hasil latihan terakhir mereka, Rabu (26/09).

"Syamsidar dan Nopendi akan menjadi starter di pertandingan ini," ujar Fabio, pada Bola.net, Rabu (26/09). "Selain mereka berdua, penyerang asal PSM Makassar, M. Rahmat juga akan menjadi starter. Kita perlu tenaganya di lini depan," sambungnya.

Munculnya Dua Bintang Baru Garuda

Kemenangan telak Timnas Indonesia dari Brunei Darussalam tak lepas dari cemerlangnya permainan dua bintang mereka. Irfan Bachdim, yang mencetak hattrick, dan Taufiq, yang sukses menjadi jenderal lapangan tengah. Keduanya memang pantas disebut sebagai bintang kemenangan pada laga ini.

"Selamat kepada mereka berdua. Permainan mereka tadi benar-benar membuat masyarakat Indonesia sangat senang dan bangga!" tutur asisten pelatih Timnas Indonesia Fabio, pada Bola.net, Rabu (26/09).

Fabio menambahkan bahwa dua pemain ini merupakan yang terbaik di antara yang terbaik. Seluruh penggawa Skuad Garuda, sambungnya, telah menunjukkan kemampuan terbaik mereka pada laga ini.

Permainan Tim Mulai Menyatu

Kemenangan besar yang diraih dari Brunei diakui oleh Fabio Oliviera sebagai tanda jika permainan timnas mulai menyatu. Ditambahkan oleh Fabio kemenangan ini karena pemain mulai memahami pola yang diracik tim pelatih.

"Di pertandingan ini, pemain sudah mengerti dan memahami instruksi tim pelatih. Mereka juga berhasil menjalankan strategi dengan sukses," ujar Fabio, pada Bola.net, seusai pertandingan.
 

Pembuktian Kualitas Irfan Bachdim

Hat-trick yang dicetak ke gawang Brunei kembali melambungkan nama Irfan Bachdim yang sempat tenggelam. Nama pemain keturunan Belanda ini sempat menanjak di pentas Piala AFF 2010, sebelum meredup akibat alasan personal dan dualisme kepengurusan PSSI.

Irfan kembali membuktikan kualitasnya saat saat Indonesia menang telak 5-0 dari Brunei, Rabu (26/9). Meski begitu striker Persema ini memilih untuk merendah.

"Thanks a lot everybody! My goals are not important. Im more happy with the great win from our team! Keep supporting INDONESIA!!" kicau pemain kelahiran 11 Agustus 1988 ini melalui akun Twitter miliknya, @IrfanBachdim10.
 

Penampilan Apik Garuda Tetap Dievaluasi

Menang telak dari Brunei Darussalam tak membuat para penggawa Timnas Indonesia bisa berleha-leha. Mereka tetap akan dievaluasi untuk mempersiapkan laga berikutnya.

Menurut Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Fabio Oliviera, penampilan Irfan Bachdim dan kawan-kawan, dalam pertandingan yang dihelat Rabu (26/9) kemarin, memang sudah menjanjikan. Namun, masih ada beberapa hal yang masih bisa ditingkatkan dari permainan mereka.

"Tetap akan ada evaluasi. Sebab, ke depannya masih ada pertandingan yang harus kita jalani," ujar Fabio, pada Bola.net.

Kemenangan Dari Brunei Diacuhkan FIFA

Fakta terakhir ini memang menyesakkan dada. Bagaimana tidak, penampilan cemerlang skuad Garuda kala membekuk Brunei diacuhkan oleh FIFA. Pasalnya dalam situs resminya, FIFA tidak mencantumkan kemenangan Indonesia dari Brunei.

Hal ini menyebabkan tidak ada penambahan poin untuk timnas Indonesia guna memperbaiki posisi di ranking FIFA. Ofisial pertandingan yang menggelar laga Brunei-Indonesia juga mengaku terkejut dengan keputusan FIFA, mengingat semua perangkat pertandingan sudah disesuaikan dengan standar FIFA.

Seperti dilansir The Brunei Times, Rabu (26/9), ofisial pertandingan sudah memastikan agar kejadian yang dialami Filipina tak lagi terulang. Laga Brunei-Indonesia dipimpin wasit netral asal Malaysia yang bersertifikat FIFA, Mohd Yussof Mat Karim. Selain itu, kedua tim sudah sepakat untuk melakukan pergantian sebanyak enam kali sesuai dengan regulasi FIFA.

Update: Akhirnya FIFA kembali mencantumkan hasil laga Brunei vs Indonesia dalam situs resmi mereka. Ini berarti laga Brunei vs Indonesia kembali masuk agenda FIFA.