
Kedua tim mengawali pertandingan dengan positif. Keduanya langsung menampilkan permainan terbuka walau Inter langsung memetik keunggulan.
Di menit kelima Gary Medel mematahkan serangan yang dibangun tuan rumah di lini tengah dan segera memberi umpan pada Mauro Icardi. Bergerak cepat di depan kotak penalti, striker Argentina itu lalu menyodorkan bola pada Rodrigo Palacio yang tak melakukan kesalahan dalam finishing.
Keunggulan tersebut membuat Inter sedikit lebih nyaman. Perlahan tapi pasti Wolfsburg berkembang, salah satu peluang dimiliki Andre Schurrle tapi skor belum berubah.
Lewat menit 20 serangan balik dilepas tim tamu. Kombinasi Icardi, Palacio dan Shaqiri gagal dimaksimalkan Hernanes. Dan Carrizo menampilkan reaksi bagus untuk menggagalkan tendangan Caliguri.
Sayangnya Carrizo harus memungut si kulit bundar di menit 28. Tendangan sudut dieksekusi Kevin De Bruyne dan Naldo yang tak terkawal bahkan tak perlu melompat untuk menyundul bola dengan keras.
Hingga menuju akhir babak pertama, Inter berhasil memutus aliran bola untuk Bas Dost, striker tajam Belanda itu tak banyak beraksi.
Mengawali 45 menit kedua, Dieter Hecking menarik keluar Andre Schurrle dan memasukkan Christian Trasch. Terbukti tekanan Wolfsburg lebih terasa dan penguasaan bola lebih efektif.
Setelah tertekan beberapa saat La Beneamata mendapat peluang emas untuk kembali unggul saat laga memasuki menit 57. Sayang tendangan Palacio yang berdiri sangat bebas dan memiliki waktu yang leluasa di tiang jauh hanya menghasilkan tendangan kiper.
Akhirnya skor kembali berubah di menit 63. Dari kesalahan umpan Carrizo yang dikuasai Vieirinha, bola diumpan ke dalam kotak penalti di mana Kevin De Bruyne berhasil menyambutnya dengan tendangan terarah.
12 menit kemudian keunggulan Wolfsburg bertambah. De Bruyne kembali mencantumkan namanya dalam papan skor melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti.
Memasuki 10 menit terakhir, Inter hampir kebobolan lagi. Gagal mengamankan pertahanan dari tendangan penjuru, Caliguri melepas tendangan lengkung tapi bola hanya melebar.
De Bruyne bisa saja mencetak hattrick bila tendangan silangnya di penghujung laga tidak melebar di kanan gawang. Peluit panjang dibunyikan, Wolfsburg mengantongi agregat 3-1. Leg kedua di Giuseppe Meazza akan digelar pada hari Jumat 20 Maret pekan depan.
Susunan pemain
Vfl Wofsburg : Benaglio; Vieirinha (Perisic 88), Naldo, Knoche, Rodriguez; Gustavo, Guilavogui; Caligiuri, De Bruyne, Schurrle (Trasch 46); Dost (Bendtner 70)
Inter Milan : Carrizo; Santon (Kuzmanovic 82), Ranocchia, Juan Jesus, D'Ambrosio; Guarin, Medel, Hernanes (Vidic 58); Shaqiri (Kovacic 82); Palacio, Icardi
Statistik pertandingan
Attempts (on target) : 15 (10) - 10 (2)
Tendangan penjuru : 6 - 4
Pelanggaran : 10 - 10
Ball poss : 56 - 44. (bola/dct)
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
-
Liga Italia 6 September 2025 15:38
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...