
Bola.net - Manchester United memilih menurunkan skuad yang tidak lazim saat berjumpa Astana. Setan Merah tampil dengan banyak pemain muda, yang bahkan belum lahir saat klub Juara Liga Champions 1999 yang lalu.
Manchester United berjumpa Astana di matchday kelima Grup L Liga Europa, Kamis (28/11/2019) malam WIB. Bermain di Astana Arena, United harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 2-1.
Setan Merah sempat unggul pada menit ke-10. Jesse Lingard mencetak gol usai menerima umpan Luke Shaw. Namun, di babak kedua, United kemudian kalah karena kebobolan dua dari Dimitry Shomko dan bunuh diri Di'Shon Bernard.
Hasil ini tidak membawa pengaruh pada status Manchester United yang sudah lolos ke babak 32 Besar. United kini juga tetap berada di puncak klasemen Grup L dengan meraih 10 poin.
Skuad Muda Manchester United
Ole Gunnar Solskjaer memainkan susunan pemain yang tidak lazim pada laga melawan Astana. Ada banyak nama pemain yang masih asing, bahkan mungkin bagi fans United. Di'Shon Bernard, yang mencetak gol bunuh diri, adalah salah satunya.
Selain Di'Shon Bernard, Solskjaer juga memberi kesempatan bermain pada Ethan Laird, Largie Ramazani, Dylan Levitt, D'Mani Bughail-Mello, dan Ethan Galbraith. Ada yang sudah familiar dengan nama-nama tersebut?
Para debutan jebolan akademi tersebut dikombinasikan dengan pemain muda yang sudah mendapat kesempatan tampil di tim utama yakni: Mason Greenwood, Angel Gomes, Axel Tuanzebe, dan James Garner. Nama-nama ini sudah pernah tampil di laga sebelumnya.
Sedangkan, untuk pemain senior, Ole Gunnar Solskjaer hanya menyematkan tiga pemain saja. Mereka yakni Lee Grant, Luke Shaw dan Jesse Lingard.
Catatan Unik Skuad Muda Manchester United
Berdasarkan pada catatan Opta, di luar Lee Grant, rata-rata usai skuad Manchester United saat melawan Astana yakni 20 tahun 221 hari. Jesse Lingard menjadi pemain paling tua di antara pemain lain, 26 tahun.
Bahkan, tujuh di antara 11 pemain yang tampil melawan Astana sebagai pemain inti, belum lahir saat United menjadi juara Liga Champions 1998/1999 silam. Tahun tersebut adalah salah satu momen penting dalam sejarah United.
7 - Seven of the starting XI for Manchester United in their UEFA Europa League game vs FC Astana this afternoon were born after their 1999 UEFA Champions League final victory against Bayern Munich. Ridiculous. pic.twitter.com/NxgpU6bcB9
— OptaJoe (@OptaJoe) November 28, 2019
Di tahun 1999, Ole Gunnar Solskjaer masih aktif sebagai pemain. Solskjaer lah yang menjadi pahlawan kemenangan United di laga final Liga Champions tahun tersebut. United menang dengan skor 2-1 atas Bayern Munchen.
Tujuh pemain inti yang lahir sebelum United juara Liga Champions 1999 yakni: Ethan Laird, Di'Shon Bernard, James Garner, Dylan Levitt; Tahith Chong, Angel Gomes, dan Mason Greenwood.
Sumber: Opta
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 29 September 2025 15:23
Manchester United Terus Tenggelam: Era Amorim Malah Lebih Buruk dari Ten Hag
-
Liga Inggris 29 September 2025 14:09
-
Editorial 29 September 2025 12:36
3 Alasan Kuat Manchester United Harus Lepas Ruben Amorim Sekarang Juga
-
Editorial 29 September 2025 12:12
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 29 September 2025 17:36
-
Tim Nasional 29 September 2025 17:35
-
Bola Indonesia 29 September 2025 17:27
-
Liga Champions 29 September 2025 16:43
-
Tim Nasional 29 September 2025 16:24
-
News 29 September 2025 16:21
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...