
Bola.net - CLS Knights Good Day Surabaya untuk ketiga kalinya kembali membuktikan keunggulan atas tim satu kota, Pacific Caesar Surabaya. Mengandalkan para pemain yang jarang dimainkan, CLS Knights masih tetap mampu menang telak 85-39.
Tidak ada penampilan yang menonjol dari para pemain CLS Knights. Agustinus Indrajaya dan Dimaz Muharri yang turun sebagai starter masing-masing mencetak empat angka. Sementara pada kubu Pacific, Hery Listiyono mengumpulkan lima angka. Kerjasama masing-masing tim masih cukup apik pada kuarter pertama walau CLS Knights masih unggul tipis 19-12.
Kuarter kedua masih berlaku sama. CLS Knights tampak berupaya mematangkan pola-pola serangan kerjasama yang solid. Belum ada usaha dari salah satu pemain yang tampil dominan. Pada saat bertahan, para pemain CLS Knights masih belum begitu baku. Gege Nagata dan kawan-kawan kerap berhasil melepaskan tembakan dalam kondisi yang agak longgar tanpa pengawalan. Kendala akurasi membawa Pacific tertinggal 34-19 di akhir kuarter kedua.
Andalan Pacific, Gege Nagata mulai agresif di kuarter ketiga. Pertahanan CLS Knights yang tidak begitu solid dari tim ini membuat setiap usaha Gege berakhir pada kesempatan free throw. Gege mendapat tujuh kali kesempatan free throw yang lima di antaranya menghasilkan poin. CLS Knights hanya unggul empat angka di kuarter ini, 17-13.
CLS Knights baru benar-benar menggila di kuarter terakhir. Ernest Koswara yang baru bermain di kuarter ketiga, mencetak delapan angka di kuarter terakhir. Demikian pula Dimaz Muharri berhasil menambah enam angka untuk menjadi pengumpul angka terbanyak dengan 10 poin bersama Agustinus Indrajaya dengan jumlah poin yang sama. (nbl/dzi)
Tidak ada penampilan yang menonjol dari para pemain CLS Knights. Agustinus Indrajaya dan Dimaz Muharri yang turun sebagai starter masing-masing mencetak empat angka. Sementara pada kubu Pacific, Hery Listiyono mengumpulkan lima angka. Kerjasama masing-masing tim masih cukup apik pada kuarter pertama walau CLS Knights masih unggul tipis 19-12.
Kuarter kedua masih berlaku sama. CLS Knights tampak berupaya mematangkan pola-pola serangan kerjasama yang solid. Belum ada usaha dari salah satu pemain yang tampil dominan. Pada saat bertahan, para pemain CLS Knights masih belum begitu baku. Gege Nagata dan kawan-kawan kerap berhasil melepaskan tembakan dalam kondisi yang agak longgar tanpa pengawalan. Kendala akurasi membawa Pacific tertinggal 34-19 di akhir kuarter kedua.
Andalan Pacific, Gege Nagata mulai agresif di kuarter ketiga. Pertahanan CLS Knights yang tidak begitu solid dari tim ini membuat setiap usaha Gege berakhir pada kesempatan free throw. Gege mendapat tujuh kali kesempatan free throw yang lima di antaranya menghasilkan poin. CLS Knights hanya unggul empat angka di kuarter ini, 17-13.
CLS Knights baru benar-benar menggila di kuarter terakhir. Ernest Koswara yang baru bermain di kuarter ketiga, mencetak delapan angka di kuarter terakhir. Demikian pula Dimaz Muharri berhasil menambah enam angka untuk menjadi pengumpul angka terbanyak dengan 10 poin bersama Agustinus Indrajaya dengan jumlah poin yang sama. (nbl/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 18 September 2025 01:04
-
Liga Champions 18 September 2025 01:03
-
Liga Champions 18 September 2025 01:02
-
Liga Champions 18 September 2025 01:01
-
Liga Spanyol 17 September 2025 23:55
-
Bola Indonesia 17 September 2025 23:36
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Transfer Musim Panas 2025 yang Gagal Terealisasi...
- Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Pre...
- Masih Bisa Angkat Kaki: 7 Pemain Premier League ya...
- 7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak:...
- Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 K...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...