
Bola.net - - FIFA dan FIFPro (asosiasi pemain profesional di seluruh dunia) baru-baru ini sudah mengumumkan lima nominasi penjaga gawang yang akan masuk dalam starting eleven terbaik di seluruh dunia. Nama kiper terbaik sejagat ini rencananya akan diumumkan di tanggal 13 Januari mendatang, bersamaaan dengan gala Ballon d'Or di Zurich.
Melalui mekanisme pemilihan yang ketat, akhirnya keluar lima nama yang dianggap memiliki kemampuan paling hebat dalam mengawal gawang masing-masing timnya. Mereka adalah Victor Valdes, Gianluigi Buffon, Iker Casillas, Petr Cech, serta Manuel Neuer.
Kali ini Bolanet akan coba melakukan analisa terhadap kemampuan lima penjaga gawang tangguh tersebut berdasarkan pada beberapa aspek penting, di antaranya: jumlah penampilan di liga domestik, rata-rata penyelamatan per laga, rata-rata kemasukan gol, raihan kartu, jumlah trofi, dan penalti yang mampu diselamatkan.
Dari situ, tim Bolanet akan membuat prediksi mengenai siapakah yang pantas untuk dinobatkan menjadi kiper nomor satu di dunia. Penasaran? Mari kita simak penuturan selengkapnya.
statistik diambil dari squawka.com dan transfermarkt.de
Iker Casillas
Hebatnya, dari 19 kali penampilan itu, hampir setengahnya, atau 8 kali, Casillas mencatatkan clean sheet. Rataan penyelamatan yang ia buat adalah 1,58. Selain itu, rataan kemasukan per laga yang ditunjukkan oleh Casillas juga cukup baik, yakni 0,89. Sayang, statistik bagus ini sedikit ternoda dengan raihan satu kartu kuning.
Prestasi Casillas bersama klub di musim lalu tercatat nihil. Ia hanya mampu membawa Real Madrid ke partai semifinal Liga Champions. Di kompetisi lokal, Los Blancos tak mampu mempertahankan gelar juara yang mereka raih di musim sebelumnya. Tim berada di peringkat kedua dengan 85 poin, terpaut 15 poin dari sang juara, Barcelona, yang mengumpulkan 100 poin.
Victor Valdes
Untuk ukuran seorang kiper, kedisipilinan Valdes terbilang cukup buruk. Sepanjang musim di liga domestik ia mengoleksi masing-masing satu kartu merah dan satu kartu kuning. Namun ia sempat tampil luar biasa untuk timnya dengan menyelamatkan dua penalti, masing-masing saat melawan Real Zaragoza dan Levante.
Performa apik Valdes itu membuat timnya memenangkan gelar La Liga di musim 2012/13 lalu, dengan raihan total 100 poin.
Petr Cech
Di sepanjang musim 2012/13, Cech rupanya cukup sibuk menyelamatkan gawang timnya. Tercatat, ia memiliki rataan penyelamatan 1,75 per laga. Pertahanan The Blues mungkin patut disalahkan atas rataan kebobolanya yang cukup buruk, yakni 1,00 untuk tiap pertandingan. Namun demikian, itu masih sedikit lebih baik dibandingkan Victor Valdes.
Soal kedisiplinan, Cech dipaksa melakukan pelanggaran keras terhadap lawan sebanyak dua kali di musim lalu, mengakibatkan dirinya mengoleksi tak kurang dari dua kartu kuning.
Sang kiper sempat menjadi pahlawan kala The Blues meremukkan Nordsjaelland dengan skor 6-1 di ajang Liga Champions. Ia mem-blok satu penalti untuk membuat lawan gagal mengejar ketertinggalan.
Penampilan mantap Cech memang tidak mampu membawa timnya menjadi jawara di Liga Inggris, namun ia bisa memberikan trofi hiburan berupa Europa League untuk seluruh penggemar setia Chelsea di akhir musim lalu.
Gawang Buffon
Gawang Buffon juga terkenal amat sulit untuk ditembus. Ia memiliki rataan kebobolan 0,59 per laga yang ia mainkan di liga domestik. Kiper yang juga jadi tumpuan di tim nasional Italia ini mampu melakukan penyelamatan rata-rata 1.35 per laga. Buffon bahkan memiliki catatan kedisiplinan yang bersih. Sepanjang musim 12/13 ia tak pernah mendapat kartu kuning atau merah satu kali pun.
Kedisiplinan dan ketenangan Buffon selama mengawal gawang lawan di musim lalu membuat ia dan timnya diganjar dua gelar prestisius, yakni scudetto Serie A dan Supercoppa Italiana.
Manuel Neuer
Meski mengoleksi dua kartu kuning di sepanjang kompetisi domestik musim lalu, catatan ini sedikit termanfaafkan karena Neuer kemudian mampu membuat timnya banjir gelar di musim lalu. Selain menjadi juara Bundesliga, Die Roten juga tercatat merengkuh gelar DFB Pokal, Liga Champions dan Piala Super Eropa.
Luar biasanya lagi, prestasi itu diraih oleh Neuer di usianya yang baru memasuki 27 tahun atau termuda di antara kelima nominasi FIFPro untuk penjaga gawang terbaik. Tentu ini berarti sang pemain masih memiliki banyak waktu untuk mengasah penampilannya dan mempersembahkan lebih banyak gelar lagi untuk Bayern Munich.
Rasanya tak berlebihan jika kemudian satu tempat di starting eleven terbaik dunia, yang akan diumumkan oleh FIFA di bulan Januari nanti, diamankan untuk Neuer. Bagaimana menurut Bolanetters sekalian?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 5 Oktober 2025 01:25
Lamine Yamal Cedera Lagi, Hansi Flick Tak Yakin Bisa Tampil di El Clasico
-
Liga Inggris 5 Oktober 2025 01:10
Debut Sempurna Senne Lammens: Clean Sheet dan Pujian-Pujian!
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 5 Oktober 2025 01:38
-
Liga Italia 5 Oktober 2025 01:36
-
Liga Spanyol 5 Oktober 2025 01:25
-
Liga Inggris 5 Oktober 2025 01:20
-
Liga Inggris 5 Oktober 2025 01:15
-
Liga Inggris 5 Oktober 2025 01:10
MOST VIEWED
- Ruben Amorim di Ujung Tanduk, 5 Pemain MU yang Bisa Tersingkir Bila Ada Manajer Baru
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah Tampil Gemilang di Liga Champions Minggu ini
- 5 Pemain Super yang Pernah Bermain untuk Barcelona dan PSG
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...