
Bola.net - Akibat tidak digubris KONI Pusat, KONI Provinsi yang menolak penambahan tiga cabang olahraga di PON Riau, akhirnya meminta dukungan ke Menpora Andi Mallarangeng. Mereka mendatangi kantor Kemenpora di Senayan, Jakarta, Rabu (28/3).
Namun, Andi belum berani bersikap lantaran harus mempertimbangkan persoalan yang sedang terjadi. KONI yang menolak di antaranya, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Riau, Papua dan Sumatera Selatan.
Andi mengaku sudah mendapat laporan soal perbedaan aspirasi terkait penambahan cabang di PON XVIII dari Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman. Menpora juga sudah membaca rencana-rencana yang akan dilakukan jika penambahan cabang tetap dipaksakan.
Menurut dia, pihaknya tak ingin berpihak dengan membuat keputusan secara langsung. Menpora berencana memanggil Tono dan Gubernur Riau Rusli Zainal terlebih dulu untuk menggali keterangan lebih dalam.
Sebagai perwakilan pemerintah, posisinya bertugas untuk mendengarkan aspirasi. Sehingga, keputusan akhir akan didasarkan pada rembukan dan kesepakatan antara KONI Pusat dan PB PON Riau.
"Sudah waktunya saya mengajak Ketua Umum KONI Pusat duduk bersama mencari solusi agar penyelenggaraan PON berjalan baik. Kami akan bicarakan bertiga, yakni KONI Pusat, PB PON, dan Kemenpora. Memang, ada kewenangan KONI Pusat. Tapi, juga harus melihat kemampuan penyelenggara," tutup Andi (esa/dzi)
Namun, Andi belum berani bersikap lantaran harus mempertimbangkan persoalan yang sedang terjadi. KONI yang menolak di antaranya, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Riau, Papua dan Sumatera Selatan.
Andi mengaku sudah mendapat laporan soal perbedaan aspirasi terkait penambahan cabang di PON XVIII dari Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman. Menpora juga sudah membaca rencana-rencana yang akan dilakukan jika penambahan cabang tetap dipaksakan.
Menurut dia, pihaknya tak ingin berpihak dengan membuat keputusan secara langsung. Menpora berencana memanggil Tono dan Gubernur Riau Rusli Zainal terlebih dulu untuk menggali keterangan lebih dalam.
Sebagai perwakilan pemerintah, posisinya bertugas untuk mendengarkan aspirasi. Sehingga, keputusan akhir akan didasarkan pada rembukan dan kesepakatan antara KONI Pusat dan PB PON Riau.
"Sudah waktunya saya mengajak Ketua Umum KONI Pusat duduk bersama mencari solusi agar penyelenggaraan PON berjalan baik. Kami akan bicarakan bertiga, yakni KONI Pusat, PB PON, dan Kemenpora. Memang, ada kewenangan KONI Pusat. Tapi, juga harus melihat kemampuan penyelenggara," tutup Andi (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 18 September 2025 01:59
-
Liga Champions 18 September 2025 01:57
-
Liga Champions 18 September 2025 01:04
-
Liga Champions 18 September 2025 01:03
-
Liga Champions 18 September 2025 01:02
-
Liga Champions 18 September 2025 01:01
BERITA LAINNYA
-
olahraga lain lain 15 September 2025 17:50
-
olahraga lain lain 15 September 2025 07:43
-
olahraga lain lain 13 September 2025 20:38
-
olahraga lain lain 11 September 2025 22:33
-
olahraga lain lain 11 September 2025 20:28
-
olahraga lain lain 10 September 2025 17:00
HIGHLIGHT
- 5 Transfer Musim Panas 2025 yang Gagal Terealisasi...
- Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Pre...
- Masih Bisa Angkat Kaki: 7 Pemain Premier League ya...
- 7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak:...
- Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 K...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...