
Bola.net - Kegiatan Djarum Super Bumi Sempaja Offroad (DJBSO) di Samarinda, Kalimantan Timur, naik kelas dari event silaturahmi pembentukan klub menjadi event nasional.
Ini karena sejumlah offroader kaliber nasional yang sebelumnya tak sempat berlaga di event Spirit Tana Paser Offroad Extreme Competition, menyatakan akan turun di DJBSO yang digelar Sabtu-Minggu (31/3-1/4).
"Anak-anak sedang menyiapkan mobil. Walau tidak sempat diuji coba, saya akan maksimalkan persiapan agar bisa turun di Samarinda," kata Hendri Kurniawan, offroader tim Zebra Grage Community.
Tim Zebra Grage Community adalah tim utama yang berlaga di seri balapan offroad bergengsi Djarum Super Real Adventure Offroad (DSRAO) yang dipentaskan di sejumlah kota di Indonesia.
Hendri Kurniawan memang sedang berupaya menyelesaikan pembuatan mobil offroad barunya, sebuah mobil berbasis Toyota Land Cruiser namun dengan tenaga gerak dari mesin Jeep Cherokee 4.000 cc.
Para offroader yang pekan lalu meramaikan event Spirit Tana Paser di trek offroad Danau Ungu, Tana Paser, Kabupaten Paser, 24-25 Maret juga memastikan diri ikut balapan di Samarinda.
Om Jin alias Haji Harry Yanto yang merebut tempat ketiga di Paser, juga sudah mendaftarkan diri. Offroader Balikpapan ini bertekad berprestasi lebih baik daripada balapan di Danau Ungu.
Sebagian offroader asal Palu dan Gorontalo yang juga berlaga di Paser bahkan sengaja mengambil jadwal pulang Selasa pekan depan agar bisa ikut event di Samarinda ini.
Mereka masih bertahan di Balikpapan dan akan berangkat bersama-sama, berkonvoi ke Samarinda yang jaraknya 120 km utara Balikpapan.
"Teman-teman dari Batulicin dan Banjarmasin juga memastikan akan datang," kata Pangajoang.
Ia berharap Surya Fadli dan Haji Bahrani, dua kampiun dan offroader kaya pengalaman di pentas offroad nasional asal Banjarmasin dan Batulicin benar-benar bisa sampai ke Samarinda dan berkompetisi di Bumi Sempaja.
Jip Forever menggelar Djarum Super Bumi Sempaja Offroad (DJBSO) dengan niat sekedar meramaikan deklarasi pembentukan klub. "Ternyata sponsor, pihak Djarum berminat. Ya kami bikin besar sekalian," jelas Pangajoang.
Panitia membuka tujuh Special Competition Stage (SCS) untuk kedua kelas offroad yang dipertandingkan, yaitu offroad ekstrem dan kelas non-winch. SCS 4 akan dilangsungkan malam hari Sabtu mulai pukul 20.00.
Kelas offroad ekstrem untuk peserta yang mobilnya sudah pasang rollbar atau rollcage, ada winch di depan atau di belakang, dan punya sabuk pengaman empat titik, serta wajib pakai helm pengaman kepala bagi driver dan co-driver.
Kelas non-winch, kelas yang spesifikasi mobilnya sedapat mungkin sama dengan mobil offroad ekstrim, hanya saja pada saat berlomba winch atau derek tidak boleh diaktifkan.
"Kapasitas mesin memang tidak dibatasi. Dalam offroad, kekuatan dan kapasitas mesin bukan segala-galanya. Mobil kecil, kapasitas mesin kecil, bisa saja menjadi juara dengan faktor kehebatan pengemudi dan nasib baik," kata Windy Politon, Sekretaris Pengurus Daerah Indonesian Offroad Federation (Pengda IOF) Kalimantan Timur. (ant/kny)
Ini karena sejumlah offroader kaliber nasional yang sebelumnya tak sempat berlaga di event Spirit Tana Paser Offroad Extreme Competition, menyatakan akan turun di DJBSO yang digelar Sabtu-Minggu (31/3-1/4).
"Anak-anak sedang menyiapkan mobil. Walau tidak sempat diuji coba, saya akan maksimalkan persiapan agar bisa turun di Samarinda," kata Hendri Kurniawan, offroader tim Zebra Grage Community.
Tim Zebra Grage Community adalah tim utama yang berlaga di seri balapan offroad bergengsi Djarum Super Real Adventure Offroad (DSRAO) yang dipentaskan di sejumlah kota di Indonesia.
Hendri Kurniawan memang sedang berupaya menyelesaikan pembuatan mobil offroad barunya, sebuah mobil berbasis Toyota Land Cruiser namun dengan tenaga gerak dari mesin Jeep Cherokee 4.000 cc.
Para offroader yang pekan lalu meramaikan event Spirit Tana Paser di trek offroad Danau Ungu, Tana Paser, Kabupaten Paser, 24-25 Maret juga memastikan diri ikut balapan di Samarinda.
Om Jin alias Haji Harry Yanto yang merebut tempat ketiga di Paser, juga sudah mendaftarkan diri. Offroader Balikpapan ini bertekad berprestasi lebih baik daripada balapan di Danau Ungu.
Sebagian offroader asal Palu dan Gorontalo yang juga berlaga di Paser bahkan sengaja mengambil jadwal pulang Selasa pekan depan agar bisa ikut event di Samarinda ini.
Mereka masih bertahan di Balikpapan dan akan berangkat bersama-sama, berkonvoi ke Samarinda yang jaraknya 120 km utara Balikpapan.
"Teman-teman dari Batulicin dan Banjarmasin juga memastikan akan datang," kata Pangajoang.
Ia berharap Surya Fadli dan Haji Bahrani, dua kampiun dan offroader kaya pengalaman di pentas offroad nasional asal Banjarmasin dan Batulicin benar-benar bisa sampai ke Samarinda dan berkompetisi di Bumi Sempaja.
Jip Forever menggelar Djarum Super Bumi Sempaja Offroad (DJBSO) dengan niat sekedar meramaikan deklarasi pembentukan klub. "Ternyata sponsor, pihak Djarum berminat. Ya kami bikin besar sekalian," jelas Pangajoang.
Panitia membuka tujuh Special Competition Stage (SCS) untuk kedua kelas offroad yang dipertandingkan, yaitu offroad ekstrem dan kelas non-winch. SCS 4 akan dilangsungkan malam hari Sabtu mulai pukul 20.00.
Kelas offroad ekstrem untuk peserta yang mobilnya sudah pasang rollbar atau rollcage, ada winch di depan atau di belakang, dan punya sabuk pengaman empat titik, serta wajib pakai helm pengaman kepala bagi driver dan co-driver.
Kelas non-winch, kelas yang spesifikasi mobilnya sedapat mungkin sama dengan mobil offroad ekstrim, hanya saja pada saat berlomba winch atau derek tidak boleh diaktifkan.
"Kapasitas mesin memang tidak dibatasi. Dalam offroad, kekuatan dan kapasitas mesin bukan segala-galanya. Mobil kecil, kapasitas mesin kecil, bisa saja menjadi juara dengan faktor kehebatan pengemudi dan nasib baik," kata Windy Politon, Sekretaris Pengurus Daerah Indonesian Offroad Federation (Pengda IOF) Kalimantan Timur. (ant/kny)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 20 Desember 2025 02:45 -
Liga Inggris 20 Desember 2025 00:30 -
Liga Spanyol 20 Desember 2025 00:20 -
Liga Spanyol 20 Desember 2025 00:02 -
Liga Spanyol 19 Desember 2025 23:38 -
Olahraga Lain-Lain 19 Desember 2025 23:30
MOST VIEWED
- Daftar Tanggal Launching 11 Tim MotoGP Jelang Musim 2026, Siapa yang Pamer Corak Motor di Indonesia?
- Kode Dapat Restu Daniel Ricciardo, Max Verstappen Resmi Putuskan Pakai Nomor 3 di Formula 1 2026
- Santi Hernandez Tak Yakin Marc Marquez Mau Balik ke Honda Meski Motornya Mulai Kompetitif di MotoGP
- 8 Pabrikan MotoGP yang Paling Sering Jadi Juara Dunia, Kapan Yamaha Salip Honda?
HIGHLIGHT
- 5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika ...
- Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok...
- Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur ya...
- Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Star...
- 5 Calon Pengganti Mohamed Salah yang Wajib Diperti...
- 6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Diperman...
- 5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Ser...












:strip_icc()/kly-media-production/medias/5450766/original/087801700_1766164268-WhatsApp_Image_2025-12-19_at_23.01.38.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5450747/original/013805400_1766159599-Penyerangan_Taipei_Taiwan.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5450742/original/061424700_1766158766-WhatsApp_Image_2025-12-19_at_06.24.44.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5450740/original/070062400_1766158047-IMG_20251219_204248_369.jpg)
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/5450609/original/062624800_1766150468-20251219BL_Final_Voli_SEA_Games_2025-3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3328495/original/048029100_1608392252-Foto_Istimewa.jpg)

