Thibaut Nicolas Marc Courtois

Thibaut Nicolas Marc Courtois atau yang lebih dikenal dengan nama Courtois adalah pemain sepak bola profesional kelahiran 11 Mei 1992 yang berasal dari Bree, Belgia. 

 

Ia sempat mengasah kemampuan bermain sepak bolanya di klub Bilzen V.V. pada tahun 1997 dimana ia bermain sebagai bek kiri. Kemudian pada tahun 1999, ketika Courtois berusia 7 tahun, ia bergabung dengan tim junior klub Racing Genk.

 

 

KARIER KLUB

 

Genk 1999-2011

 

Setelah mengasah kemampuanya dalam bermain sepak bola di sistem junior klub Genk, Courtois yang saat itu berusia 16 tahun dan 341 hari, melakukan debutnya untuk tim senior inti Genk di pertandingan yang diselenggarakan pada tanggal 17 April 2009. Ia berperan besar dalam kemenangan Genk di Pro League Belgia musim 2010-11.

 

Pemain sepak bola asal Belgia ini berhasil membawa pulang gelar Goalkeeper of the Year dan Genk Player of the Year, dimana ia hanya kebobolan 32 gol dan berhasil menjaga gawang Genk tanpa ada satu gol yang masuk di 14 dari 40 lebih pertandingan liga.

 

Chelsea 2011-2018

 

Pada bulan Juli 2011 Courtois menandatangani kontrak lima tahun dengan klub Inggris, Chelsea. Pada bulan September 2012 ia memperpanjang kontraknya selama tiga tahun dengan Chelsea.

 

Namun baru beberapa minggu ia bergabung dengan Chelsea, pemain sepak bola bernomor punggung 13 ini kemudian menandatangani kontrak pinjaman selama satu musim dengan klub La Liga, Atletico Madrid. 

 

Atletico Madrid 2011-2014 (Pinjaman)

 

Ia melakukan debutnya untuk Atletico di pertandingan UEFA Europa League melawan Vitoria de Guimaraes.

 

Courtois kemudian untuk pertama kalinya tampil di kompetisi La Liga, tepatnya di pertandingan melawan Osasuna. Pertandingan tersebut kemudian berakhir dengan skor imbang tanpa ada satu gol yang masuk di kedua gawang, 0-0.

 

Pada tanggal 26 November 2011, Courtois menerima kartu merah pertama sepanjang karirnya, tepatnya di pertandingan derby melawan Real Madrid, ketika ia melakukan foul ke pemain Real Madrid, Karim Benzema. Pertandingan derby tersebut lantas berakhir dengan kekalahan Atletico dengan skor akhir, 4-1.

 

Pinjaman Courtois ke Atletico diperpanjang untuk hingga musim 2012-13. Pertandingan pertama dari perpanjangan masa pinjamannya adalah pertandingan final Super Cup UEFA melawan klub asalnya, Chelsea. Pertandingan yang diselenggarakan di Monaco tersebut kemudian berakhir dengan skor 4-1, kemenangan untuk Atletico Madrid.

 

Pada musim 2012-13 Courtois berhasil mencetak rekor baru di Atletico Madrid dimana selama 820 menit ia berhasil menjaga gawangnya tanpa ada satu gol pun yang masuk. Atletico kemudian berhasil mencapai pertandingan final Copa del Rey tahun 2013, yang merupakan pertandingan derby melawan Real Madrid, dan Courtois berhasil membawa pulang gelar man of the match. Pertandingan tersebut kemudian berakhir dengan skor 2-1, kemenangan untuk Atletico Madrid. Kemenangan tersebut merupakan kemenangan pertama Atletico atas Real Madrid selama 14 tahun terakhir.

 

Setelah musim 2013/14 berakhir, Courtois kembali ke Chelsea pada Juni 2014. Pada musim pertamanya setelah kembali ke Chelsea, dia berhasil mendapatkan trofi pertamanya bersama Chelsea setelah mengalahkan Tottenham Hotspur dalam laga final League Cup, meskipun Courtois menjadi cadangan pada saat itu.

 

Pada musim 2015/16 Courtois tidak berhasil mendapatkan trofi apapun, namun mengalami cedera saat latihan yang membuat dirinya harus melewati masa pemulihan selama 3 bulan. Di musim selanjutnya, Courtois berhasil mendapat trofi liga kedua serta berhasil meraih Golden Glove dengan 16 cleansheet. Musim ini sekaligus menjadi musim terakhir Courtois di Chelsea.

 

Real Madrid 2018-Sekarang

 

Pada 8 Agustus 2018, Real Madrid mengumumkan bahwa mereka telah menandatangani Courtois dengan kontrak enam tahun. Dia melakukan debut untuk Madrid pada 1 September 2018, di mana dia memulai dengan kemenangan 4-1 atas CD Leganes. Pada 12 Januari 2020, Courtois bersama Real Madrid berhasil meraih trofi Supercopa de Espana yang ke 11 bagi klub setelah mengalahkan Atletico.

 

Courtois menandatangani kontrak baru pada 16 Agustus 2021 selama 4 tahun sampai 2026. Pada 6 Februari 2022, ia berhasil mencapai kemenangan ke-100 bersama Real Madrid dari 161 penampilan.

 

Pada 29 September 2024, Courtois menjadi sasaran serangan dari suporter Atletico Madrid selama pertandingan derby. Setelah gol dari Eder Militao yang membawa Real Madrid unggul 1-0, suporter Atletico melemparkan benda-benda ke arah Courtois. Insiden ini menyebabkan pertandingan harus dihentikan selama 15-20 menit.

 

 

KARIER INTERNASIONAL

 

 

Courtois pertama kali mendapat panggilan dari Tim Nasional Belgia pada bulan Oktober 2011. Ia kemudian melakukan debutnya pada bulan November dalam pertandingan persahabatan melawan Prancis. Pertandingan tersebut membuatnya menjadi kiper termuda yang pernah bermain untuk Timnas Belgia dan pertandingan berakhir dengan skor imbang 0-0.

 

Courtois merupakan pilar utama tim nasional Belgia, ia sudah mengikuti turnamen-turnamen besar bersama Belgia, salah satunya Piala Dunia FIFA 2018, Courtois dan rekan-rekannya berhasil membawa Belgia ke juara ke-3 pada kompetisi ini.

 

 

GAYA BERMAIN

 

Thibaut Courtois dikenal konsisten dengan penempatan posisi yang cermat, mental yang kokoh, ketenangan, dan karakter yang kuat. Ia juga mahir dalam berkomunikasi dengan bek-beknya. Dalam situasi satu lawan satu, ia sering unggul berkat kemampuannya menentukan waktu yang tepat saat maju untuk menghadang lawan. Sesekali, ia juga berfungsi sebagai sweeper-keeper.

 

 

PENGHARGAAN

 

Genk

 

Atletico Madrid

 

Chelsea

 

Real Madrid

 

Belgia

 

Individual

 

 

Oleh: Baby Nabilah

Update: Mohamad Luthfi (24/03/2022), Deri Gustifandra (10/10/2024)