
Bola.net - Tim putri Gresik Petrokimia bangkit dari keterpurukan dengan mengalahkan Jakarta Electric PLN 3-1 (27-25, 25-16, 19-25, 25-16) pada laga penyisihan terakhir kompetisi bola voli BSI Proliga 2012 di GOR Tri Dharma Gresik, Minggu.
Hasil ini memuaskan ribuan pendukung tuan rumah, setelah sehari sebelumnya Novia Andriyanti dan kawan-kawan dipermalukan tim kuat Jakarta Popsivo Polwan.
"Dari hasil evaluasi kekalahan sebelumnya, kami sangat buruk di bola pertama sehingga itu yang dibenahi. Syukurlah hari ini anak-anak jarang membuat kesalahan," kata Pelatih Gresik Petrokimia, Sudarto.
Kendati menang, posisi tim dua kali finalis Proliga itu masih terpaku di dasar klasemen akhir dengan mengumpulkan nilai tujuh, hasil dari tiga kemenangan dan sembilan kekalahan.
Kemenangan tuan rumah atas Jakarta Electric tidak lepas dari kontribusi dua pemain asingnya, yakni Elizabeth Hintemman dan Olga Cavenchuk, yang banyak menghasilkan poin lewat smes-smes tajamnya.
Jakarta PLN sempat bangkit pada set ketiga dan memperkuat blok untuk meredam serangan dari Hintemman dan Cavenchuk.
Namun, Gresik Petrokimia yang terus mendapat dukungan dari suporternya, kembali bermain agresif dan duo asingnya lagi-lagi menjadi penentu kemenangan.
"Anak-anak sudah bermain maksimal dan berusaha meraih kemenangan, tapi Petrokimia tampil lebih baik. Kami akan segera melakukan evaluasi untuk menghadapi final four," kata Asisten Pelatih Jakarta Electric, Edi Setiadi.
Dengan kekalahan ini, juara bertahan Jakarta Electric harus puas finis di peringkat ketiga klasemen akhir babak penyisihan dengan mengoleksi nilai 20, hasil tujuh kemenangan dan lima kali kalah. (ant/kny)
Hasil ini memuaskan ribuan pendukung tuan rumah, setelah sehari sebelumnya Novia Andriyanti dan kawan-kawan dipermalukan tim kuat Jakarta Popsivo Polwan.
"Dari hasil evaluasi kekalahan sebelumnya, kami sangat buruk di bola pertama sehingga itu yang dibenahi. Syukurlah hari ini anak-anak jarang membuat kesalahan," kata Pelatih Gresik Petrokimia, Sudarto.
Kendati menang, posisi tim dua kali finalis Proliga itu masih terpaku di dasar klasemen akhir dengan mengumpulkan nilai tujuh, hasil dari tiga kemenangan dan sembilan kekalahan.
Kemenangan tuan rumah atas Jakarta Electric tidak lepas dari kontribusi dua pemain asingnya, yakni Elizabeth Hintemman dan Olga Cavenchuk, yang banyak menghasilkan poin lewat smes-smes tajamnya.
Jakarta PLN sempat bangkit pada set ketiga dan memperkuat blok untuk meredam serangan dari Hintemman dan Cavenchuk.
Namun, Gresik Petrokimia yang terus mendapat dukungan dari suporternya, kembali bermain agresif dan duo asingnya lagi-lagi menjadi penentu kemenangan.
"Anak-anak sudah bermain maksimal dan berusaha meraih kemenangan, tapi Petrokimia tampil lebih baik. Kami akan segera melakukan evaluasi untuk menghadapi final four," kata Asisten Pelatih Jakarta Electric, Edi Setiadi.
Dengan kekalahan ini, juara bertahan Jakarta Electric harus puas finis di peringkat ketiga klasemen akhir babak penyisihan dengan mengoleksi nilai 20, hasil tujuh kemenangan dan lima kali kalah. (ant/kny)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 17 September 2025 01:56
-
Liga Champions 17 September 2025 01:53
-
Liga Champions 17 September 2025 01:04
-
Liga Champions 17 September 2025 01:03
-
Liga Champions 17 September 2025 01:02
-
Liga Champions 17 September 2025 01:01
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Transfer Musim Panas 2025 yang Gagal Terealisasi...
- Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Pre...
- Masih Bisa Angkat Kaki: 7 Pemain Premier League ya...
- 7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak:...
- Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 K...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...