
Bola.net - Pimpinan klasemen Jakarta Popsivo Polwan menelan kekalahan kedua pada kompetisi bola voli BSI Proliga 2012.
Jakarta Popsivo Polwan ditumbangkan Jakarta TNI AU dengan skor 2-3 (20-25, 25-22, 29-27, 18-25, 13-15) pada laga penyisihan terakhir di Gresik, Minggu.
Kendati kalah, posisi Popsivo di puncak klasemen akhir tidak tergoyahkan dan mereka berhak mengantongi hadiah uang Rp 10 juta sebagai juara putaran kedua kelompok putri.
Rita Kurniati dan kawan-kawan mengulang prestasi yang diraih pada putaran pertama. Bahkan, saat itu Popsivo tampil sempurna dengan tidak terkalahkan dalam enam laga.
Sementara pada putaran kedua, tim asuhan pelatih M Anshori itu gagal mempertahankan rekor, setelah menelan dua kekalahan, yakni dari Jakarta Electric PLN dan TNI AU.
"Hari ini TNI AU memang main bagus, tapi ini jadi bahan evaluasi kami karena nanti di babak empat besar akan bertemu lagi," kata Anshori usai pertandingan.
Anshori juga mengaku beruntung bisa mengamati kekuatan dan gaya permainan Jakarta TNI AU yang turun full team pada laga kali ini.
"Jadi, nanti kalau bertemu lagi di babak empat besar, saya sudah tahu harus menyiapkan strategi seperti apa lawan TNI AU," tambahnya.
Pelatih Jakarta TNI AU Delvi Amri mengatakan, kunci kemenangan timnya kali ini, karena anak asuhnya bisa bermain tanpa beban dan jarang membuat kesalahan.
"Kemenangan ini menjadi modal untuk menghadapi babak empat besar. Tapi, saya harus mengakui Popsivo tetap tim yang tangguh dan kualitas pemainnya bagus-bagus," katanya.
Terkait persiapan menuju empat besar, Delvi menambahkan, timnya akan langsung menjalani program latihan sepulang dari Gresik, untuk membenahi sejumlah kelemahan, terutama blok dan mental tanding. (ant/kny)
Jakarta Popsivo Polwan ditumbangkan Jakarta TNI AU dengan skor 2-3 (20-25, 25-22, 29-27, 18-25, 13-15) pada laga penyisihan terakhir di Gresik, Minggu.
Kendati kalah, posisi Popsivo di puncak klasemen akhir tidak tergoyahkan dan mereka berhak mengantongi hadiah uang Rp 10 juta sebagai juara putaran kedua kelompok putri.
Rita Kurniati dan kawan-kawan mengulang prestasi yang diraih pada putaran pertama. Bahkan, saat itu Popsivo tampil sempurna dengan tidak terkalahkan dalam enam laga.
Sementara pada putaran kedua, tim asuhan pelatih M Anshori itu gagal mempertahankan rekor, setelah menelan dua kekalahan, yakni dari Jakarta Electric PLN dan TNI AU.
"Hari ini TNI AU memang main bagus, tapi ini jadi bahan evaluasi kami karena nanti di babak empat besar akan bertemu lagi," kata Anshori usai pertandingan.
Anshori juga mengaku beruntung bisa mengamati kekuatan dan gaya permainan Jakarta TNI AU yang turun full team pada laga kali ini.
"Jadi, nanti kalau bertemu lagi di babak empat besar, saya sudah tahu harus menyiapkan strategi seperti apa lawan TNI AU," tambahnya.
Pelatih Jakarta TNI AU Delvi Amri mengatakan, kunci kemenangan timnya kali ini, karena anak asuhnya bisa bermain tanpa beban dan jarang membuat kesalahan.
"Kemenangan ini menjadi modal untuk menghadapi babak empat besar. Tapi, saya harus mengakui Popsivo tetap tim yang tangguh dan kualitas pemainnya bagus-bagus," katanya.
Terkait persiapan menuju empat besar, Delvi menambahkan, timnya akan langsung menjalani program latihan sepulang dari Gresik, untuk membenahi sejumlah kelemahan, terutama blok dan mental tanding. (ant/kny)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 17 September 2025 02:10
-
Liga Champions 17 September 2025 01:56
-
Liga Champions 17 September 2025 01:53
-
Liga Champions 17 September 2025 01:04
-
Liga Champions 17 September 2025 01:03
-
Liga Champions 17 September 2025 01:02
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Transfer Musim Panas 2025 yang Gagal Terealisasi...
- Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Pre...
- Masih Bisa Angkat Kaki: 7 Pemain Premier League ya...
- 7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak:...
- Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 K...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...