Nyaris Overtime, Aspac Benamkan Hangtuah
Editor Bolanet | 21 November 2013 20:00
Meski tanpa didampingi head coach Wan Amran yang sedang berada di Kolombo, Hangtuah tampil percaya diri. Ary Sapto dkk tampil dengan determinasi tinggi yang merepotkan Aspac. Skor kedua tim berlangsung ketat sejak kuarter awal hingga detik-detik terakhir. Hangtuah yang memiliki julukan baru sebagai tim spesialis overtime, akhirnya harus menyerah.
Sejak kuarter pertama, Aspac dan Hangtuah saling beradu kecepatan. Namun Aspac lebih menguasai jalannya pertandingan dan memimpin 12-7 ketika akhir kuarter pertama. Memasuki kuarter kedua, perlawanan Hangtuah makin sengit. Beberapa kali mengancam Hangtuah belum mampu mengungguli Aspac. Di akhir kuarter kedua, Aspac pun masih leading dengan perolehan 19-15.
Tembakan Ary Sapto di awal kuarter ketiga, membuat skor jadi sama 19-19. Namun, Wahyu 'Cacing' Widayat Jati langsung membalas serangan Hangtuah beberapa detik kemudian dan menambah angka 21-19. Satu menit sebelum akhir kuarter ketiga, suasana menjadi tegang karena Hangtuah menambah tiga angka dari tembakan three point Mei Joni. Skor menjadi 34-31 untuk keunggulan Hangtuah.
Momentum kebangkitan Hangtuah ini, dilanjutkan dengan akurasi dua fhree throw Richardo Orlando Uneputty. Kuarter ketiga, berakhir 36-33. Dua poin tambahan Aspac tercipta dari tembakan Isman Thoyib.
Makin mendekati akhir pertandingan, suasana kian tegang. Bahkan di sisa satu menit, Aspac dan Hangtuah masih memiliki poin sama, 50-50. Namun, drive yang dilanjutkan layup Fandi Andika Ramadhani usai fast break membuat papan skor berubah 52-50. Aspac memanfaatkan momentum ini untuk melejit. Hasilnya, mereka menutup laga ini dengan kemenangan meyakinkan.
Selepas pertandingan, Rastafari mengungkapkan timnya gagal fokus pada tiga kuarter awal. Akibatnya, mereka mudah kecolongan. “Saya sempat menginstruksikan para pemain untuk menjaga shooter Hangtuah. Tapi mereka kurang fokus. Di kuarter empat, kunci permainan kami terletak di strategi zone defense. Ini strategi yang saya gunakan bila tim kami tertekan,” ungkap Rastafari.
Meski kalah, Ary Sapto tampil memukau. Kapten Hangtuah ini berhasil mencatatkan double-double dalam laga ini dengan 15 poin dan 10 rebound. Total, hingga kini Ary telah mengoleksi sembilan double-double sepanjang karirnya di NBL Indonesia. (nbl/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming Pertandingan IBL Indonesia 2025 di IBL TV
Basket 19 Maret 2025, 08:49
-
Perbandingan Prestasi Stephen Curry dengan Point Guard Legendaris: Keunikan dan Kelebihannya
Basket 28 Februari 2025, 14:30
-
Persentase Tembakan Tiga Angka Steph Curry: Angka Menakjubkan dalam Kariernya
Basket 28 Februari 2025, 14:15
-
Sejarah Bola Basket: Dari Temuan Naismith Hingga Populer di Seluruh Dunia
Basket 13 Februari 2025, 17:59
-
Mengenal Bola Basket: Sejarah, Teknik, dan Peraturan Dasar
Basket 13 Februari 2025, 10:48
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
-
Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:44
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:41
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:39
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 16:37
-
Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-9: Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:32
-
Prediksi Arsenal vs Crystal Palace 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:14
-
Nonton BRI Super League 2025/26: Arema FC vs Borneo FC Tayang Eksklusif di Vidio
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:13
-
Gilardino Paham Kuatnya AC Milan, Tapi Pisa Datang Bukan untuk Menyerah
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:01
-
Hasil Latihan MotoGP Malaysia 2025: Pedro Acosta Tercepat, Ungguli Johann Zarco
Otomotif 24 Oktober 2025, 15:42
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







