Carlos Tevez: Pemain Bola Bisa Hidup Setahun Tanpa Gaji

Seruan Tevez Untuk Para Pemain

Banyak pesepakbola mendapatkan gaji yang besar dan fantastis. Apalagi mereka yang bermain di klub besar.

Carlos Tevez kemudian menyerukan pada para pemain itu agar rela gajinya dipotong. Sebab tanpa menerima gaji secara utuh pun, jumlah pemasukan mereka masih tetap besar dan mampu untuk menghidupi keluarga mereka selama berbulan-bulan.

Di sisi lain ada banyak masyarakat miskin yang tidak memiliki keistimewaan seperti itu. Apalagi mereka yang harus bekerja harian demi mencari sesuap nasi.

"Seorang pemain bola bisa hidup enam bulan atau satu tahun tanpa menerima [upah]," kata Tevez di America TV di Argentina, seperti dilansir Goal International.

"Kita tidak berada dalam keputusasaan yang sama dengan mereka yang hidup dengan anak-anak setiap hari, yang harus meninggalkan rumah mereka pada pukul enam pagi dan kembali pada pukul tujuh malam untuk memberi makan keluarga," ujarnya.

"Kami bukan contoh dalam kasus ini; ya dalam hal-hal lain. Kita harus ada di sana dan membantu. Mudah bagi saya untuk berbicara dari rumah, mengetahui bahwa saya memiliki makanan untuk anak-anak saya. Tetapi orang-orang yang putus asa, yang tidak bisa bergerak dan tidak bisa meninggalkan rumah. Itu mengkhawatirkan."

Seruan untuk Klub

Selain para pemain, Carlos Tevez juga menyerukan hal yang sama pada pihak klub. Mereka diminta untuk ikut aktif membantu masyarakat yang ada di sekitarnya.

"Klub-klub harus terlibat. Alih-alih berlatih di pagi hari, mereka [harus] menuntut Anda melakukan sesuatu untuk banyak orang," katanya.

"Misalnya, pergi ke ruang makan di La Boca. Saya akan senang untuk pergi. Saya tahu bahwa keluarga saya baik-baik saja."

"Di situlah contoh hebat dimulai. Anda dapat membuat video, seperti saya di rumah dari ruang tamu saya, tetapi contoh yang bagus adalah bahwa kita semua pergi keluar dan membantu."

Pesan untuk Seluruh Dunia

Striker berusia 36 tahun ini juga memberikan pesan pada seluruh dunia. Ia ingin semua orang agar saling membantu dan mendukung di masa-masa sulit ini, tanpa peduli status atau apa pun.

"Tidak ada [perbedaan soal] jersey di sini. Kelas sosial tidak masalah. Kita semua ingin membantu," tambahnya.

"Semoga dunia akan lebih mendukung. Kita menyadari bahwa kita semua sama," pungkas striker yang kini membela Boca Juniors itu.

"Semoga kami tumbuh sebagai masyarakat dan besok ini telah mengubah dunia untuk selamanya. Virus ini mengajarkan kita tentang hal itu. Semoga ini menjadi kebaikan dan bahwa kita semua adalah satu dan keluar dari ini bersama-sama."

(goal international)