Gantung Sepatu, 5 Panggung Terbaik dalam Karier Sergio Busquets
Aga Deta | 26 September 2025 18:18
Bola.net - Sergio Busquets akan segera menutup lembaran panjang karier profesionalnya. Pengumuman gantung sepatunya ia sampaikan melalui video emosional di akun Instagram pribadi.
Musim 2025 bersama Inter Miami di MLS akan menjadi penampilan terakhirnya. Momen ini menandai akhir perjalanan seorang maestro lini tengah yang penuh dedikasi.
Busquets bukan tipikal gelandang pencetak gol atau pengumpul assist. Ia justru dikenang karena kecerdasannya dalam mengatur irama permainan.
Selama lebih dari 15 tahun, ia menghadirkan berbagai kisah bersejarah yang membentuk namanya menjadi legenda. Berikut adalah lima panggung emas yang menegaskan statusnya sebagai ikon sepak bola dunia.
1. Awal Gemilang di Era Guardiola
Busquets mulai dikenal luas pada musim 2008/2009 ketika dipromosikan ke tim utama Barcelona. Pep Guardiola memberikan kepercayaan penuh kepadanya di usia muda.
Keputusan itu langsung terbayar saat Busquets tampil di final Liga Champions 2009 melawan Manchester United. Barcelona menang 2-0 dan menyapu bersih treble bersejarah.
Ia kemudian membentuk trio lini tengah bersama Xavi dan Iniesta. Kombinasi itu menjadi pondasi kejayaan Blaugrana selama bertahun-tahun.
2. Puncak Dunia 2010
Di level internasional, Busquets tampil memukau pada Piala Dunia 2010. Hampir seluruh laga ia jalani sebagai starter utama.
Spanyol akhirnya meraih gelar juara dunia pertama setelah mengalahkan Belanda 1-0 di final. Perannya sebagai penyeimbang lini tengah mendapat banyak pujian.
Sejak turnamen itu, Busquets dipandang sebagai tulang punggung generasi emas Spanyol. Ia membawa ketenangan yang membuat tim sulit tergoyahkan.
3. Dominasi di Euro 2012
Dua tahun setelahnya, Busquets kembali unjuk gigi di Euro 2012. Ia menjadi bagian penting dalam formasi yang tak tergantikan.
Spanyol sukses menundukkan Italia 4-0 di final, kemenangan terbesar sepanjang sejarah laga puncak Euro. Busquets tampil konsisten menjaga ritme penguasaan bola.
Ia benar-benar menjadi metronom permainan Spanyol. Dari kakinya, tempo dan transisi tim berjalan mulus sepanjang turnamen.
4. Simbol Kesetiaan Barcelona
Selama 15 musim, Busquets setia mengenakan seragam Barcelona. Ia menorehkan 722 penampilan, catatan yang masuk tiga besar sepanjang sejarah klub.
Dalam periode tersebut, ia mengoleksi 32 gelar, termasuk sembilan La Liga dan tiga Liga Champions. Konsistensi menjadikannya andalan lintas generasi pelatih.
Dari era Guardiola hingga Xavi, Busquets selalu menjadi pilihan utama. Ia dianggap sebagai simbol kesetiaan sekaligus keanggunan permainan Blaugrana.
5. Babak Penutup di Inter Miami
Petualangan baru dimulai pada 2023 ketika ia bergabung dengan Inter Miami. Kedatangannya langsung mengangkat prestasi klub.
Busquets membantu Miami meraih trofi League Cup 2023, lalu menambah koleksi dengan Supporter’s Shield 2024. Dua gelar itu menjadi bukti pengaruh besarnya meski sudah memasuki senja karier.
Ia menutup karier dengan cara terhormat, tetap relevan dan dihormati hingga akhir. Warisan Busquets akan selalu dikenang sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik sepanjang masa.
Sumber: Hindustan Times
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gagal Kalahkan Wolves, Ruben Amorim Akui MU Minim Kreativitas!
Liga Inggris 31 Desember 2025, 10:50
-
Gantikan Joshua Zirkzee yang Jadi Pencetak Gol, Apa yang Ada di Otakmu, Ruben Amorim?
Liga Inggris 31 Desember 2025, 10:28
-
Catatan Menarik Man United vs Wolves: Unggul Lebih Dulu, Menang Tak Datang
Liga Inggris 31 Desember 2025, 10:26
-
MU 1-1 Wolves, Lisandro Martinez: Hasil yang Mengecewakan!
Liga Inggris 31 Desember 2025, 10:19
LATEST UPDATE
-
Penjelasan Kontroversi Gol Ketiga Arsenal Saat Menang Telak atas Aston Villa
Liga Inggris 31 Desember 2025, 12:05
-
Manchester United Selangkah Lebih Dekat Daratkan Eks Chelsea Ini?
Liga Inggris 31 Desember 2025, 11:22
-
Gagal Kalahkan Wolves, Ruben Amorim Akui MU Minim Kreativitas!
Liga Inggris 31 Desember 2025, 10:50
-
Gantikan Joshua Zirkzee yang Jadi Pencetak Gol, Apa yang Ada di Otakmu, Ruben Amorim?
Liga Inggris 31 Desember 2025, 10:28
-
Catatan Menarik Man United vs Wolves: Unggul Lebih Dulu, Menang Tak Datang
Liga Inggris 31 Desember 2025, 10:26
-
MU 1-1 Wolves, Lisandro Martinez: Hasil yang Mengecewakan!
Liga Inggris 31 Desember 2025, 10:19
-
Catatan Menarik Arsenal vs Aston Villa: Bola Mati Jadi Senjata Mematikan The Gunners
Liga Inggris 31 Desember 2025, 09:59
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 31 Desember 2025, 08:22
LATEST EDITORIAL
-
6 Calon Suksesor Pep Guardiola di Manchester City
Editorial 30 Desember 2025, 13:10
-
6 Pemain yang Bisa Tinggalkan Man United pada Jendela Transfer Januari 2026
Editorial 30 Desember 2025, 12:43
-
3 Pemain yang Bisa Cabut dari Arsenal pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 29 Desember 2025, 14:13
-
5 Transfer Manchester United yang Bisa Terealisasi di Januari 2026
Editorial 29 Desember 2025, 13:59
-
Liverpool Ditikung Man City Soal Antoine Semenyo? Tenang, Ini 4 Alternatifnya!
Editorial 25 Desember 2025, 08:33




