Fokus Berkarir, Empat Pesepakbola Tampan Ini Menolak Jadi Artis

Kim Kurniawan

Kim Jeffrey Kurniawan (c) Fitri Apriani

Adik ipar Irfan Bachdim ini memang dianugerahi dengan penampilan fisik yang rupawan. Kim Jerffry Kurniawan disebut sebagai salah satu pesepak bola Indonesia yang pandai memadupadankan pakaian yang dikenakan sehari-hari.

Awal kedatangannya ke Indonesia, Kim sering dianggap tidak pantas menjadi pesepak bola. Adik kandung Jennifer Bachdim ini disebut lebih cocok bermain sinetron.

Meski demikian, Kim tetap fokus pada kariernya. Kini, ia menjadi salah satu pemain andalan klub Persib Bandung.

Marko Simic

Striker Persija Jakarta, Marko Simic usai mengalahkan Mitra Kukar yang menentukan gelar Liga 1. (c) Bola.com/Vitalis Yogi Trisna

Juru gedor Persija Jakarta ini memang memiliki paras yang tampan. Kondisi tersebut tak lepas dari darah Kroasianya.

Tak jarang Marko Simic diminta membintangi sejumlah produk iklan di Tanah Air. Ia bahkan sempat menapaki dunia modeling kala berkarier di Vietnam.

Namun karena rasa cintanya pada sepak bola, ia hanya mengambil porsi kecil untuk kesempatan tersebut. Sebagian besar waktu Marko Simic masih berkutat soal sepak bola.

Rendy Juliansyah

Selebrasi Rendy Juliansyah (9) usai cetak gol. (c) PSSI

Striker andalan klub ASIOP ini memang memiliki wajah yang rupawan. Sejumlah fan menilai wajah rupawan Rendy mirip bintang film Bumi Manusia, Iqbaal Ramadhan.

Pesepak bola berusia 17 tahun itu dianggap cocok terjun di dunia keartisan. Apalagi, fans Rendy Juliansyah juga cukup banyak.

Dari hasil penelusuran kami, akun Instagram personal pria kelahiran Tangeran Selatan ini diikuti lebih dari 690 ribu pengguna Instagram. Namun, Rendy tetap memilih fokus di kancah sepak bola.

Gunawan Dwi Cahyo

Gunawan Dwi Cahyo (c) Bola.com/Vitalis Yogi Trisna

Pemain Bali United, Gunawan Dwi Cahyo, disebut pernah ditawari menjadi bintang sinetron. Hal tersebut tak lepas dari keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Immam Nahrawi yang sempat mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pembekuaan PSSI pada 2015.

PSSI yang sempat tertindur membuat sederet pesepak bola Indonesia kalang kabut mencari pendapatan tambahan. Terjun di sunia keartisan disebut menjadi solusi yang paling masuk akal.

Namun tidak begitu dengan Gunawan Dwi Cahyo. Pria berusia 30 tahun tersebut meneruskan karier yang digelutinya di kancah sepak bola.

Sumber: Bola.com/Penulis: Hesti Puji Lestari, Editor: Yus Mei Sawitri, Published 14 Oktober 2019