Respek! Simpati dan Duka Dunia Olahraga untuk Paris

Mengheningkan cipta

Semua even olahraga yang digelar pekan lalu dimulai dengan mengheningkan cipta untuk menghormati korban tragedi paris. Tidak hanya sepakbola, hal yang sama juga terjadi di rugby, balapan, tenis, hoki. Semuanya berupaya memberi penghormatan terakhir yang pantas untuk para korban.

Anagram dan simbol

Bendera Prancis dan juga simbol khusus, berupa lambang perdamaian dengan tiga garis yang membentuk menara eiffel, menjadi dua fitur yang paling sering muncul di berbagai even olahraga belakangan ini.

Wembley

Stadion Wembley akan bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan La Marseillaise, kala Inggris dan Prancis beruji coba pekan ini. Selain itu, tribun Wembley akan dihiasi dengan kertas warna-warni membentuk bendera Prancis. Menurut laporan yang ada, dalam pertandingan tersebut takkan diperdengarkan lagu kebangsaan Inggris - God Save The Queen.

Angela Merkel

Kanselir Jerman ini akan hadir di laga uji coba antara Belanda dan Jerman. Sebelumnya sempat dikatakan bahwa laga ini bakal dibatalkan, namun pada akhirnya diputuskan untuk tetap dilaksanakan sesuai rencana. Jerman merupakan lawan Prancis di Stade de France ketika serangan tersebut dimulai.

Pita hitam

Dalam parade sebelum GP Brasil, para pengemudi yang tampil sempat membentangkan bendera Prancis, yang dihasi simbol simpati terhadap tragedi Paris. Selain itu semuanya juga mengenakan pita hitam selama berkompetisi.

Potongan rambut

Pemain New York Knicks asal Prancis, Kevin Seraphin, menggunakan potongan rambut khusus dengan membentuk tulisan Paris dan menara Eiffel.

Marathon Valencia

Valencia Marathon merupakan salah satu even olahraga terbesar di Spanyol ketika La Liga diliburkan karena jeda internasional. 25.000 orang yang hadir di even tersebut memutuskan melakukan kegiatan mengheningkan cipta untuk menghormati Paris.

Euro

Euro 2016 tidak akan dibatalkan. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Jacques Lambert, kepala komite pelaksanaan pertandingan. Ia mengatakan: Pembatalan sama saja menuruti keinginan teroris.