Sejarah Kontroversial Jonas Eriksson, Pengadil City vs Barca
Editor Bolanet | 19 Februari 2014 12:15
Banyak yang sepakat bahwa keputusan kartu merah untuk Demichelis sudah tepat, mengingat ia merupakan orang terakhir yang berada di lini pertahanan. namun keputusan untuk menjatuhkan hukuman penalti lah yang mengundang pertanyaan, mengingat dari tayangan ulang terlihat tackle yang dilepaskan bek asal Argentina tersebut terjadi sedikit di luar kotak penalti.
Kubu Barca sendiri juga dirugikan karena adanya klaim penalti yang tidak diberikan saat bek City, Gael Clichy melakukan handsball di kotak penalti dan juga dianulirnya gol Gerard Pique yang semestinya sah.
Memang faktor sudut pandang dan juga tekanan tinggi untuk mengambil keputusan dalam waktu cepat bisa mempengaruhi keputusan yang diambil sang wasit. Namun dalam sejarah kepemimpinannya di pentas Eropa, ini bukan pertama kalinya Eriksson membuat keputusan kontroversial di laga penting.
Keputusan kontroversial apa sajakah yang pernah dibuat oleh Eriksson? Simak dalam rangkuman singkat Bolanet berikut.
(bola/mri)
Rangers vs Sevilla, 10 November 2009
Dibiarkannya insiden tersebut terbukti sangat krusial, karena saat itu kedudukan masih 0-0. Konko yang lolos dari hukuman bahkan mencetak gol pertama dalam kemenangan 4-1 yang diraih oleh Los Palanganas atas tim asal Skotlandia tersebut.
Wolfsburg vs Rubin Kazan, 19 Maret 2010
Pertahanan Rubin mulai goyah saat Navas diganjar kartu kuning kedua di menit ke 109 akibat menarik kaus Edin Dzeko. Namun yang lebih dipermasalahkan oleh Rubin adalah kartu kuning pertama Navas yang dianggap terlalu mudah diberikan oleh Eriksson di menit ke 25. Tanpa sang bek andalan, Wolfsburg mampu memastikan kemenangan melalui kaki Christian Gentner, hanya satu menit jelang waktu tambahan usai.
Benfica vs Liverpool, 2 April 2010
Yang membuat Benitez makin berang adalah Luisao hanya diganjar dengan kartu kuning atas pelanggarannya. Selain itu, keunggulan Liverpool 1-0 juga sirna setelah Eriksson memberikan dua hukuman penalti dalam tempo 20 menit yang semuanya berhasil dieksekusi dengan baik oleh Oscar Cardozo.
AC Milan vs Barcelona, 29 Maret 2012
Laga leg pertama perempat final itu sendiri berakhir tanpa gol, Barca akhirnya lolos ke semifinal setelah berhasil mengalahkan Rossoneri 3-1 di Camp Nou.
Bayern vs Chelsea, 31 Agustus 2013
Manajer The Blues, Jose Mourinho mempertanyakan keputusan Eriksson untuk mengganjar gelandag Ramires dengan kartu merah di menit ke 85, yang disebutnya membunuh peluang Chelsea untuk menang.
Italia vs Ceko, 10 September 2013
Keputusan penalti tersebut diprotes oleh para pemain Ceko yang melihat bahwa benturan antara Theodor Gebre Selasie dan Balotelli sangat ringan dan tidak disengaja. Namun wasit tetap pada keputusan awal dan penalti tersebut menjadi gol penentu kemenangan Gli Azzurri.
Arsenal vs Dortmund, 23 Oktober 2013
Insiden tersebut terjadi di menit ke 64, dan 18 menit berselang Lewandowski yang selamat dari hukuman kartu merah mampu mencetak gol penentu kemenangan Dortmund 2-1 atas The Gunners di Emirates Stadium. Manajer Arsene Wenger secara terbuka mengkritik keputusan Eriksson yang hanya memberikan kartu kuning untuk Lewandowski.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Robert Lewandowski Semakin Tuwir, Barcelona Siapkan Penggantinya
Liga Spanyol 4 September 2025, 16:36 -
Cinta Mati, Fermin Lopez Ingin Terus Bareng Barcelona
Liga Spanyol 4 September 2025, 11:55 -
Pep Guardiola, Alasan Gianluigi Donnarumma Mau Gabung Manchester City
Liga Inggris 4 September 2025, 11:41
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24