Tontowi Ahmad Kenang Momen Berlaga Bareng Liliyana Natsir, Pelajari 'Kegalakannya'
Anindhya Danartikanya | 26 Mei 2020 13:45
Bola.net - Eks pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad, baru-baru ini mengenang pertemanan serta laga-laganya bersama Liliyana Natsir, dan mengaku bahwa ada banyak pelajaran yang ia petik dari 'kegalakan' sang tandem. Hal ini ia sampaikan dalam sesi 'Silaturahome' oleh Liputan6.com dan group KLY, Selasa (26/5/2020).
Sepekan lalu, Tontowi memang membuat heboh dunia bulu tangkis karena mengambil keputusan pensiun dalam usia 32 tahun. Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 ini pun mengaku mendapat dukungan dari Liliyana, atau yang akrab disapa Butet. 'Owi' mengaku bahwa Butet merupakan salah satu orang pertama yang tahu soal niatannya gantung raket ini.
"Ci Butet mendukung apa pun keputusan saya. Ci Butet memang memberi arahan dan masukan. Menurutnya, mungkin saya sudah cukup, apalagi jika melihat situasi dan kondisi yang ada sekarang. Jadi mungkin sekarang waktu yang tepat bagi saya pensiun. Target awal saya, sebelum Ci Butet pensiun, kan memang Olimpiade, dan ternyata Olimpiade dimundurin lagi. Jadi mungkin juga sudah susah mengejar Olimpiade," ujarnya.
Kenangan Manis Bareng Liliyana Natsir

Owi pun mengenang perjuangannya dengan Butet selama bertandem demi meraih kesuksesan di bulu tangkis. Ia pun tak memungkiri, mereka memiliki banyak memori menyenangkan bersama, namun juga ada kalahnya mengalami cekcok.
"Saya dan Ci Butet ibaratnya seperti orang pacaran di lapangan. Jadi ada ngambeknya, ada senengnya, ada sedihnya. Kami pernah saling diam, seperti tahun 2015, sebelum Olimpiade. Tapi kami juga pernah 'romantis', menikmati permainan, seperti Kejuaraan Dunia 2017," ungkapnya.
"Memori lain yang berkesan dengan Ci Butet mungkin Kejuaraan Dunia 2013, karena selain itu Kejuaraan Dunia pertama saya, posisi kami waktu itu hampir kalah. Kami sudah sampai set ketiga, tertinggal 18-20, tapi ternyata kami bisa membalikkan keadaan. Itu momen yang tidak bisa dilupakan," lanjut Tontowi.
Kisah 'Kegalakan' Liliyana Natsir
Tontowi pun menyebut Liliyana sebagai tandem yang 'galak', namun dalam artian positif. Menurutnya, tanpa 'kegalakan' Liliyana, ia tak bisa meraih banyak kesuksesan, termasuk medali emas Olimpiade 2016 dan hattrick Kejuaraan Dunia.
"Ci Butet itu galak, tapi galaknya positif. Saya ambil positifnya dari pelajaran dan ketegasan Ci Butet. Jika ingin jadi juara sejati, maka saya butuh konsistensi, dan itu didapat dari sikap tidak pernah puas. Misalnya, sekarang juara, besok tetap gak boleh latihan santai-santai. Kalau tidak, Ci Butet pasti marah-marah," ungkapnya.
Tontowi pun sekali lagi menyatakan bahwa sikap tak pernah puas pada prestasi adalah pelajaran penting yang ia terima dari Butet. "Banyak pelajaran yang bisa saya dapat dari Ci Butet, salah satunya dengan dari kegalakannya itu, saya jadi sadar bahwa jika ingin juara terus, saya tidak boleh cepat puas," lanjutnya.
"Jika ada adik-adik junior yang bertanya kepada saya, saya selalu menjawab sama, mindset mereka harus seperti Ci Butet, yang tak pernah mau kalah. Jika hari ini juara, besok tidak boleh lagi beranggapan saya masih juara. Dalam pertandingan, saya bukan 'mempertahankan' kemenangan, melainkan berusaha 'meraihnya'," pungkasnya.
Video: Melihat Prestasi Mentereng Legenda Bulu Tangkis Indonesia, Tontowi Ahmad
Baca Juga:
- PBSI Jelaskan Arti Status Magang Tontowi Ahmad di Pelatnas
- Richard Mainaky: Motivasi Tontowi Ahmad Masih Ada, Tapi...
- Kisah Balik: Konflik yang Menguji Kekompakan Tontowi/Liliyana Jelang Olimpiade 2016
- Tontowi Ahmad Beber Faktor-Faktor Pendorong Keputusannya Pensiun
- Liliyana Natsir Angkat Suara Soal Keputusan Tontowi Ahmad Pensiun
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Lengkap Turnamen BWF 2025, Jangan Lupa Dukung Pebulu Tangkis Indonesia Ya!
Bulu Tangkis 3 November 2025, 11:47
-
Tim Bulu Tangkis Indonesia Kirim Skuad Muda ke SEA Games 2025, Fokus Regenerasi
Bulu Tangkis 3 November 2025, 11:35
-
Jonatan Christie Sukses Juarai Hylo Open 2025, Jadi Gelar Juara Ketiga Tahun Ini
Bulu Tangkis 3 November 2025, 09:42
-
Jadwal Live Streaming Babak Final Hylo Open 2025 di Vidio Hari Ini, 2 November 2025
Bulu Tangkis 2 November 2025, 17:12
LATEST UPDATE
-
Prediksi Susunan Pemain Man City vs Sunderland: Ancaman Tim Promosi
Liga Inggris 6 Desember 2025, 18:47
-
Hasil Malaysia vs Laos: Comeback Garang 4-1 Antar Harimau Muda ke Jalur Semifinal
Tim Nasional 6 Desember 2025, 18:15
-
Prediksi Susunan Pemain Bournemouth vs Chelsea: The Blues Diuji di Vitality Stadium
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:51
-
Prediksi Susunan Pemain Aston Villa vs Arsenal: Ujian Berat di Villa Park
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:41
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Cristhian Mosquera Terancam Absen Panjang
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:21
-
Ketika Lemahnya Kedalaman Skuad AC Milan Terlihat dengan Jelas
Liga Italia 6 Desember 2025, 16:39
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC ASB1000 2025
Otomotif 6 Desember 2025, 16:30
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26









