Mengintip Olympiastadion, Stadion Raksasa dan Mutakhir dari Ibukota Jerman
Serafin Unus Pasi | 16 Maret 2020 22:21
Bola.net - Jika Bolaneters diminta menyebutkan salah satu stadion di Jerman, mungkin ingatan Bolaneters akan mengarah ke Allianz Arena yang merupakan kandang dari Bayern Munchen atau Signal Iduna Park yang merupakan rumah dari Borussia Dortmund.
Ya, Allianz Arena dan Signal Iduna Park merupakan dua stadion yang ikonik di Jerman, di mana ada banyak momen bersejarah terjadi di kedua stadion itu. Namun tahukah Bolaneters? Ada beberapa stadion yang punya kemegahan dan daya tarik yang tidak kalah dari kedua stadion itu di Jerman, salah satunya Olympiastadion.
Olympiastadion yang terletak di kota Berlin ini merupakan stadion terbesar kedelapan di Eropa. Stadion ini merupakan markas dari salah satu kontestan Bundesliga, Herta Berlin.
Stadion ini juga menjadi saksi sejarah perkembangan sepakbola Jerman. Stadion ini pertama kali dibangun pada tahun 1936 sebagai salah satu venue dari Olimpiade.
Nah Olympiastadion ini menyimpan beberapa fakta menarik yang mungkin Bolaneters belum ketahui. Apa saja itu? SImak ringkasannya di bawah ini.
Visi dan Harapan Jerman
Terlahir dari suatu ide, stadion ini memang diharapkan lain daripada yang lain. Dari itu pula diperlukan
arsitektur yang luar biasa agar Olympiastadion menjadi stadion terbaik di dunia dan paling unik.
Dirancang oleh arsitek Jerman Werner March dan dibantu saudaranya, Walter, Olympiastadion dibangun antara tahun 1934 hingga 1936 untuk Olimpiade Berlin 1936 dengan struktur bangunan yang berpijak kokoh dua belas meter di bawah tanah.
Hal ini memungkinkan pembangunan dua buah tugu dengan logo Olimpiade di bagian atasnya, yang di mana tugu tersebut akan menjadi monumen pertama yang dilihat para pengunjung yang datang. Tribun yang melingkari area lari tidak sepenuhnya bersatu. Di bagian barat terdapat ruang besar di belakang gawang yang langsung terhubung dengan Maifeld, sebuah plasa yang mampu menampung 50 ribu orang dalam satu waktu.
Meski telah beberapa kali melewati masa renovasi, pemerintah Jerman tetap mempertahankan bagian eksterior stadion agar terkesan klasik. Susunan batu bata seolah ingin memperlihatkan betapa kokohnya stadion yang sempat menjadi markas tentara Inggris pada Perang Dunia II ini. Menjelang penyelenggaraan Piala Dunia FIFA tahun 2006 di Jerman, Olympiastadion kembali berbenah diri. Lapisan membran semi-transparan menutupi keseluruhan bagian tribun.
Sebuah perpaduan luar biasa antara konstruksi stadion yang klasik dengan atap transparan yang modern. Sejak tahun 1985, Olympiastadion menjadi stadion tetap dalam penyelenggaraan Final DFB-Pokal.
Besar dan Mutakhir
Sebagai stadion besar yang multifungsi, fasilitasnya terbilang sangat lengkap. Olympiastadion Berlin menggunakan teknologi tercanggih dalam penerangan cahaya dan perlengkapan tata suara.
Terdapat 113 kursi VIP, restoran, dan dua garasi bawah tanah. Total biaya renovasi yang harus dikeluarkan digadang-gadang mencapai 242 juta euro.
Olympiastadion menjadi stadion all-seater berkapasitas maksimal sebanyak 74.475 penonton. Hal tersebut membuat stadion ini menjadi stadion terbesar di Jerman yang tidak menggunakan area luar atau teras.
Fakta Menarik
- Selama Olimpiade, rekor penonton yang datang ke Olympiastadion Berlin bisa mencapai 100.000
orang. - Olympiastadion Berlin merupakan bagian dari Olympiapark Berlin.
- Upacara pembukaan stadion Olimpiade baru dilakukan pada 31 Juli 2004 dan 1 Agustus 2004. Pink,
Nena, dan Daniel Barenboim meramaikan acara dengan menjadi artis pembukanya. Di hari kedua pembukaan, dilaksanakan laga persahabatan. - Hertha BSC menempati stadion ini sejak tahun 1963. Saat itu, kampanye perdana Bundesliga baru
saja dimulai. Bundesliga mengundang mereka secara langsung untuk turut andil berpartisipasi. Die
Alte Dame melakoni laga perdananya di Olympiastadion pada 24 Agustus 1963. Hertha BSC sempat
terdegradasi di tahun 1965 dan kembali ke divisi teratas 3 tahun kemudian. - Sejak tahun 1985, Olympiastadion menjadi stadion yang menyelenggarakan final DFB-Pokal dan
Frauen DFB-Pokal. Olympiastadion juga menyelenggarakan American Bowls antara tahun 1990
hingga 1994. - The World Culture Festival 2011 diselenggarakan di Olympiastadion sebagai peringatan 30 tahun
acara The Art of Living. - Olympiastadion menjadi stadion utama dalam berlangsungnya Piala Dunia FIFA 2006.
- Olympiastadion terpilih sebagai venue final Liga Champions Eropa 2015.
(Bundesliga)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Prancis dan Jerman Perkasa, Belgia Tertahan
Piala Dunia 11 Oktober 2025, 08:26 -
Cari Pengganti Mo Salah, Liverpool Lirik Bintang Bayern Munchen!
Liga Inggris 10 Oktober 2025, 11:07
LATEST UPDATE
-
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
PSV vs Napoli: Malam Mengerikan di Philips Stadium
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:03 -
Raja Spanyol! Arsenal Cetak Sejarah di Liga Champions Usai Gilas Atletico Madrid
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:20 -
Filosofi Chivu di Inter: Benahi Mental Tim Senior, Lalu 'Lemparkan' Pemain Muda!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:57 -
Man of the Match Bayer Leverkusen vs PSG: Nuno Mendes
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:50 -
Man of the Match Villarreal vs Manchester City: Savinho
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:45 -
Man of the Match Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Denzel Dumfries
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:27 -
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05 -
Mengintip Forum Diplomasi: AWMUN XII Hadirkan 5 Dewan PBB di Bali.
News 22 Oktober 2025, 08:00
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04